Connect with us

Sosial

Wasis Tanata, Musisi Muda Gunungkidul ini Rilis Album Instrumental Bernuansa Kritik di Tengah Pandemi

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Dengarkan, perhatikan, tenangkan pikiran meski banyak gangguan. Begitulah intisari musik instrumental Pandemi 2020 a.k.a Pagebluk ciptaan Wasis Tanata (36) warga Kepil (002/006), Kalurahan Mulo, Kapanewon Wonosari. Ia bertekad mengenalkan musik instrumental dengan durasi cukup panjang kepada para khalayak.

Di tengah pandemi ini ia membuat lima lagu instrumental dengan durasi belasan menit. Di dalamnya lagu tersebut sama sekali tidak ada lirik. Hanya saja ada satu makna yang berwujud kritik terhadap situasi.

Khusus pada instrumental lagu Pandemi 2020 ada intisari tersendiri. Ia menilai kondisi saat ini cukup mengerikan dimana informasi cukup carut marut.

Tapi kita nggak boleh menyerah dengan keadaan harus tetap bergerak,hidup dan bertahan,” papar Wasis kala berpincang dengan pidjar-com-525357.hostingersite.com, Senin (11/01/2021).

Menurutnya, pandemi saat ini sebagai refleksi, untuk dia pribadi dalam hidup. Ia justru membuat tekanan yang ditemukan selama pandrmi sebagai inspirasi dalam berkarya.

Bahkan menjadi energi baik yang efeknya saya selalu optimis untuk sehat jiwa dan raga,” ujarnya.

Alhasil, apa yang ia perah selama lebih dari sembilan bulan pandemi ini ia mampu merilis album dengan tajuk Equal. Pria kelahiran Gunungkidul 16 Juli 1985 lalu tersebut berharap, seperti makna equal sendiri yang berarti sama, sejajar, sederajat dan seimbang, album instrumental ini mampu menyeimbangkan apresiasi juga pandangan publik terhadap musik instrumental dengan musik yang berlirik.

Berita Lainnya  Menyimak Persaingan Cangkul Lokal Dengan Cangkul Tiongkok Yang Kini Mulai Masuk Gunungkidul

Saya berusaha mensejajarkan derajat instrumentalist dengan vocalist. Semua sama baiknya, semua sama pentingnya,sama menariknya, sama-sama dalam musik, jadi kenapa harus berat sebelah? Saat ini instrumentalist memang belum kondang di belantika musik Tanah Air,” ucap pria single lulusan Institut Seni Indonesia tersebut.

Wasis menambahkan, Album Equal ini merupakan salah satu cerminan wujud dan bukti hasil akumulasi dari rekaman tubuhnya sebagai seorang instrumentalist. Ia mengulas, dari awal bermusik dan berkesenian hingga saat ini, dalam melakoni peristiwa-peristiwa musikal dan artistik banyak sekali yang ia pikirkan.

Jadi dari apa yang saya pikirkan, lihat, lakukan, dengar juga rasakan dalam peristiwa tersebut akhirnya secara alami menjadi sumber dan trigger dalam berkarya,” kata Wasis.

Tentu saja, banyak sekali kendala yang dihadapi Wasis pra rilis Album Equal ini. Tentu saja melawan pangsa pasar mainstream dimana musik harus ada lirik bukan perkara yang mudah bagi Wasis.

Berita Lainnya  Dampak Cuaca Buruk, Hasil Tangkapan Gurita Tahun Ini Menurun

Kendala yang kami hadapi setelah album ini jadi hampir tidak ada radio yang berani melawan pasar dengan memutarkan atau membuat satu segment jenis musik instrumental,” tukas Wasis.

Akhirnya berbagai cara ia lakukan pasca merilis album tersebut. Ia menggandeng platform musik digital seperti spotify, dezeer, joox, Apple Music dan youtube untuk mengenalkan karyanya.

Ya saya bersyukur ternyata penikmat musik instrumental juga lumayan banyak lewat aplikasi tersebut,” pungkas dia.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis1 hari yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata2 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis4 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

Berita Terpopuler