Connect with us

Politik

Purwanto Geram Serang Calon Bupati, Tim Sunaryanta Tanggapi Santai

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Ketua DPC Partai Gerindra Gunungkidul, Purwanto geram dengan sikap salah satu calon bupati, Sunaryanta yang dianggap memecah belah partai. Ia menganggap politik pecah belah menciderai demokrasi dan merupakan politik tidak sehat. Kendati demikian, hal itu langsung disanggah oleh tim pemenagan Sunaryanta yang menganggap kejadian ini sebagai pembelajaran kepada elit politik semua partai di tingkat atas.

Kepada pidjar-com-525357.hostingersite.com, Purwanto menilai sikap Sunaryanta dalam hal ini dianggap menciderai pesta demokrasi. Sebab menurutnya etika berpolitik memecah belah ini tidaklah sehat.

“Etika berpolitiknya dimana, ketika sudah jelas Gerindra mendukung dan mengeluarkan rekomendasi untuk pasangan yang diusung, tapi kok malah mempersilahkan melakukan deklarasi,” kesal dia.

Hal ini juga menjadi catatan Gerindra, bila mana Sunaryanta terpilih, menurut Purwanto maka tidak akan bisa memimpin Gunungkidul. Bahkan menururnya, membangun Gunungkidul akan jauh dari kata terealisasi.

Berita Lainnya  Tak Pernah Disambangi Caleg, Kalangan Tuna Netra Kebingungan Tentukan Pilihan Dalam Pemilu

“Kalau bisanya memecah belah begini, mau membangun bagaimana. Ini menjadi catatan Partai Gerindra,” tandas dia.

Namun begitu, statemen Purwanto tersebut disanggah dengan santai oleh Wakil Ketua Tim Pemenangan Sunaryanta-Heri Susanto, Danang Ardiyanta. Danang menilai bahwa hal semacam ini justru menjadi koreksi untuk semua partai politik untuk menentukan calon bupati yang diinginkan oleh arus bawah.

“Bukan politik memecah belah, tapi ini menjadi koreksi bagi pemimpin-pemimpin partai politik ketika memutuskan pasangan calon harus mendengarkan arus bawah. Bukan melihat dari atas, jadi koreksi bersama. Bukan mayor (Sunaryanta) menggunakan politik memecah belah,” tandas Danang.

Terkait bergabungnya sejumlah pengurus partai di akar rumput ini menunjukan keberanian arus bawah untuk menentukan sikap sendiri. Sebab mereka merasa tidak perlakukan sebagai mana mestinya.

Berita Lainnya  Suharno Resmi Mundur Dari PDIP, Ketua DPRD Gunungkidul Dipastikan Berganti

 “Jadi kenyataannya memang arus bawah berani berbeda dengan pimpinan karena saat mengambil keputusan pimpinan parpol tidak pernah bertanya kepada arus bawah,” tegas Danang.

Bahkan menurut Danang tidak hanya pengurus partai Gerindra saja yang mengalihkan dukungan ke Mayor Sunaryanta. Sejumlah partai seperti PPP dan Demokrat serta partai lain menentukan sikap untuk merapat ke Mayor Sunaryanta.

“Ada berapa partai, arus bahwahnya ikut deklarasi. Misalnya PPP itu SK rekomendasi dukungan turun ke Prof Sutrisna tapi ketua DPC dan lainnya dukung Mayor dukungan datang di pendaftarannya, Perindo dari pusat sudah ke Mayor, PSI ada Garuda, Berkarya adalah inisiatif pimpinan kabupaten,” jelas Danang.

Lebih lanjut dikatakan bahwa banjir dukungan oleh ragam pihak untuk Sunaryanta sendiri menunjukan bahwa Sunaryanta memiliki kemampuan menjadi seorang pemimpin. Sebab menurut Danang, pemimpin harus mampu merangkul semua pihak dan lapisan masyarakat.

Berita Lainnya  Para Pemuda Calon Kepala Desa, Janjikan Politik dan Kebijakan Yang Fresh

“Semua pemimpin harus mampu komunikasi dengan siapapun. Pemimpin bukan miliknya orang perlente , kaya , mapan atau salah satu golongan tertentu. Pemimpin harus bisa berada pada semua lapisan masyarakat dan pada semua golongan.  Makanya Sunaryanta bisa srawung ke semua golongan. Syarat menjadi seorang pemimpin harus seperti itu dan itu ada pada Sunaryanta,” terang dia.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis5 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

Berita Terpopuler