Pemerintahan
Sebelas Titik di Kecamatan Purwosari Ini Kini Terpasang Fasilitas Internet Gratis Berkecepatan Tinggi






Purwosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Langkah pemerintah kabupaten Gunungkidul dalam memberikan fasilitas internet di seluruh desa yang tersebar di bumi handayani terus digenjot. Di pelosok desa, kini sudah mulai dilengkapi dengan fasilitas internet gratis dengan kecepatan tinggi. Diharapkan nantinya dengan pembangunan infrastruktur di sektor ini, hasrat Pemkab Gunungkidul untuk menerapkan konsep smart city di Bumi Handayani semakin nyata. Salah satu yang terbaru adalah mulai dioperasikannya fasilitas free wifi di sejumlah titik di Kecamatan Purwosari.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Gunungkidul, Kelik Yuniantoro memaparkan, jika pemasangan spot internet gratis di Kecamatan Purwosari yang dilakukan oleh pihaknya ini merupakan bagian dari mempercepat penerapan konsep smart city di Gunungkidul. Nantinya beberapa desa di kecamatan lain juga akan merasakan hal yang sama, sehingga pelayanan dan pemberian fasilitas terhadap masyarakat jauh lebih baik, cepat dan bermanfaat. Penggenjotan infrastruktur internet gratis ini menurut Kelik dilatarbelakangi oleh kesadaran oleh semua pemangku kebijakan di Pemkab Gunungkidul bahwa di era modernisasi ini, internet sudah menjadi kebutuhan dan tak bisa lepas dari kehidupan masyarakat umum.
Mulai diterapkannya pelayanan online hingga informasi berbasis teknologi yang membutuhkan akses internet, mendorong pemkab Gunungkidul untuk dapat mengimbangi perkembangan zaman yang ada. Di sisi lain juga adanya dorongan dan kebijakan dari pemerintah pusat untuk kepemenuhan sarana umum serta terobosan baru dalam jalannya pemerintahan.
“Kita menargetkan bahwa nantinya 144 desa di Gunungkidul akan dapat menikmati fasilitas internet gratis dari pemerintah,” tandas Kelik, Jumat (03/05/2019).
Ia melanjutkan, dari target 144 desa tersebut, hingga saat ini sudah terdapat 60 Desa yang memiliki akses internet gratis. Sementara 84 desa yang belum terpasang internet gratis ini ditargetkan rampung pada akhir tahun 2019 ini. Dalam pengadaannya, seluruh komponen yang dibutuhkan menggunakan dana APBD serta beberapa sumber dana lainnya.







Untuk di Purwosari sendiri, fasilitas wifi gratis ini dipasang di 11 titik. Diantaranya adalah Balai Desa Girijati, Giriasih, Giritirto, Giricahyo dan Giripurwo; kantor Balai Penyuluh Pertanian; SD Negeri Nanas; SMP 1 Purwosari; Kantor PLKB; Kantor Kecamatan Purwosari, dan Gazebo Hotspot Area di Padukuhan Petoyan.
“Kita harapkan dengan dipasangnya wifi ini, selain bisa melayani masyarakat juga mengakselerasi pelayanan di masing-masing desa maupun kecamatan Purwosari,” ujar Kelik.
Meski bersifat gratis, nemun disampaikan Kelik, akses internet yang disediakan pemerintah ini tak main-main. Fasilitas wifi gratis ini dilengkapi dengan kecepatan akses internet gratis yang disebar oleh Pemkab melalui Diskominfo mencapai 20 Mbps. Sedangkan untuk spot wifi gratis layaknya di Dusun Petoyan, Desa Giritirto, Kecamatan Purwosari, Gunungkidul dapat diakses hingga 24 jam nonstop tanpa menggunakan password khusus.
“Nantinya akan ada terobosan baru dengan pengaplikasian internet gratis ini. Pelayanan jauh lebih mudah dan efisen, mudah-mudahan Gunungkidul bisa menjadi kabupaten yang menerapkan teknologi modern untuk pelayanan,” tambah dia.
Salah seorang warga Padukuhan Petoyan, Desa Giritirto, Kecamatan Purwosari, Gunungkidul, Sukamto (36) mengatakan, ia sangat mengapresiasi pembangunan spot wifi gratis di Desa Giritirto. Pasalnya akses internet jauh lebih mudah. Dengan adanya program semacam ini tentu desa berada di sisi barat Gunungkidul ini dapat lebih maju kembali.
“Saya kira dampaknya akan luar biasa. Mulai dari bidang pendidikan hingga transaksi jual beli secara online atau kegiatan lainnya. Maklum sebelumnya sinyal memang agak susah di sini,” kata Sukamto.
Sukamto berharap keberadaan spot wifi gratis ini tidak hanya berada di desa-desa saja, melainkan dapat merambah hingga ke dusun-dusun di Kecamatan Purwosari. Sehingga aksesnya dapat lebih dirasakan oleh masyarakat, tak jarang jarak satu padukuhan dengan desa pun juga jauh sehingga memerlukan waktu.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
Sosial4 minggu yang lalu
Istri Wakil Bupati Gunungkidul Dilantik Jadi Ketua Tim Penggerak PKK, Ini Hal yang Akan Dilakukan
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis4 minggu yang lalu
PT Railink Raih Penghargaan 7th Top Digital Corporate Brand Award 2025
-
Uncategorized3 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Sejumlah Siswa SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Gunungkidul Lolos SNBP
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
bisnis3 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis3 minggu yang lalu
Jelang Idulfitri, Daop 6 Yogyakarta Bagi 250 Paket Sembako kepada Para Porter