Connect with us

Sosial

Berkah Jelang Musim Penghujan, Warga Karangtengah dan Gari Dapat Bantuan Sumur Bor Ratusan Juta Dari BCA

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Warga Desa Karangtengah dan Gari, Kecamatan Wonosari patut berbahagia. Pasalnya, dampak kekurangan air terutama pada musim kemarau kemungkinan besar tak akan mereka rasakan lagi. Senin (16/11/2018) siang tadi, warga masyarakat Karangtengah dan Gari mendapatkan bantuan sumur bor senilai ratusan juta. Kedua sumur bos tersebut diharapkan bisa membantu masyarakat setempat dalam memenuhi kebutuhannya akan air.

Sumur bor di 2 titik tersebut merupakan bantuan dari PT Bank Central Asia Tbk (BCA) melalui program Bakti BCA yang diprakarsai Corporate Social Responsibility (CSR) BCA. Selama ini, CSR BCA memang cukup aktif berkecimpung di dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, salah satunya di bidang kesehatan. Inisiatif ini diimplementasikan dengan donasi yang diberikan BCA sebesar Rp 300 juta untuk instalasi sumur bor untuk kesejahteraan masyarakat di wilayah Gunungkidul.

Secara resmi bantuan diserahkan oleh Komisaris Independen BCA Cyrillus Harinowo, Executive Vice President Corporate Social Responsibility (CSR) BCA Inge Setiawati, Kepala Pengembangan Bisnis Cabang (KPBC) BCA KCU Yogyakarta Wahyu Hariatmanto. Hadir pula dalam acara tersebut, Bupati Gunungkidul Badingah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Gunungkidul Eddy Praptono, dan Kepala Bappeda Gunungkidul Sri Suhartanta. Penyerahan bantuan sendiri secara simbolis dilakukan di Balai Dusun Karangtengah II, Desa Karangtengah, Kecamatan Wonosari.

Berita Lainnya  Perhatian Pemerintah Untuk Lansia Gunungkidul Masih Belum Maksimal

Ditemui di sela-sela acara, Komisaris Independent BCA, Cyrillus Harinowo menuturkan, pemberian donasi ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan air bersih kepada masyarakat. Selama ini, pihaknya melihat, permasalahan air menjadi salah satu hal yang cukup meresahkan warga Gunungkidul, terutama di musim kemarau. Adapun dana sebesar Rp 300 juta sendiri dipergunakan untuk pembangunan sumur bor di dua titik. Untuk sumur yang sudah rampung penggarapannya dan siap dipergunakan adalah Sumur Ngelorejo di Desa Gari. Melalui penguatan dan penambahan air baku, pasokan air pun terjamin untuk memenuhi berbagai kebutuhan.

“Air merupakan sumber kehidupan bagi semua makhluk hidup di muka bumi ini. Begitu banyak nilai manfaat dalam setiap tetesnya. Oleh karena itu, kami berinisiatif untuk mewujudkan kepedulian dalam rangka menjaga kelestarian air bersih melalui penyediaan sumur bor,” tambah Cyrillus.

Selain itu, bencana kekeringan yang sempat melanda Gunungkidul pada bulan Juni 2018 lalu juga menjadi latar belakang BCA dalam meringankan langkah membantu dan menyediakan air bersih melalui sumur bor ini.

Berita Lainnya  Tokoh Pelaku Budaya Diusulkan Dapat Insentif Kesejahteraan

Saat ini, kekeringan di Gunungkidul memang terus meluas. Kekeringan bahkan berdampak pada 54 desa dari 11 kecamatan di dengan 31.607 kartu keluarga (KK) dan 96.523 jiwa yang terdampak dan terpaksa hidup dengan kesulitan akses air bersih.

“Di sisi lain, kami kian mencermati bahwa Gunungkidul menjadi salah satu potensi wisata di Indonesia yang juga menjadi daya tarik wisatawan lokal maupun mancanegara. Hal ini terlihat dari jumlah wisatawan ke Gunungkidul yang telah mencapai sekitar 3 juta per tahunnya. Potensi alam seperti 13 situs geopark yang telah masuk jaringan Geopark Gunungsewu dan telah ditetapkan UNESCO juga menjadi bentuk keunikan dari Gunungkidul. Dengan demikian, merupakan sebuah kebanggan dan kehormatan bagi kami dapat berkontribusi dalam tujuan mulia, menyediakan air bersih melalui sumur bor demi kemajuan hidup masyarakat sekitar yang lebih
baik,” tutup Cyrillus.

Sementara Bupati Gunungkidul, Badingah mengaku sangat berterima kasih dengan bantuan tersebut. Karena dengan bantuan sarana air bersih tersebut dapat membantu masyarakat GUnungkidul yang mengalami kesulitan untuk mendapatkan air bersih.

Berita Lainnya  Akhirnya, Persoalan Musiman Krisis Air di Sidoharjo Menuai Solusi

“Semakin banyak yang terjun membantu masyarakat tentunya semakin baik. Semoga bantuan ini bisa dimanfaatkan masyarakat,” tutur dia.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis3 minggu yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 minggu yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Pariwisata4 minggu yang lalu

Kementerian BUMN dan Sejumlah Perusahaannya Bagikan Bantuan TJSL ke Warga DIY

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4  Jogja, (pidjar.com)– Kementerian BUMN bersama perusahaan yang berada di bawah naungan BUMN, salah satunya PT Kereta Api Indonesia (Persero)...

Pariwisata1 bulan yang lalu

Okupansi Hotel di Gunungkidul Hampir 100 Persen 

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4Wonosari,(pidjar.com)– Momen libur natal dan tahun baru 2025 menjadi hal positif bagi Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) okupansi hotel sangat...

Pariwisata1 bulan yang lalu

10 Ribu Wisatawan Kunjungi Gunungkidul Dimalam Pergantian Tahun 

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4Wonosari,(pidjar.com)– Dinas Pariwisata Gunungkidul mencatat sebanyak 10 ribu wisatawan mengunjungi destinasi wisata di Gunungkidul saat perayaan malam tahun baru 2025....

Berita Terpopuler