Connect with us

Pariwisata

Mulai Berbunga, Taman Selfie Amaryllis Patuk Bersiap Hadang Wisatawan

Diterbitkan

pada

BDG

Patuk,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Masih ingat obyek wisata selfie musiman Taman Bunga Amarylis yang pernah booming beberapa waktu silam? Saat ini, obyek wisata yang terletak di Jalan Jogja-Wonosari tepatnya di Desa Salam, Kecamatan Patuk terus berbenah. Diperkirakan, beberapa waktu lagi, Taman Bunga Amarylis Patuk bakal siap menghadang wisatawan. Pasalnya, bunga Amarylis di lahan milik Sukadi itu kini sudah tumbuh dan hampir mekar.

Kepada pidjar-com-525357.hostingersite.com, Sukadi mengatakan, ia sangat berharap nantinya Taman Bunga Amarylis ini bisa sepenuhnya siap. Saat ini, ia menunggu bunga bisa mekar sempurna. Beberapa tahun terakhir sejak booming, bunga-bunga Amaryllis di kebun miliknya memang tidak pernah lagi berbunga dengan sempurna sehingga tingkat kunjungan wisatawan pun menurun.

Berita Lainnya  Capaian PAD Pariwisata Gunungkidul Baru Rp 9,9 Miliar di Pertengahan Tahun 2023

Sukadi menyebut, dengan turunnya hujan dalam beberpa hari terakhir ini bunga miliknya itu mulai tumbuh dan bermekaran. Ia berharap cuaca bisa sepenuhnya mendukung sehingga nantinya bunga bisa mekar sempurna sehingga kebunnya bisa indah.

"Biasanya mulai berbunga setelah tiga minggu hujan pertama. Ini sepertinya sudah mau masuk musim penghujan. Beberapa sudah berbunga duluan," kata Sukadi (02/09/2018).

Ia mengatakan sejak 2015 memang banyak para pengunjung yang tertarik berkunjung ke kebun bunganya yang memiliki luas sekitar 3.050 meter itu. Tahun ini pun 500.000 bibit bunga siap tumbuh menghiasi kebun.

Pengalaman rusaknya kebun akibat ulah para wisatawan nakal menjadi pelajaran berharga bagi Sukadi. Ia telah membuat akses jalan sehingga nantinya wisawatan bisa tetap mampu mengambil selfie dengan view maksimal tanpa merusak bunga.

Berita Lainnya  Gunungkidul Geopark Night Specta Kembali Digelar, Simak Jadwal dan Bintang Tamunya

"Saya juga melakukan perbaikan akses jalan masuk sambil menunggu bunga mekar semua," ujar dia.

Ia menambahkan, omzet dari wisata di tempatnya itu mencapai puluhan juta rupiah. Tahun kemarin, taman bunganya saat bermekaran dikunjungi 4.000an wisatawan pada akhir pekan dan tanggal merah atau hari libur.

"Biaya masuk atau sumbangan sebesar Rp 5.000 dari yang datang itu untuk kepentingan perbaikan tempat. Kalaupun ada yang ijin tidak bayar, ya saya perbolehkan. Tahun kemarin dalam waktu 12 hari ya bisa sampai Rp42 juta, digunakan untuk pengembangan lagi," ujarnya.

Sukadi tidak pernah menyangka kebun bunga miliknya itu bakan digandrungi wisatawan. Sebab mulanya ia hanya ingin menyelamatkan bunga Amarilis.

Berita Lainnya  Menikmati Sensasi Mancing di Pantai Butuh, Salurkan Hobi Sekaligus Refreshing

Melihat potensi yang ada, kini dirinya menjadikan Amarilis sebagai ladang bisinis. Bahkan tidak hanya di Patuk saja, Sukadi juga mengembangkan pembibitan Amaryllis di wilayah Tanjungsari.

"Saya ada lahan di Desa Kemadang, Kecamatan Tanjungsari seluas 8.500 meter, disana saya kembangkan Amarilis. Kalau ada yang minat saya juga menjual bibit dengan harga Rp 3000. Sampai sekarang peminatnya lumayan juga ada yang dari Palembang," imbuh dia.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

event7 jam yang lalu

Gunungkidul Geopark Night Specta Kembali Digelar, Simak Jadwal dan Bintang Tamunya

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4Wonosari,(pidjar.com)- Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul akan menggelar Gunungkidul Geopark Night Specta Vol. 7.0 pada pertengahan Juli 2025 ini. Kepala Dinas...

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

Berita Terpopuler