Connect with us

Pemerintahan

Bermunculannya Monyet, Anjing dan Macan Loreng ke Pemukiman Warga, Ini Kata Dinas

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Belum lama ini banyak informasi dari warga perihal bermunculannya satwa-satwa liar baik monyet, anjing liar bahkan sampai dengan macan loreng di kawasan permukiman warga du Gunungkidul. Tak jarang pula kemunculan satwa tersebut memberikan kerugian kepada masyarakat. Kawanan satwa tersebut, khususnya monyet liar menyerang lahan pertanian milik warga. Diduga kuat, hewan-hewan liar tersebut turun ke pemukiman lantaran sumber makanan serta air di habitatnya telah habis pada masa kemarau ini.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul, Bambang Wisnu Broto mengungkapkan, kemunculan monyet sendiri telah terjadi di sejumlah kecamatan di Gunungkidul antara lain Kecamatan Semin, Kecamatan Paliyan, Kecamatan Patuk dan Kecamatan Tepus. Monyet yang berjumlah ratusan tersebut kerap kali merugikan masyarakat dengan merusak lahan pertanian warga hingga menjarah barang-barangnya.

Berita Lainnya  Oknum Guru Terjerat Kasus Investasi Bodong Dipecat dari ASN

“Kalau secara resmi memang belum ada yang melaporkan kerugian yang dialami. Tetapi monyet banyak memakan tanaman pertanian milik petani dan menjarah rumah-rumah warga,” terang Bambang, Jumat (02/08/2019).

Ia menjelaskan, satwa alam lainnya yang kerap muncul setiap tahunnya adalah anjing liar. Meskipun secara pasti belum dapat dibuktikan, namun Bambang meyakini sejumlah serangan hewan ternak tersebut dilakukan oleh anjing liar.

“Di Piyaman ada 2 kasus dalam satu minggu terakhir ini. Yang satu kambing jantan pada bagian ekor diserang tapi masih bisa dijual oleh pemiliknya. Kalau yang satu lagi diserang hingga ususnya terburai dan kami sarankan untuk dikubur,” jelas dia.

Selain dua hewan tersebut, pihaknya juga menerima informasi adanya kemunculan macan loreng di wilayah Tepus. Namun sampai saat ini pihaknya tidak menerima adanya laporan kerugian yang terjadi akibat hal ini.

Berita Lainnya  Musim Kemarau Diperkirakan Datang Lebih Cepat, Petani Dihimbau Tanam Kacang dan Kedelai

“Kalau macan loreng infonya menang muncul untuk minum di telaga-telaga,” kata Bambang.

Kemunculan hewan-hewan liar tersebut menurut Bambang lantaran tidak adanya pasokan pangan serta minum bagi satwa tersebut. Sehingga hewan liar itu terpaksa mendekat ke permukiman warga dan memakan yang ada disekitar warga.

“Kemungkinan besar makanan utama mereka di alam menipis. Sehingga mereka ke permukiman,” terangnya.

Meskipun begitu, pihaknya juga tidak bisa berbuat banyak lantaran terbentur kebijakan. Pasalnya kewenangan saat ini terkait satwa tersebut berada di kewenangan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) DIY.

“Sebenarnya kalau saya diberikan kewenangan untuk menyediakan pakan bagi hewan itu, bisa saja,” ujar Bambang.

Namun begitu, menurut Bambang penyediaan pakan bagi hewan-hewan tersebut bisa dilakukan pula dengan penanaman tanaman berupa buah-buahan. Sehingga rantai makanan yang berada di alam dapat berputar secara seimbang.

Berita Lainnya  Tapal Batas Desa Bergeser Puluhan Meter, Warga Desa Watusigar Bergejolak

“Kalau pakannya tercukupi pasti akan ada di alam. Tapi saat ini kita (DPP Gunungkidul) kewenangannya masih mengurus makanan untuk masyarakat, tidak untuk hewan. Jika diberi kewenangan kami sebenarnya siap,” pungkas Bambang.

Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis5 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

Berita Terpopuler