Peristiwa
Empat Hari Pencairan, Pemancing Terseret Ombak Ditemukan Mengapung di Pantai Sadeng






Girisubo,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)– Usai melakukan pencarian selama 4 hari, tim SAR Gabungan berhasil menemukan pemancing yang tergulung ombak di Regisan barat Pantai Jungwok, Kalurahan Jepitu, Kapanewon Girisubo pada Kamis (08/09/2024). Korban yang hilang tergulung ombak sejak Senin (05/02/2024) tersebut ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Koordinator Satlinmas Rescue Instimewa wilayah Operasi 1, Sunu Handoko Bayu Sagara mengatakan, korban ditemukan sekitar pukul 05.10 WIB pagi tadi. Saat itu, petugas SAR di pantai Sadeng memulai penyisiran di sekitar pantai Sadeng. Berjarak setengah mil dari dermaga pantai tersebut, petugas mendapati benda yang menyerupai tubuh manusia mengapung di perairan tersebut.
Petugas kemudian mendekati benda tersebut untuk memastikannya. Setelah dicek, ternyata memang benar benda yang mengapung tersebut merupakan tubuh manusia, petugas kemudian melakukan evakuasi.
Saat di darat dilakukan pengecekan dan pencocokan ciri-ciri, jenazah yang ditemukan mengapung ini merupakan jenazah Rakino yang hilang terseret ombak di Regisan barat Pantai Jungwok beberapa hari lalu.
“Berdasarkan ciri-ciri yang ada diyakini memang jenazah tersebut adalah yang korban laka laut yang dalam pencarian tim kami,” papar Sunu Handoko Bayu Sagara.







Berdasarkan hasil pemeriksaan dan visum yang dilakukan oleh petugas Puskesmas Girisubo, kondisi korban sendiri masih utuh namun sudah mengalami pembengkakan. Kemudian terdapat luka di paha sebelah kiri, muka dalam kondisi rusak, dan rambut sudah tidak ada.
“Setelah pemeriksaan dan visum ini, jenazah kemudian kami serahkan ke pihak keluarga untuk dilakukan pemakaman sebagaimana mestinya,” imbuh dia.
Sebagaimana diketahui, Rakino hilang sejak Senin pagi. Saat itu, pria berusia 65 tahun warga Jepitu, Kalurahan Jepitu, Kapanewon Girisubo tersebut memancing bersama sejumlah temannya di Regisan barat Pantai Jungwok. Saat ia melempar umpan tiba-tiba ombak besar datang menghantam tubuhnya sehingga terbawa arus ke tengah lautan.
Beberapa waktu setelah terseret ombak, tubuh Rakino sempat 2 kali muncul ke permukaan air laut, namun kemudian tenggelam dan hilang. Petugas SAR dan tim gabungan selama 4 hari terakhir terus melakukan pencarian baik di sekitar TKP maupun meluas beberapa kilometer dari lokasi kejadian.
“Ada beberapa tim yang kami sebar untuk pencarian. Ada yang 5 km pencarian ke barat dan 5 km pencarian ke timur, termasuk melalui jalur darat dan menggunakan drone yang ada. Puji Tuhan, pencarian hari ke 4 ini membuahkan hasil, korban laka laut berhasil kami temukan,” pungkas Sunu.
-
Olahraga1 minggu yang lalu
Mengenal Demon Pratama, Pemuda Gunungkidul yang Masuk Timnas Bola Pantai Indonesia
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Bupati Copoti Reklame Tak Berizin yang Bertebaran di Gunungkidul
-
Sosial3 minggu yang lalu
Purna Tugas, Mantan Bupati Sunaryanta Pulang dengan Berlari 8 Km
-
Hukum2 minggu yang lalu
TNI dan Satgas PKH: Garda Terdepan dalam Penegakan Hukum Perkebunan Sawit Ilegal
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Bupati Endah Soroti Banyaknya Kasus Perselingkuhan yang Melibatkan ASN
-
Hukum3 minggu yang lalu
Terlibat Kasus Pemyimpangan TKD Sampang, Dirut Perusahaan Tambang Resmi Ditahan
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Seorang Penambang Batu Meninggal Usai Tertimpa Runtuhan Batu Besar
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
MBG di Gunungkidul Tetap Berjalan Selama Ramadhan, Berikut Menu yang Akan Dibagikan
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Tren Takbir Keliling Gunakan Sound System, Ini Strategi Pemkab, FKUB dan Polisi
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Tebing di Tanjakan Clongop Longsor, Akses Jalan Ditutul Total
-
Uncategorized1 minggu yang lalu
Sejumlah Siswa SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Gunungkidul Lolos SNBP
-
film3 minggu yang lalu
Film horor “Singsot: Siulan Kematian”, Bawa Petaka saat Magrib