Pemerintahan
Penetapan PPKM Level 3, Pemerintah Antisipasi Gelombang Ketiga Covid19 di Gunungkidul






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Kasus covid19 di daerah sejak beberapa hari terakhir mengalami peningkatan. Menyikapi kondisi ini dan sebagai persiapan jika terjadi gelombang ketiga covid19, Pemerintah Kabupaten Gunungkidul melakukan berbagai skema sembari menunggu kebijakan resmi dari pemerintah pusat.
Pemerintah pusat sendiri telah menginstruksikan PPKM Level 3 di sejumlah daerah. Di Kabupaten Gunungkidul, saat ini Instruksi Bupati terkait PPKM Level 3 masih berproses. Sebab pemerintah masih menunggu aturan turunan dari Inmendagri.
Wakil Bupati Gunungkidul, Heri Susanto mengungkapkan, Senin (07/02/2022) kemarin, jajaran Pemerintah Kabupaten Gunungkidul melakukan rapat koordinasi terkait persiapan gelombang ketiga penularan covid19. Adapun dalam hal ini, pemerintah akan menyediakan obat-obatan yang lebih banyak lagi sehingga pasien covid19 yang menjalani isolasi mandiri mendapatkan penanganan dan perawatan secara maksimal.
“Tentunya dipersiapkan semaksimal mungkin, dalam koordinasi tadi ada beberapa yang dibahas salah satunya adalah penyediaan obat-obatan yang lebih banyak lagi. Temen-temen Dinkes yang bergerak,” kata Heri Susanto.
Selain itu, pengaktifan kembali shelter juga akan dilakukan jika terjadi lonjakan kasus di Gunungkidul. Mulai dari 22 shelter yang ada di setiap kapanewon kemudian shelter terpadu di Wisma Wanagama, shelter di Kalurahan Petir akan diaktifkan lagi untuk mengisolasi warga terpapar covid.







“Kami juga berencana menggunakan Puskesmas Ponjong yang ada di Kalurahan Bedoyo (calon rumah sakit) sebagai shelter. Jadi nanti pemantauannya lebih mudah lagi,” terangnya.
Namun demikian, berkaca pada kejadian-kejadian sebelumnya, masyarakat memang memilih isolasi mandiri. Pemerintah sendiri memperbolehkan yang terpenting prokes tetap dijalankan dengan ketat.
“Kultur di sini memang demikian, tapi juga tidak papa. Yang terpenting protokol kesehatannya dan pemantauannya, ini kami kerjasama dengan dukuh, RT RW juga,” imbuh Heri.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawaty mengatakan, sampai dengan 7 Februari 2022 kemarin, ada 32 orang pasien covid19 yang masih dalam perawatan. Sebanyak 29 orang diantaranya menjalani isolasi mandiri dan sisanya menjalani perawatan di rumah sakit. Dijelaskannya, kembali meningkatnya kasus covid19 di Gunungkidul karena banyaknya pelaku perjalanan keluar masuk daerah ini.
“Untuk klaster sekarang ini yang agak besar si Karangmojo 8 orang kluster keluarga dan kemudian yang kecil adalah probable omicron itu,” jelas Dewi.
Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul Mohamad Arif Aldian mengatakan adanya kenaikan level PPKM kemudian diterapkan pembatasan aktifitas pariwisata di Gunungkidul. Hal twrsebut mengacu pada instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) terbaru Nomor 9/2022, yang mana wisata boleh dibuka namun jumlah pengunjung hanya boleh maksimal 25 persen dari total kapasitas per destinasi.
“Kami mengikuti aturan dari pemerintah pusat. Kondiai di lapangan, sejauh ini tingkat kunjungan wisata masih lebih rendah dari batas 25 persen. Sebagai contohnya Minggu kemarin hanya 6,27% dari kapasitas,” tutur Arif Aldian.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Sosial1 minggu yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks