Sosial
Warga Terpaksa Gunakan Air Keruh, Ini Kata Lurah


Gedangsari,(pidjar.com)– Menyusul adanya tujuh keluarga yang kesulitan air bersih di Padukuhan Ngipik, Kalurahan Tegalrejo, Kapanewon Gedangsari, Lurah Tegalrejo, Sarjono angkat bicara. Ia menyebut jika wilayah tersebut sedang diupayakan pengeboran untuk mengatasi permasalahan sulitnya sebagian warga mendapatkan air bersih.
Lurah Tegalrejo, Sarjono, mengatakan terkait adanya tujuh keluarga di Padukuhan Ngipik yang kesulitan air bersih sebetulnya tidak ada masalah. Saat ini tengah diupayakan pengeboran untuk mengangkat air guna mencukupi kebutuhan air warga yang terdampak kekeringan.
“Di dekat yang tujuh keluarga itu sedang ada pengeboran. Tahun ini kita tidak menerima bantuan droping air, untuk di titik yang sulit dijangkau sedang diupayakan pengeboran,” jelas Sarjono.
Lebih lanjut, di sekitar lokasi tempat tinggal tujuh keluarga yang berada diatas perbukitan sudah terdapat bak penampungan air. Namun karena musim kemarau yang cukup panjang menyebabkan debit air surut sehingga kurang mencukupi kebutuhan warga.
“Kalau pengeboran yang dibawah sudah selesai bisa mensuplai yang diatas,” terangnya.
Disebutnya lambat laun permasalahan kesulitan air bersih mulai dapat diatasi dengan pengeboran. Tahun ini terdapat delapan titik pengeboran baik yang berasal dari pribadi maupun dukungan program CSR.
“Total titik pengeboran ada sekitar 50 di seluruh kalurahan tegalrejo, tidak ada droping air karena mau mengajak warga mandiri,” ucapnya.
Sebelumnya, tujuh keluarga di Padukuhan Pingit sangat kesulitan mendapatkan air bersih. Untuk mencukupi kebutuhan air, mereka memanfaatkan sumur milik warga yang sudah lama ditinggalkan. Air yang digunakan warga pun berwarna keruh dan memiliki rasa tanah. Tak hanya itu, untuk mendapatkan air warga harus melewati lereng bukit yang berbatasan langsung dengan jurang.
“Pakai air ini sudah lama, tidak ada pilihan lain. Kalau mau beli tidak punya uang,” ungkap salah satu warga setempat, Hartini.
“Ya semoga bisa segera diatasi supaya tidak pakai air yang warnanya keruh lagi,” pungkasnya.

-
Sosial4 minggu yang lalu
SMP Swasta Ini Borong Juara di LBB Gunungkidul 2023
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Tragis, Warga Prigi Tewas Usai Terlindas Bus Pariwisata di Jalan Jogja-Wonosari
-
Sosial4 minggu yang lalu
Asa Warga Karangnongko Miliki Jalan Layak Akhirnya Terwujud, Pria Ini Berjalan Merangkak
-
Hukum4 minggu yang lalu
Komplotan Pencuri Baterai Tower Telekomunikasi Diringkus Petugas
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Selingkuhi Warganya, Oknum Dukuh Dituntut Mundur
-
Politik4 minggu yang lalu
Empat Program Kunci Untuk Kemajuan Gunungkidul
-
Hukum4 minggu yang lalu
Kasus Naik Penyidikan, Korban Bullying di SD Elite Ternyata Sempat Opname di RS
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Disapu Angin Kencang, Sejumlah Rumah di Semin Rusak
-
Pemerintahan6 hari yang lalu
Besaran UMK 2024 Telah Disepakati, Gunungkidul Menjadi Yang Terendah se-DIY
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Kemarau Panjang, BPBD Gunungkidul Terus Layani Permintaan Droping Air
-
Politik4 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran Rp 48 Miliar Untuk Pilkada Gunungkidul 2024
-
Sosial1 minggu yang lalu
Sekian Lama Tak Disentuh Pemerintah, Pengusaha Muda Bangun 2 Ruas Jalan