Pendidikan
Pembangunan Kampus Vokasi UNY Dinilai Picu Munculnya Universitas Swasta
Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Pembangunan Kampus Vokasi UNY di Gunungkidul dinilai akan banyak memunculkan dampak positif. Selain peningkatan SDM serta ekomoni, di perkirakan juga akan memicu munculnya universitas swatsa lainnya.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Gunungkidul, Bahron Rosyid mengatakan, munculnya kampus UNY tidak akan meredupkan universitas swasta yang ada saat ini. Justru menurut Bahron hal itu akan memicu munculnya universitas swasta baru.
“Justru tidak, malah nanti akan banyak universitas swasta baru bermunculan,” kata Bahron beberapa waktu lalu.
Ia mencontohkan di Yogyakarta sendiri saat ini banyak universitas negeri berkembang. Sehingga Yogyakarta menjadi tujuan para calon mahasiswa. Ketika mereka tidak diterima di PTN negeri, mereka akan lari ke swasta karena terlanjur ingin kuliah di Yogyakarta
“Misal tidak diterima di negeri maka larinya ke swasta. Saya kira akan begitu juga nantinya. Dengan adanya PTN di Gunungkidul ini menjadi jawaban kemajuan SDM kita,” terang dia.
Diharapkan, dengan adanya pembangunan kampus di Gunungkidul nantinya dapat meningkatkan kwalitas SDM. Mengingat, kompetisi saat ini sangat ketat dalam menghadapi perkembangan pariwisata di Gunungkidul.
“Sudah ada SMK yang memiliki jurusan pariwisata, di wilayah Purwosari. Tetapi jika ada perguruan tinggi utamanya yang negeri dan memiliki sekolah vokasi pada bidang pariwisata, boga dan busana akan semakin baik,” ucap dia.
Selain itu, dengan adanya perguruan tinggi dapat memicu semangat masyarakat untuk bersekolah. Sebab selama ini lama sekolah masyarakat di Gunungkidul berada pada angka 8 tahun 3 bulan atau tidak tamat SMP. Tentusaja, angka tersebut masih dibawah yang ditargetkan yakni 12 tahun.
“Warga Gunungkidul yang usaianya 25 tahun itu lama pendidikanya 8 tahun tiga bulan, kalau targetnyakan 12 tahun,” kata Bahron.
Untuk itu, pemerintah terus melakukan upaya untuk mengenjot lama sekolah. Mengingat saat ini perkembangan pariwisata yang cukup pesat harus diimbangi dengan SDM yang kompetitif.
Bupati Gunungkidul, Badingah berharap agar UNY bisa membuka sekolah vokasi di Gunungkidul untuk mensejahterakan masyarakat dan memangkas pembiayaan. Sehingga warga Gunungkidul dapat meneruskan dalam menuntut ilmu tanpa harus pergi ke Yogyakarta.
“Banyak siswa putus sekolah di sini karena masalah biaya. Apabila kuliah di Yogyakarta harus mengeluarkan biaya untuk kost dan makan,” kata dia.
Menurut Badingah Gunungkidul memiliki modal sosial yang luar biasa namun perlu peningkatan dari sisi modal sumber daya manusia. Untuk itu perlu sinergi antara kampus dengan Pemda dalam mencerdaskan siswa Gunungkidul.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
50 Kilometer Jalan Kabupaten di Gunungkidul Beralih Status
-
Pemerintahan7 hari yang lalu
Pemkab Gunungkidul Naikkan Gaji Pamong dan Staf Kalurahan
-
Olahraga3 minggu yang lalu
Mengenal Hamam Tejotioso, Pembalap Cilik Gunungkidul yang Mulai Ukir Prestasi
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%
-
bisnis4 minggu yang lalu
Grafik Perjalanan Kereta Api Selesai Difinalisasi, Pemesanan Tiket KA Februari 2025 Mulai Dibuka Bertahap
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Gunungkidul Ajukan Tambahan Vaksin PMK 20 Ribu Dosis
-
Hukum3 minggu yang lalu
Kasus Penyalahgunaan Tanah Kas Desa, Lurah Sampang Ditahan
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
PMK Kembali Merebak di Gunungkidul, 43 Sapi Suspek Mati Mendadak
-
Hukum1 minggu yang lalu
Curi 5 Potong Kayu, Warga Panggang Terancam 5 Tahun Penjara
-
Pendidikan2 minggu yang lalu
SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Siap Melaju ke Tingkat Nasional Ajang OMBN 2025
-
bisnis4 minggu yang lalu
Diproyeksi Ada Kenaikan 47 Ribu Penumpang Hari Ini, PT KAI Daop 6 Yogyakarta Himbau Penumpang Jaga Barang Bawaannya
-
bisnis3 minggu yang lalu
Jazz Menggema di Stasiun Yogyakarta, Ratusan Penumpang Nyanyi Bareng Maliq & D’Essentials