fbpx
Connect with us

Pemerintahan

Panen Raya, Petani Harapkan Harga Jagung Tak Anjlok

Diterbitkan

pada

BDG

Nglipar,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)– Petani di Gunungkidul sudah melakukan panen raya jagung pada saat ini. Pasca panen yang dilakukan, petani berharap agar harga jagung saat dijual tidak anjlok.

Petani asal Kalurahan Katongan, Kapanewon Nglipar, Mugiyanto, mengatakan jika dirinya bersama warga disana sudah melakukan panen raya jagung beberapa waktu lalu. Menurutnya, hasil jagung yang dihasilkan cukup baik pada musim panen saat ini.

“Hasilnya kemarin lumayan bagus, sama seperti tahun lalu,” ucap Mugiyanto, Selasa (07/02/2023).

Dijelaskannya, jagung yang sudah dipanennya saat ini masih disimpan dirumah dan belum dipipil karena dirinya beralih fokus untuk memanen padi di lahannya. Nantinya, jagung yang sudah ia panen akan segera dipipil dan dijemur agar bisa segera dijual. Ditambahkannya, ia menanam jagung di lahan sekitar 1 hektare yang tidak jauh dari rumahnya. Setiap kali panen, dirinya bisa menghasilkan sekitar 1 ton pipil kering jagung yang siap jual.

Berita Lainnya  Perangkat Desa Tuntut Pemkab Beri Jaminan Ketenagakerjaan

“Lahannya sekitar 1 hektare, kalau tahun kemarin bisa sekitar 1 ton hasilnya. Tapi ini jagung ya masih disimpan karena sedang panen padi,” jelas Mugiyanto.

Namun demikian, ditengah hasil panen jagung yang cukup bagus ini ia berharap agar harga jagung tidak anjlok. Dari informasi yang ia terima, harga jagung saat ini masih cukup rendah yaitu Rp. 4.300 per kilogramnya. Padahal pada tahun lalu, ia bisa menjual jagungnya di harga Rp. 5.500 per kilogramnya.

“Harganya memang naik turun, tapi sekarang dengar-dengar masih Rp. 4.300 sekilonya. Ya harapannya bisa naik lagi harganya,” terangnya.

“Biasanya ada pengepul yang keliling, biasanya seperti sekarang banyak yang keliling ke rumah warga. Ada juga yang jual ke pasar,” imbuh Mugiyanto.

Berita Lainnya  Antisipasi Laka Lintas, Dua Jalur Ekstrem di Gunungkidul Akan Dinonaktifkan dari Google Maps

Terpisah, Kepala Bidang Tanaman Pangan, Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul, Sustiwiningsih, menyebut jika jagung merupakan salah satu komoditas yang diunggulkan selain padi. Pada tahun 2022, tercatat hasil jagung dari petani Gunungkidul mencapai 228.861 ton. Pada masa panen raya tahun ini, tercatat lahan seluas 46.603 hektare ditanam jagung. Ia berharap agar hasil panen jagung petani di Gunungkidul dapat optimal.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler