fbpx
Connect with us

Politik

Songsong Pilkada 2024, PKB Mulai Persiapkan Tokoh-tokoh NU Untuk Dampingi Sunaryanta

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Pilkada Gunungkidul 2020 baru saja berlalu. Bahkan, sang Bupati serta Wakil Bupati Terpilih baru bertugas 3 bulan dari 3,5 tahun masa jabatannya hingga tahun 2024 mendatang. Namun begitu, sejumlah ancang-ancang terus dilakukan oleh sejumlah partai politik dalam menyikapi Pilkada Gunungkidul 2024 mendatang.

Salah satu partai pengusung Bupati Gunungkidul, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bahkan telah mulai menyoroti sejumlah tokoh untuk disandingkan dengan Sunaryanta pada Pilkada mendatang. Optimisme memang sangat terasa di PKB Gunungkidul pasca kemenangan pada Pilkada lalu.

Ketua DPC PKB Gunungkidul, Sutiyo memaparkan, pihaknya terus konsisten dalam mendukung Sunaryanta. Dukungan yang diberikan ini menurutnya adalah dukungan penuh, dalam hal ini berkaitan dengan pemerintahan yang saat ini berjalan, maupun dukungan politik pada Pilkada 2024 mendatang. Sutiyo teguh menyatakan memiliki harapan besar bagi Sunaryanta untuk bisa menjabat hingga 2 periode.

“Sejauh ini, hubungan PKB dan NU sangat harmonis dengan pak Bupati. Komunikasi terus berlangsung intens diantara kami,” beber Sutiyo, Selasa (08/06/2021) siang.

Sejumlah opsi mulai dipertimbangkan oleh PKB dalam langkah politik ke depan. Salah satunya adalah mempersiapkan beberapa nama untuk nantinya diajukan menjadi calon Wakil Bupati mendampingi Sunaryanta. Meski begitu, Sutiyo masih enggan menyebut nama-nama tersebut. Ia hanya memberikan petunjuk bahwa nama-nama ini berasal dari kader-kader PKB maupun NU. Tak menutup kemungkinan nantinya PKB meminta ulama-ulama sepuh NU Gunungkidul untuk turun gunung dan maju dalam Pilkada.

Berita Lainnya  Cerita Anggota DPRD DIY Yang Baru Saja Dilantik, Tak Keluar Uang dan Justru Digaji Saat Nyaleg

“Tapi tentunya ini baru pertimbangan saja, kita juga masih melihat kinerja Wakil Bupati yang sekarang bagaimana,” lanjutnya.

Sutiyo sendiri membuka lebar-lebar pintu bagi partai-partai lain untuk bergabung. Sosok incumbent disebut Sutiyo akan sangat berpengaruh bagi partai-partai lain dalam mempertimbangkan untuk mengusung Sunaryanta pada Pilkada mendatang. Termasuk yang saat ini sedang merapat adalah Partai NasDem.

Namun demikian, ke depan ia mewanti-wanti Bupati Sunaryanta agar tidak mengesampingkan cikal bakal PKB bersama Partai Golkar sebagai pengusung utama pada Pilkada lalu. Ia sangat berharap pihaknya diajak berkoordinasi berkaitan dengan langkah-langkah politik yang akan diambil Sunaryanta.

“Kita berharap segala sesuatunya nanti bisa dibahas dengan NU dan PKB, termasuk juga Golkar sebagai pengusung dan pendukung utama,” beber anggota DPRD DIY ini.

Sementara itu, hal senada juga dipaparkan oleh Sekretaris DPC PKB Gunungkidul, Ngatiminarto. Euforia Pilkada lalu memang memberikan optimisme bagi kalangan PKB Gunungkidul dalam menyongsong event selanjutnya. Kekompakan yang terjadi antara umat NU dan PKB saat bersama-sama mengantarkan Sunaryanta ke tampuk kekuasaan di Gunungkidul adalah modal yang sangat besar.

Berita Lainnya  Trauma, Alasan KPPS di Karangmojo Tolak Rapid Tes

“Antara NU dan PKB saat ini sedang kompak-kompaknya ya. Mungkin yang kemarin kita dikesankan kurang harmonis karena memang kurangnya komunikasi, tapi sekarang ini, komunikasi sudah terjalin dengan sangat baik,” beber Ngatiminarto.

Umat NU sendiri memang menjadi target utama pemilih PKB. Sebuah hal yang lumrah tentunya mengingat PKB sendiri bisa disebut merupakan anak dari NU. Bahkan PKB didirikan oleh Gus Dur bersama sejumlah ulama-ulama NU. Ke depan, sejumlah program seperti pembangunan Islamic Centre NU, Rumah Sakit NU maupun infrastruktur lain untuk digunakan warga NU tengah digodog oleh PKB bersama Bupati Sunaryanta.

“Program-program ini sebenarnya sudah lama direncanakan, sekarang kan kita punya Bupati sehingga mungkin bisa lebih akan mendapat perhatian dan secepatnya akan kita usahakan untuk segera diwujudkan. Ini perintah dari para ulama NU yang akan kita perjuangkan sekuat tenaga,” urainya.

Strategi PKB untuk meningkatkan perolehan kursi hingga 2 kali lipat dari Pemilu 2019 lalu sendiri terus dimatangkan oleh para pengurus bersama ulama-ulama NU. Selain itu, pihaknya juga merekrut sejumlah anggota tim sukses serta relawan pemenangan Sunaryanta serta tim sukses calon bupati lainnya untuk ikut berjuang bersama PKB. Sejauh ini, respon dari mereka sangat bagus dan menyatakan siap bergabung bersama PKB Gunungkidul.

Berita Lainnya  JCW: Politik Uang Lahirkan Pemimpin Korup

“Ada juga beberapa caleg potensial yang akan kita rekrut,” tutup dia.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler