Sosial
Kebakaran di 44 Titik, Kerugian Lebih dari Rp 2 Miliar






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Dalam kurun waktu satu tahun, periode 1 Januari 2017 sampai dengan 31 Desember 2017, telah terjadi puluhan kasus kebakaran di wilayah Gunungkidul. Kerugian yang ditimbulkan pun sangat fantastis yakni menyentuh angka lebih dari 2 miliar rupiah.
Kepala Pos Pemadam Kebakaran Wonosari, Diyono mengatakan, pada tahun 2017 kemarin telah terjadi 44 peristiwa kebakaran di Gunungkidul. Mayoritas terjadinya kebakaran tersebut disebabkan karena human error.
"Konsleting listrik menjadi penyebab terbanyak terjadinya kebakaran di Gunungkidul. Penyebab itu kerap kita jumpai pada kasus kebakaran yang menghanguskan bangunan rumah atau pun kandang ternak," ujar Diyono, Rabu (03/01/2018).
Ditambahkan Diyono, pada 44 kasus kebakaran selama tahun 2017 tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Namun tak dipungkiri, ada beberapa kejadian yang menyebabkan korban luka ringan.
"Kalau korban jiwa tidak ada. Kalau kerugian materi dari data yang kami peroleh mencapai Rp 2.212.500.000," lanjut dia.







Jika dibandingkan dengan tahun 2016, Diyono akui jumlah kebakaran yang terjadi di Gunungkidul mengalami peningkatan. Adapun penyebab utamanya masih sama yakni hubungan arus pendek yang sangat rentan menimbulkan kebakaran.
“Total kerugian pun mengalami peningkatan yang cukup tinggi. Kalau tahun 2016 lalu kerugian mencapai Rp 1.164.500.000,” sebutnya.
Beberapa Kali Damkar Alami Kendala Saat Penanganan Kasus Kebakaran
Dalam penanganan kasus kebakaran, Diyono akui kerap mendapati beberapa kendala. Adapun salah satu kendala yang dialaminya yakni jauhnya lokasi kejadian dengan pos kebakaran. Selain jarak yang jauh, pengendara lain di jalan raya pun masih banyak yang belum paham untuk memberikan prioritas jalan bagi mobil pemadam kebakaran.
"Seperti kejadian kebakaran di Semin yang menghanguskan rumah milik Katijo dengan kerugian mencapai Rp 150 juta dan rumah milik Supiyo di Kecamatan Gedangsari dengan kerugian Rp 50 juta,” imbuh dia.
Meski beberapa kali mendapatkan kasus kebakaran yang jauh dari Pos Damkar, Diyono mengklaim masyarakat Gunungkidul sudah memiliki pengetahuan untuk melakukan upaya pemadaman awal jika terjadi kebakaran di daerah sekitarnya. Hal ini lantaran pihaknya sering melakukan sosialisasi kepada masyakat.
“Sosialisasi yang biasa kami lakukan tidak hanya cara pemadaman api tapi juga upaya untuk melaporkan kejadian kepada kami. Setidaknya jika mereka memiliki pengetahuan untuk itu, masyarakat bisa meminimalisir api supaya tidak semakin membesar sebelum kami datang,” paparnya.
Diyono mengatakan, sosialisasi upaya pelaporan kejadian sengaja dilakukan lantaran minimnya informasi dari masyarakat juga menjadi salah satu hambatan penanganan kebakaran. Seringkali pihaknya menyayangkan jika ada kebakaran namun masyarakat tidak melaporkannya.
"Sebenarnya masyarakat bisa kapan saja melaporkan kejadian kebakaran kepada kami dengan menghubungi nomor 0274391113. Ada 28 anggota yang siap melayani selama 24 jam. Gratis tanpa pungutan biaya," pungkas dia.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis4 minggu yang lalu
PT Railink Raih Penghargaan 7th Top Digital Corporate Brand Award 2025
-
Uncategorized3 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh