Peristiwa
Diikat Tali dan Berenang Bersama SAR, Slamet Berhasil Dievakuasi dari Goa Langse
Purwosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Slamet (37) yang merupakan pemancing warga Sonosamiran, Desa Parangtritis, Kecamatan Kretek berhasil dievakuasi keluar dari dalam tebing Goa Langse, Desa Girijati, Kecamatan Purwosari pada Sabtu (21/04/2018) kemarin. Evakuasi dilakukan melalui jalur laut mengingat sulitnya medan yang harus dilalui apabila menggunakan jalur darat.
Humas Basarnas DIY, Pipit Eriyanto mengatakan bahwa proses evakuasi sendiri dilaksanakan bersama SAR gabungan, Polisi dan PMI serta para relawan. Slamet yang sebelumnya tidak bisa keluar dari dalam Gua Langse terpaksa harus dievakuasi melalui jalur laut. Proses evakuasi menggunakan kapal milik nelayan. Medan darat dinilai sangat berbahaya meskipun dipaksakan harus menggunakan tandu untuk membawa korban.
“Kemarin evakuasinya korban berenang bersama SAR Linmas Parangtritis dan dipakaikan pelampung. Korban diikat tali di pinggulnya dan ditarik oleh petugas SAR yang naik perahu,” kata Pipit, Minggu (22/04/2018) pagi.
Proses evakuasi seperti itu terpaksa diambil lantaran medan yang dilalui jika melalui jalur darat sangat berbahaya untuk dilakukan. Sebab jika melalui jalur darat, jalan yang dilewati hanyalah jalan setapak yang curam serta licin.
“Keputusan itu diambil berdasarkan pertimbangan keselamatan,” ujarnya.
Pihaknya mengimbau kepada masyarakat khususnya para pemancing untuk lebih mengenal medan pemancingan. Diberikan informasi, bahwa pinggiran pantai khususnya di area tebing merupakan tempat yang berbahaya.
“Yang ingin memancing sebaiknya menguasai medan saat memancing, dan selalu mentaati rambu-rambu larangan yang sudah terpasang di tempat-tempat tertentu,” pungkas dia.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, korban bersama tiga temannya, pada Kamis (19/04) kemarin datang ke tebing sekitar Goa Langse untuk memancing. Namun karena kecapekan korban memilih untuk tidur hingga terbangun pada Jumat sore. Apesnya ketika ia berniat untuk pulang kakinya tidak bisa digerakan. Dugaanya adalah kram di kaki. Kemudian salah satu temannya pun berinisiatif melapor ke pos SAR Parangtritis untuk meminta bantuan.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
50 Kilometer Jalan Kabupaten di Gunungkidul Beralih Status
-
Olahraga2 minggu yang lalu
Mengenal Hamam Tejotioso, Pembalap Cilik Gunungkidul yang Mulai Ukir Prestasi
-
Pemerintahan6 hari yang lalu
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
‘Modal Nekat’ Garapan Imam Darto, Sukses Kocok Perut Penonton Yogya
-
bisnis3 minggu yang lalu
Grafik Perjalanan Kereta Api Selesai Difinalisasi, Pemesanan Tiket KA Februari 2025 Mulai Dibuka Bertahap
-
Pendidikan4 minggu yang lalu
SMP Al Mujahidin Gunungkidul Dapat Predikat Sekolah Swasta Unggul Utama
-
Hukum2 minggu yang lalu
Kasus Penyalahgunaan Tanah Kas Desa, Lurah Sampang Ditahan
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
PMK Kembali Merebak di Gunungkidul, 43 Sapi Suspek Mati Mendadak
-
Pemerintahan2 hari yang lalu
Gunungkidul Ajukan Tambahan Vaksin PMK 20 Ribu Dosis
-
Pendidikan5 hari yang lalu
SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Siap Melaju ke Tingkat Nasional Ajang OMBN 2025
-
bisnis4 minggu yang lalu
Akhirnya! Kopi Tuku Sapa Tetangga di Yogya
-
bisnis3 minggu yang lalu
Diproyeksi Ada Kenaikan 47 Ribu Penumpang Hari Ini, PT KAI Daop 6 Yogyakarta Himbau Penumpang Jaga Barang Bawaannya