Peristiwa
Dimintai Sumbangan Oleh Seseorang Yang Mengaku Wartawan, Pejabat Dinas Pariwisata Nyaris Tertipu Massal




Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Sejumlah pejabat di lingkungan Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul nyaris menjadi korban penipuan yang mengatasnamakan wartawan. Para pejabat tersebut mendapatkan pesan sms permintaan sumbangan dari seseorang yang mengaku sebagai wartawan media Radar Jogja. Hingga saat ini, masih belum ada laporan dari pegawai Dinas Pariwisata Gunungkidul yang menjadi korban penipuan tersebut.
Saat dikonfirmasi, Sekretaris Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul, Harry Sukmono mengatakan, dirinya menerima SMS tersebut pertama kali sekitar pukul 10.36 WIB. Dalam pesan singkat tersebut pelaku secara akrab menyapa dirinya.
"SMS itu bertuliskan ass wr wb gmn kbr Pak Hari Sukmono ? Mas Wahyu Radar Jogja Perss," kata Harry ketika dihubungi pidjar-com-525357.hostingersite.com.
Tanpa rasa curiga sebelumnya, Harry pun membalas SMS tersebut. Tak selang kemudian dirinya menerima pesan singkat yang bertuliskan meminta sumbangan untuk biaya pengobatan rekan sesama media bernama Ary Siswanto.
"Dia meminta bantuan untuk Ari pengobatan operasi jantung di RS Sardjito Yogyakarta. Nomor rekeningnya BCA 0901391903 atas nama Ari Siswanto," jelas Harry.




Harry yang sudah merasa curiga kemudian tak membalas pesan tersebut. Selang beberapa saat kemudian nomor 085231595071 yang semula digunakan untuk mengirim pesan langsung meneleponnya.
"Saat telefon itu seperti sangat kenal sekali dengan saya. Dengan nada serius dirinya meminta bantuan. Kalau dilihat dari logatnya seperti orang Surabaya," imbuh Harry.
Rupanya yang mendapatkan pesan tersebut tak hanya dirinya semata. Selang beberapa saat kemudian, sejumlah pegawai yang lain pun juga mengirimkan pesan sms yang hampir serupa seperti yang diterimanya ke grup Whatsapp pegawai Dinas Pariwisata Gunungkidul. Menurutnya, ada sekitar 6 orang pegawai yang mendapatkan pesan permintaan sumbangan.
“Saya lantas menghubungi wartawan Radar Jogja yang bertugas di Gunungkidul untuk mengkonfirmasi. Dan hasilnya pesan tersebut tidak benar,” tambahnya.
Sementara itu, wartawan Radar Jogja, Gunawan kepada pidjar-com-525357.hostingersite.com mengaku tidak mengenal seorang wartawan di kantornya yang bernama Wahyu. Sepengetahuannya, di kantornya juga tidak ada temannya di media Radar Jogja yang menderita penyakit jantung dan dirawat di RS Sardjito.
“Jelas cuma ngaku-ngaku saja untuk penipuan. Tidak ada wartawan kami yang saat ini dirawat di rumah sakit,” jelas Gunawan.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Pemkab Gunungkidul Naikkan Gaji Pamong dan Staf Kalurahan
-
Sosial4 hari yang lalu
43 Tahun Berdayakan UMKM Gunungkidul, Koperasi Marsudi Mulyo Terus Berinovasi
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Gunungkidul Ajukan Tambahan Vaksin PMK 20 Ribu Dosis
-
Info Ringan5 hari yang lalu
Dibalut Horor, Film Petaka Gunung Gede Angkat Kisah Sahabat Sejati
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
3 Korban Laka Laut Pantai Drini Ditemukan Meninggal, 1 Masih Dalam Pencarian
-
Sosial2 minggu yang lalu
Bupati Gunungkidul Kukuhkan Pengurus FPRB Baru
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran Rp 1,5 Miliar Untuk Perbaikan Gedung Sekolah
-
Pemerintahan7 hari yang lalu
Bupati Gunungkidul Kembali Pecat 2 ASN Yang Terlibat Skandal Asusila
-
Uncategorized2 minggu yang lalu
Jumlah Pengguna Kereta Api Membludak saat Libur Panjang, PT KAI Daop 6 Klaim Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Atasi Permasalahan Sampah, Pemkab Gunungkidul Jalin Kerjasama Ubah Sampah Jadi Bahan Bakar Alternatif
-
bisnis1 minggu yang lalu
Penumpang KAI Bandara Yogya Naik 11 Persen pada Januari 2025
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
BKPPD Periksa 2 ASN Yang Diduga Terlibat Perselingkuhan