Pemerintahan
Berantas Pungli, Kepala Dinas Ini Terjun Langsung Lakukan Kampanye




Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Media sosial dinilai sangat efektif untuk dijadikan sarana promosi. Interaksi antar akun pengguna yang sangat responsif memberikan keuntungan tersendiri. Hal ini yang membuat Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Gunungkidul melakukan kampanye melalui media sosial.
Diceritakan oleh Kepala Disdukcapil Gunungkidul, Eko Subiantoro, selama ini dirinya selalu memberikan informasi edukasi terkait pentingnya kepengurusan administrasi kependudukan bagi masyarakat di akun facebooknya. Hal tersebut murni dilakukan lantaran kepeduliannya kepada masyarakat.
"Administrasi kependudukan itu penting. Itu kan merupakan data dasar jika kita ingin membuat sesuatu. Semisal SIM kan harus punya KTP dulu," ujar Eko, Selasa (06/02/2018).
Menurutnya, saat ini rendahnya kepengurusan administrasi kependudukan bukan berkaitan dengan kesadaran masyarakat akan tetapi kurangnya pengetahuan di masyarakat. Untuk itulah, meskipun sudah diluar jam kerja dirinya masih terus gencar memberikan wawasan kepada masyarakat melalui jejaring sosial.
"Masyarakat itu bukannya tidak mau, tapi tidak tahu. Disinilah kita memberikan informasi," imbuh Eko.




Tidak hanya itu saja, ia juga gencar melakukan kampanye anti pungli. Sebab banyak masyarakat yang ketakutan jika nantinya repot harus membayar untuk melakukan kepengurusan administrasi kependudukan.
"Tidak ada yang dipungut biaya, selama diurus sendiri. Tapi kalau didenda karena terlambat melakukan rekam itu sudah beda urusannya," pungkas Eko.
Disinggung mengenai alasan dirinya menggunakan Facebook sebagai media sosialisasi, Eko mengatakan bahwa masyarakat di Gunungkidul sangat aktif dalam bermedia sosial. Hal itu terbukti dari banyak dan cepatnya respon masyarakat ketika dirinya memposting informasi yang berkaitan dengan administrasi kependudukan.
"Respon masyarakat sangat cepat. Komen-komennya banyak dan seru," tambah Eko.
Selama menggunakan Facebook sebagai media kampanye, Eko mengaku sangat berhasil. Hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan jumlah kepengurusan kependudukan yang dilakukan oleh warga Gunungkidul.
"Jumlahnya selalu bertambah. Yang terlihat pesat itu adalah rekam KTP, kita sudah ada diatas angka nasional. Untuk Gunungkidul sendiri sudah 97%," lanjut dia.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Pemkab Gunungkidul Naikkan Gaji Pamong dan Staf Kalurahan
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Gunungkidul Ajukan Tambahan Vaksin PMK 20 Ribu Dosis
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
3 Korban Laka Laut Pantai Drini Ditemukan Meninggal, 1 Masih Dalam Pencarian
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran Rp 1,5 Miliar Untuk Perbaikan Gedung Sekolah
-
Uncategorized1 minggu yang lalu
Jumlah Pengguna Kereta Api Membludak saat Libur Panjang, PT KAI Daop 6 Klaim Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Keluarga Korban Laka Laut di Pantai Drini Akan Terima Asuransi
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
BKPPD Periksa 2 ASN Yang Diduga Terlibat Perselingkuhan
-
Sosial6 hari yang lalu
Bupati Gunungkidul Kukuhkan Pengurus FPRB Baru
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Mengapung di Telaga
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sleman City Hall Hadirkan Blooming Fortune dan Rangkaian Event Menarik Sambut Imlek 2025
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Belasan Wisatawan dari Mojokerto Terseret Ombak Pantai Drini