Peristiwa
Bela Ayah Mertua Yang Terbakar Cemburu, Pemuda Aniaya Buruh Gendong






Playen,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Ir warga Gandu II, Desa Bendungan, Kecamatan Karangmojo sempat berurusan dengan aparat kepolisian lantaran pada Sabtu (24/03/2018) lalu melakukan penamparan terhadap Sup (40) warga Ngunut Tengah, Desa Ngunut, Kecamatan Playen. Aksinya tersebut dipicu lantaran Ir kesal karena Sup sering mengganggu ibu mertuanya.
Informasi yang berhasil dihimpun, penganiayaan itu bermula ketika Ir mendengar kabar bahwa Sup kerap menelepon mertuanya, Sag seorang pedagang di Pasar Playen. Aktifitas Sup tersebut rupanya membuat suami SAG yang juga ayah mertua pelaku menjadi cemburu.
Lantaran hal tersebut, kemudian Ir menghampiri Sup yang saat itu bekerja sebagai buruh gendong di Pasar Playen. Ketika keduanya bertemu, Ir langsung meminta keterangan dari Sup terkait alasannya kerap menghubungi Sag.
Saat itu, Sup mengaku bahwa panggilan tersebut lantaran hpnya kepencet saat berada di kantong saku. Lantaran tak puas dengan jawaban tersebut, Ir yang telah kalap kemudian memukul kepala korban dengan tangan kosong sebanyak satu kali.
Ketika dikonfirmasi, Kapolsek Playen AKP Yusuf Tianotak membenarkan perihal tersebut. Dari hasil pemeriksaan, Ir melakukan tindakan itu lantaran tak terima keluarganya di ganggu oleh Sup.







“Bapak mertuanya cemburu. Dia (pelaku) berniat membela keluarganya itu,” kata Kapolsek, Rabu (28/03/2018).
Atas kejadian tersebut, korban melaporkannya ke Mapolsek Playen. Namun demikian, saat ini kasus tersebut sudah diselesaikan dengan mediasi.
“Kasusnya sudah selesai secara kekeluargaan. Pelaku membayar ganti rugi Rp 200 ribu. Keduanya juga sepakat saling menghapus nomor telepon di hp masing-masing,” pungkas Kapolsek.