Peristiwa
Hingga Siang Tak Kunjung Pulang, Kamiyem Temukan Suaminya Meninggal di Ladang
Ngawen,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Sesosok mayat ditemukan di Tegalan Gunung Watukeren, Padukuhan Gelaran, Kalurahan Kampung, Kapanewon Ngawen pada Rabu (26/01/2022) kemarin. Mayat tersebut kemudian diketahui merupakan Mulyono (75) yang merupakan warga setempat. Diduga, sakit yang dialami Mulyono mendadak kambuh saat berada di ladang yang sepi tersebut sehingga terlambat mendapatkan pertolongan.
Kasubag Humas Polres Gunungkidul, AKP Suryanto menuturkan, jenazah Mulyono pertama kali ditemukan sekira pukul 15.00 WIB. Saat itu, sejumlah kerabat dan tetangga korban memang melakukan pencarian terhadap Mulyono yang tak kunjung pulang.
Dilanjutkan Suryanto, pada pagi harinya, Mulyono sempat berpamitan hendak beraktifitas di ladang. Meski sudah lanjut usia, almarhum memang terbiasa untuk beraktifitas di ladang.
“Keluarga tak curiga lantaran Mulyono saat itu memang dalam kondisi sehat,” papar dia, Kamis (27/01/2022) siang.
Namun hingga siang hari, Mulyono tak kunjung pulang. Hal ini mulai membuat keluarga khawatir. Lantaran tak kunjung ada kabar, istri korban, Kamiyem (73) lantas melakukan pencarian. Ia menyusuri alas Gunung Watukeren yang biasa menjadi lokasi Mulyono untuk beraktifitas.
Tak butuh waktu lama untuk melakukan pencarian, Kamiyem langsung menemukan tubuh Mulyono terbujur kaku di tengah ladang. Istri korban yang panik lantas meminta pertolongan warga lainnya yang langsung berduyun-duyun ke lokasi kejadian.
Ketika dicek, sudah tidak ada tanda-tanda kehidupan pada tubuh korban.
“Mulyono ditemukan sudah dalam kondisi tak bernyawa, oleh keluarga langsung dibawa pulang,” beber dia.
Pihak kepolisian yang mendapatkan laporan adanya warga yang ditemukan tak bernyawa di ladang lantas menuju ke rumah duka. Pemeriksaan pun dilakukan bersama dengan petugas medis.
Menurut Suryanto, berdasarkan hasil pemeriksaan, tidak ditemukan adanya keganjilan pada jenazah Mulyono. Termasuk diantaranya tanda-tanda kekerasan. Diduga kuat, Mulyono meninggal dunia lantaran penyakitnya mendadak kambuh.
“Kondisi ladang memang saat itu sepi karena sejak siang turun hujan, sehingga korban tak sempat mendapatkan pertolongan,” pungkas dia.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Bupati Gunungkidul Kembali Beri Sanksi ke ASN, Satu Diantaranya Dipecat
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Habiskan Anggaran 41 Miliar, Puluhan Titik Ruas Jalan Gunungkidul Diperbaiki
-
Politik2 minggu yang lalu
Sunaryanta -Ardi Sisir Basis Muhammadiyah
-
Olahraga22 jam yang lalu
PON XXI Aceh, PDBI Gunungkidul Sabet Juara Umum 2
-
Politik2 minggu yang lalu
Pecah Kongsi PKB-NU di Pilkada Gunungkidul, Ulama Kukuh Tetap Dukung Sunaryanta
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Kapasitas Mulai Penuh, Pemkab Gunungkidul Wacanakan Perluasan TPAS Wukirsari
-
Politik3 minggu yang lalu
Tim Sunaryanta-Ardi Dibentuk, Gabungkan Relawan dan Mesin Partai Langganan Pemenang Pilkada
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kecelakaan Tunggal, Sebuah Mobil Terpental Hingga Seberangi Sungai di Playen
-
Politik3 minggu yang lalu
Show Of Force Sunaryanta-Ardi, Lari ke KPU Bawa Ribuan Relawan
-
Olahraga24 jam yang lalu
Kejurkab Gunungkidul, Ganeksa Bhumikarta Rebut Gelar Juara Putra
-
Uncategorized4 hari yang lalu
Tertabrak Fortuner, Pemotor di Gunungkidul Terseret 20 Meter Hingga Tewas
-
Pemerintahan3 hari yang lalu
Ratusan Kilometer Jalan Rusak, Pemerintah Usulkan Perubahan Status di Sejumlah Titik