bisnis
Menilik Kampung Pande Besi di Kalurahan Karangtengah






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)— Kalurahan Karangtengah, Kapanewon Wonosari,Kabupaten Gunungkidul dikenal sebagai Kampung kerajinan pande besi. Sebagian warga daerah ini merupakan pengrajin pande besi yang telah memiliki pasaran tersendiri baik di lokal Gunungkidul maupun luar daerah.
Salah satu pengrajin pande besi adalah Wasiat. Pria ini sudah menggeluti pande besi sejak puluhan tahun silam, saat ini ia meneruskan usaha dari orang tuanya terdahulu. Aktivitas di rumah Wasiat yang berada di Padukuhan Kedung II, kalurahan Karangtengah, Kapanewon Wonosari lumayan bising, saat memasuki rumahnya nampak besi-besi sudah siap diubah bentuk menjadi peralatan benda tajam
Beberapa orang mulai memanaskan besi ini ke bara api, setelah itu ditempa sesuai dengan bentuk alat apa yang diinginkan. Suara tempaan yang dilakukan oleh para pekerja ini terdengar begitu jelas. Selama ini, Wasiat dibantu oleh 3 pekerja yang merupakan tetangganya serta seorang anak laki-lakinya. Setiap hari ia selalu memproduksi alat pertanian ataupun alat-alat lainnya yang berbahan baku besi.
“Usaha pande besi ini sudah bertahun-tahun saya geluti. Dibantu oleh anak laki-laki saya dan 3 pekerja Alhamdulillah setiap hari selalu membuat alat sesuai kebutuhan pasaran,” ucap Wasiat.
Ada beragam produk hasil pande besi di rumahnya ini mulai dari kampak, bendo, sabit, parang, pisau cacah daging, dan peralatan pertanian yang sekiranya berbahan dari besi dan tajam. Setiap harinya, ia mampu menghasilkan 5 kodi hingga lebih benda tajam. 1 benda tajam biasanya membutuhkan waktu 30 menit dalam proses pembuatan hingga finishingnya.







Hasil produksinya ini selalu ditunggu oleh pedagang eceran. Bisnis yang ia jalankan selama bertahun-tahun ini telah memiliki pelanggan dan pasaran tersendiri.
“Setiap harinya sudah ada yang ambill ke rumah, mereka sudah langganan. Kami juga sering menerima pesanan untuk dikirim ke berbagai daerah misalnya di luar Jawa,” ucap dia.
Menurutnya, sudah sejak dulu usaha pande besi digeluti oleh warga Kalurahan Karangtengah. Beberapa warga memiliki rumah produksi sendiri dan sekitar 70 persen warga disana bekerja di rumah produksi pande besi ini. Harga produk pande besi ini pun beragam, tergantung dengan bentuk maupun tingkat kesulitan saat membuatnya.
“harganya kisaran dari 450 ribu rupiah hingga 600 ribu rupiah per kodinya, tapi ya tergantung dengan detail dan tingkat kesulitannya saat pembuatan,” jelas dia.
Saat pandemi covid terjadi, usaha rumahan memang begitu terdampak namun kemudian berangsur membaik. Wasiat mengatakan, biasanya jika menjelang Idul Adha selalu kebanjiran order benda tajam khususnya untuk pisau penyembelihan hewan kurban.
“Kalau hari raya Idul Adha itu banyak order, kadang sampai kehabisan bahan baku. Ya Alhamdulillah, semua harus disyukuri,” tutup dia.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
Sosial4 minggu yang lalu
Istri Wakil Bupati Gunungkidul Dilantik Jadi Ketua Tim Penggerak PKK, Ini Hal yang Akan Dilakukan
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis4 minggu yang lalu
PT Railink Raih Penghargaan 7th Top Digital Corporate Brand Award 2025
-
Uncategorized3 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
bisnis3 minggu yang lalu
Jelang Idulfitri, Daop 6 Yogyakarta Bagi 250 Paket Sembako kepada Para Porter