Connect with us

Sosial

Bangun Kemitraan dengan Kacang Garuda, Para Petani di Tanjungsari Kembangkan Kacang Varietas Kelinci

Diterbitkan

pada

BDG

Tanjungsari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Sebagian besar masyarakat Gunungkidul berprofesi sebagai petani, baik tanaman pangan maupun palawija. Salah satu komoditas yang produksinya melimpah dari Gunungkidul adalah kacang tanah. Sejumlah petani di wilayah Tanjungsari mulai melakukan kerjasama dengan perusahan makanan ringan berbahan baku kacang untuk meningkatkan nilai jual kacang tanah dari Gunungkidul.

Salah seorang petani di Kapanewon Tanjungsari, Sukisno mengatakan, selama ini permasalahan yang dihadapi oleh petani adalah harga jual dan pemasaran kacang tanah. Namun demikian, saat ini masyarakat di kawasan ini lebih mudah menjual kacang tanah lantaran secara mandiri kelompok tani menjalin kemitraan dengan PT Kacang Garuda.

“Petani memanan jenis varitas Kelinci jenis dan kualitas yang dibutuhkan oleh perusahaan,” kata Sukisno.

Benih kacang ini diperoleh para petani dari perusahaan tersebut. Satu kilogram benih dihargai 20 ribu rupiah oleh pihak perusahaan, sistem pembayaraannya setelah petani selesai melakukan panen kacang tanah varietas tersebut.

Berita Lainnya  Hari Ini Berangkat ke Jakarta, Ratusan Warga Gunungkidul Diklaim Akan Ikut Aksi Reuni 212

Kemudian pada saat musim panen seperti ini, kacang milik petani kemudian disortir oleh perusahaan. Ia mencontohkan pada 1 musim bisa bisa mengirimkan 400 ton kacang polong tanah ke perusahaan. Kacang-kacang tersebut diperoleh dari wilayah Tanjungsari.

Selama ini, kerjasama antara PT Kacang Garuda dengan petani masih sebatas lisan saja. Meski demikian, tetap saling menguntungkan. Adapun setelah panen, kacang tersebut langsung dbisa diambil oleh perusahaan dengan harga yang lumayan.

“Kacang polong basah dihargai Rp 7.000 sampai Rp 8.000 per kilogramnya,” ucap Nurrochim Penyuluh Pertanian Lapangan di Tanjungsari.

Berdasarkan hitungan yang dilakukan, 1 hektare lahan membutuhkan benih sekitar 120 kg dengan modal Rp 2.400.000. Kemudian mampu menghasilkan 4 ton kacang polong per hektarenya dengan harga jual yang telah ditentukan. Paling tidak 1 musim petani mengantongi pendapatan Rp 28.000.000 dikurangi harga benih dan pupuk serta tenaga kerja maka para petani masih sangat untung.

Berita Lainnya  Serangan Anjing Liar Terjadi di Piyaman, Satu Kambing Luka Parah di Bagian Perut

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul, Bambang Wisnu Broto mengapresiasi kerjasama yang dilakukan oleh petani Sido Makmur di Padukuhan Walikangin, Kalurahan Ngestirejo, Kapanewon Tanjungsari ini. Dengan begitu diharapkan dapat mengembangkan korporasi pertanian antara lain dengan pola kemitraan dengan Korporasi untuk skaling up usaha pertanian perdesaan.

“Harapannya kemitraan ini bisa menjangkau lebih luas petani Gunungkidul,” ucap Bambang.

Adapun petani Sido Makmur telah melakukan panen kacang tanah dimusim tanam pertama ini dengan luasan lahan 5 hektare. Kemudian musim kedua luas tanam kacang tanah bertambah bisa mencapai 20 an hektar dari total luas garapan lahan seluruhnya mencapai 38 Ha.

“Sistemnya ada yang tumpangsari juga. Data di kami, musim tanam pertama di Gunungkidul sudah ada 16.557 hektare lahan kacang yang dipanen dengan hasil 4,8 ton kacang polong basah atau 1,53 ton wose kacang tanah,” tutupnya.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis2 hari yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis2 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis2 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Pariwisata2 bulan yang lalu

Kementerian BUMN dan Sejumlah Perusahaannya Bagikan Bantuan TJSL ke Warga DIY

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– Kementerian BUMN bersama perusahaan yang berada di bawah naungan BUMN, salah satunya PT Kereta Api Indonesia (Persero)...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Okupansi Hotel di Gunungkidul Hampir 100 Persen 

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4Wonosari,(pidjar.com)– Momen libur natal dan tahun baru 2025 menjadi hal positif bagi Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) okupansi hotel sangat...

Berita Terpopuler