Connect with us

Sosial

Program MBG di Gunungkidul Masih Tunggu Kesiapan Dapur Pengolahan

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar.com)–Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Gunungkidul saat ini belum bisa terlaksana. Hal ini karena Dapur Sehat yang digunakan untuk pengolahan makanan Makan Bergizi Gratis masih dalam tahap perbaikan.

Komandan Kodim 0730/Gunungkidul, Letkol Inf Roni Hermawan, mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan perbaikan di bangunan Dapur Sehat yang akan digunakan umtuk pengolahan atau memasak makanan yang akan dibagikan kepada anak sekolah, ibu hamil, dan ibu menyesui. Pasalnya dapur yang telah dibangun sejak Oktober lalu itu ada beberapa kerusakan.

“Sekarang masih tahap perbaikan minor karena ada beberapa bagian rusak. Jadi saat hujan kemarin ada beberapa titik yang bocor,” kata Dandim 0730 Letkol Inf Roni Hermawan.

Berita Lainnya  Komunitas Resan Bongkar Sumber Air yang Tertimbun Tanah

Selain itu, Kodim juga sedang nerkoordinasi dengan DPUPR Gunungkidul untuk pengerasan jalan menuju dapur sehat. Dengan begitu dapat memudahkan mobilitas baik bahan baku maupun makanan yang siap antar.

Kendala lain yang terjadi adalah masih kekurangan satu unit kendaraan untuk pendistribusian program unggulan presiden Prabowo Subianto tersebut. Saat ini, baru ada dua unit armada pendistribusian makanan bergizi gratis. Praktis dengan 2 kendaraan ini kurang karena lokasi sekolah yang banyak dan berjauhan.

“Untuk kelengkapan dapur sudah lengkap semua, hanya tinggal butuh satu kendaraan untuk droping makan sehat bergizi ke titik yang akan didistribusikan. Saat ini kami baru memiliki dua armada, itu bisa memuat 1000-1500 boks makanan,”paparnya.

Berita Lainnya  Pencarian Markiyem Resmi Dihentikan, Keluarga dan Warga Masih Lakukan Pencarian Mandiri

Adapun nantinya makanan dari Dapur Sehat ini akan dibagikan ke sekitar empat sekolah yang menjadi pilot project progam MBG yakni SDN 1 Wonosari, SMP 1 Wonosari, SMA 1 Wonosari, dan SMK 3 Wonosari. Selain itu juga menyasar ibu hamil, menyusui, dan balita yang berada di sekitar Dapur Sehat.

“Yang jaraknya sekitar 3 sampai 5 km dari dapur sehat,” jelasnya.

Dengan begitu, pihaknya membutuhkan tambahan kendaraan untuk mengantarkan makanan-makan kepada pelajar serta ibu hamil dan menyusui tersebut. Meski tertunda beberapa waktu karena menunggu kesiapan dapur sehat, pihaknya berkomitmen untuk mensukseskan program makan bergizi gratis ini.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis3 minggu yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis4 minggu yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Pariwisata1 bulan yang lalu

Kementerian BUMN dan Sejumlah Perusahaannya Bagikan Bantuan TJSL ke Warga DIY

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4  Jogja, (pidjar.com)– Kementerian BUMN bersama perusahaan yang berada di bawah naungan BUMN, salah satunya PT Kereta Api Indonesia (Persero)...

Pariwisata1 bulan yang lalu

Okupansi Hotel di Gunungkidul Hampir 100 Persen 

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4Wonosari,(pidjar.com)– Momen libur natal dan tahun baru 2025 menjadi hal positif bagi Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) okupansi hotel sangat...

Pariwisata2 bulan yang lalu

10 Ribu Wisatawan Kunjungi Gunungkidul Dimalam Pergantian Tahun 

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4Wonosari,(pidjar.com)– Dinas Pariwisata Gunungkidul mencatat sebanyak 10 ribu wisatawan mengunjungi destinasi wisata di Gunungkidul saat perayaan malam tahun baru 2025....

Berita Terpopuler