Connect with us

Sosial

Empat Orang Alami Luka Parah Pasca Suntik KB, Ini Penjelasan Puskesmas Tanjungsari

Diterbitkan

pada

BDG

Tanjungsari, (pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Setelah Etik Kuswanti (30) warga Padukuhan Mojosari, Desa Hargosari, Kecamatan Tanjungsari, kasus warga masyarakat yang mengalami luka menganga pasca mendapatkan suntikan KB terus bermunculan. Diduga atas penyebab yang nyaris sama, ada belasan warga Desa Hargosari yang mengalami luka seperti yang dialami Etik. Dari para korban tersebut, sedikitnya ada 3 orang yang telah menjalani operasi. Para korban tersebut adalah, Siti Nurofiah warga Candisari, Desa Hargosari, Kecamatan Tanjungsari yang sempat menjalani rawat inap di RS Nur Rohmah Bandung, Kecamatan Playen, serta Eny warga Padukuhan Timunsari, Desa Hargosari, Kecamatan Tanjungsari yang sempat menjalani rawat inap di RSUD Wonosari.

Mereka diduga menjadi korban tindakan medis berupa suntik KB dari seorang oknum perawat yang membuka praktek pusat perawatan luka modern. Selain ketiga orang tersebut, ada juga Isnaini, warga Padukuhan Mojosari.

Berita Lainnya  Angka Pengangguran Makin Tinggi, Gunungkidul Tempati Peringkat Kedua Tingkat Pengangguran Terbanyak se-DIY

Kepala UPT Puskesmas Tanjungsari, Warso membenarkan perihal adanya kejadian warga yang mengalami luka menganga setelah mendapatkan suntik KB dari oknum perawat. Sebagian dari korban bahkan terpaksa dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan pelayanan medis lebih lanjut. Ihwal permasalahan ini sendiri pertama kali diketahui dari adanya beberapa warga yang memeriksakan diri ke Puskesmas Tanjungsari lantaran mengalami abses (infeksi bernanah) dan pembengkakan pada bagian pantat. Pantat dari para warga yang hampir semuanya wanita ini muncul seusai disuntik KB oleh oknum perawat.

“Pasien yang masuk ke kami sudah dalam kondisi cukup parah. Lantaran busuk bernanah, maka kemudian kita rujuk ke rumah sakit,” terang Warso.

Setelah adanya kejadian ini, Warso lantas menerjunkan tim untuk melakukan perkesmas (perawatan kesehatan masyarakat) di Hargosari. Tugasnya untuk melacak dan mendata warga-warga yang menjadi korban suntik KB di tempat perawat tersebut.

“Hasilnya ada 16 orang yang sempat menjadi korban, namun yang parah dan sampai kami rujuk dan rawat inap di rumah sakit ada 4. Tetapi dari angka 16 itu, ada yang kejadiannya sudah 10 tahun, ada yang 2 tahun juga,” tambahnya.

Warso memastikan, tindakan perawat melakukan penyuntikan KB kepada masyarakat adalah salah dan melanggar prosedur.

Berita Lainnya  Didera Penyakit Hidrosephalus, Bocah 15 Tahun Ini Hanya Miliki Bobot 16 Kilogram

“Kalau ijin perawat mandiri bentuk kinerjanya hanya jika ada feed back dari rumah sakit untuk lepas kateter, perawatan luka dan sebagainya. Bukan untuk suntik KB atau theraphy, sebab itu ranahnya dokter. Perawat boleh menyuntik jika ada pendelegasian dari dokter. Jadi apa yang dilakukan oknum perawat dengan memberikan suntikan adalah di luar kewenangannya,” tegas Warso.

Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Gunungkidul, dr Sumitro menambahkan, pihaknya tengah mengkaji apa penyebab dari pasien tersebut sampai mengalami abses bahkan harus operasi.

“Di sisi lain kita tengah menerjunkan tim untuk melakukan visitasi permasalahan ini ke Puskesmas Tanjungsari. Jadi mohon maaf belum bisa memberikan keterangan lebih detail,” katanya.

Terpisah Ketua DPD Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Gunungkidul, Yoto memastikan apa yang dilakukan anggotanya tindakan yang salah.

Berita Lainnya  Hasil Tes Lab Keluar, 3 PDP Asal Gunungkidul Dinyatakan Negatif Corona

“Kalau untuk perawatan luka itu dapat dibenarkan, tetapi untuk tindakan suntik KB itu yang tidak dibenarkan. Saat ini saya masih mencari kebenaran informasi itu lewat TPK-nya di Tanjungsari,” jelas Yoto.

Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata2 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis4 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Berita Terpopuler