Peristiwa
Pamit Cari Angin, Senen Ditemukan Tewas Gantung Diri






Semin,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Kasus gantung diri kembali terjadi di Gunungkidul. Minggu (02/02/2020) malam tadi, Senen (80) warga Padukuhan Kalitekuk, Desa Kalitekuk, Kecamatan Semin ditemukan meregang nyawa di tali gantungan. Diduga, korban nekat mengakhiri hidupnya lantaran depresi akibat sakit menahun yang ia derita tidak kunjung sembuh.
Kapolsek Semin, AKP Haryanta mengungkapkan, gantung diri yang dilakukan Senen ini cukup mengagetkan pihak keluarga. Pada sekitar pukul 23.00 WIB, korban sempat berkomunikasi dengan anggota keluarganya. Ia mengeluhkan sakit yang diderita pada pinggangnya.
Beberapa saat setelah mengeluh sakit tersebut, Senen lantas berpamitan keluar rumah dengan alasan untuk mencari angin segar. Keluarga yang tak curiga lantas mengizinkan korban untuk keluar rumah.
Namun ditunggu hingga beberapa waktu, Senen tak kunjung masuk ke dalam rumah. Anak korban kemudian merasa curiga lantaran ibunya terlalu lama berada di luar rumah di malam yang larut. Anaknya lantas keluar bermaksud menyuruh ibunya untuk masuk dan beristirahat.
Teriakan histeris langsung terdengar sesaat setelah anak korban keluar rumah. Sang anak mendapati korban telah tergantung di sebuah blandar kayu yang ada di teras rumah korban. Korban tergantung kaku di selendang merah bermotif bunga. Mendapati kondisi ini, anaknya langsung meminta bala bantuan dari masyarakat setempat untuk melakukan pengecekan dan evakuasi terhadap ibunya itu.







“Saat dievakuasi, korban sudah dalam kondisi meninggal dunia,” papar Kapolsek Semin, AKP Haryanta, Senin (03/02/2020).
Warga yang berdatangan ke lokasi kejadian lantas melaporkan kejadian gantung diri tersebut ke aparat kepolisian. Bersama dengan petugas medis, sejumlah anggota Polsek Semin kemudian mendatangi lokasi untuk melakukan evakuasi dan juga pemeriksaan.

Tempat korban melakukan aksi gantung diri
Ditambahkan Haryanta, berdasarkan hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Diduga kuat, korban meninggal dunia akibat aksi gantung diri yang dilakukannya.
“Penyebab korban meninggal dunia murni karena jeratan selendang di lehernya,” tambahnya.
Adapun dari pihak kepolisian sendiri telah mengumpulkan keterangan dari pihak keluarga. Sebelum kejadian ini, korban beberapa waktu lalu jatuh saat mencari rumput. Keluarga sebenarnya sudah sempat melakukan pengobatan namun demikian belum sembuh dan sakit yang dialami masih sering kambuh-kambuhan.
“Itu diduga menjadi motif yang bersangkutan gantung diri. Untuk jenazah sendiri sudah langsung kami serahkan kepada pihak keluarga,” tutup Haryanta.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks
-
Sosial7 hari yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah