Sosial
Jadi Jalur Tengah Malam, Komunitas Pedagang Sayur Saweran Tambal Jalan mBlondo






Paliyan, (pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Puluhan pedagang sayur keliling dan pedagang pasar Playen yang tergabung dalam Grup Sayur Barokah bergotong royong menambal jalan Mblondo yang rusak. Jalan yang menghubungkan Kalurahan Karangduwet, Kapanewon Paliyan dengan Kalurahan Jetis, Kapanewon Saptosari itu memang terdapat banyak lubang menganga sehingga dapat membahayakan pengendara yang melintas. Adapun jalur ini memang menjadi salah satu jalur utama bagi para pedagang sayur baik untuk aktifitas kulakan maupun menjajakan dagangannya.
Perwakilan Grup Sayur Barokah, Jito, mengungkapkan, kegiatan penambalan jalan merupakan bakti sosial dari seluruh anggota Grup Sayur Barokah. Alasan dipilihnya Jalan mBlondo sendiri dikarenakan selain dinilai banyak mengalami kerusakan, namun juga jalan tersebut sering dilalui sebagai jalan alternatif para pedagang sehingga perlu diperhatikan kondisinya.
“Karena memang jalannya rusak dan berlubang serta membahayakan pengguna jalan khususnya pedagang sayur yang tiap tengah malam memang lewat jalur situ,” ucapnya, Selasa (25/01/2022) kemarin.
Sebanyak 50 pedagang sayur yang tergabung dalam Grup Sayur Barokah sendiri terlibat dalam kegiatan ini. Adapun pendanaan untuk program ini didapat dari hasil saweran dari para anggotanya. Menurut Jito, setiap anggota sepakat memberikan iuran sebanyak Rp. 10 ribu untuk membeli material yang akan digunakan untuk menambal jalan.
Tampak keceriaan dan harapan yang besar dengan aksi tambal jalan yang dilakukan secara swadaya itu. Mengingat jalan merupakan infrastruktur penting dalam pendistribusian ekonomi di suatu wilayah.







“Jalan yang kita tambal kurang lebih sepanjang 2 kilometer. Uang saweran yang terkumpul kami belanjakan semen dan pasir untuk menambal jalan yang berlubang. Ya mungkin tidak akan bertahan lama tapi sebisa mungkin nantinya bisa memberikan rasa aman dan nyaman bagi kalangan masyarakat umum serta kami para pedagang sayur,” imbuh Jito.
Dengan aksinya tersebut, ia berharap kepada pemerintah agar lebih memperhatikan kondisi jalan alternatif yang sering dilalui oleh masyarakat. Dengan kondisi jalan yang memadai, ia yakin dapat memberikan dampak yang luas terhadap pendistribusian ekonomi di Gunungkidul.
“Kami dari Grup Sayur Barokah kalau bisa minta diperbaiki jalannya agar memadai untuk dilewati. Semoga dapat bermanfaat bagi masyarakat dan pedagang pasar yang sering melintasi jalan ini,” pungkasnya.
-
Olahraga1 minggu yang lalu
Mengenal Demon Pratama, Pemuda Gunungkidul yang Masuk Timnas Bola Pantai Indonesia
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Bupati Copoti Reklame Tak Berizin yang Bertebaran di Gunungkidul
-
Uncategorized1 minggu yang lalu
Sejumlah Siswa SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Gunungkidul Lolos SNBP
-
Hukum3 minggu yang lalu
TNI dan Satgas PKH: Garda Terdepan dalam Penegakan Hukum Perkebunan Sawit Ilegal
-
Sosial3 minggu yang lalu
Purna Tugas, Mantan Bupati Sunaryanta Pulang dengan Berlari 8 Km
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Bupati Endah Soroti Banyaknya Kasus Perselingkuhan yang Melibatkan ASN
-
Hukum3 minggu yang lalu
Terlibat Kasus Pemyimpangan TKD Sampang, Dirut Perusahaan Tambang Resmi Ditahan
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
MBG di Gunungkidul Tetap Berjalan Selama Ramadhan, Berikut Menu yang Akan Dibagikan
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Seorang Penambang Batu Meninggal Usai Tertimpa Runtuhan Batu Besar
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Tren Takbir Keliling Gunakan Sound System, Ini Strategi Pemkab, FKUB dan Polisi
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Tebing di Tanjakan Clongop Longsor, Akses Jalan Ditutul Total
-
film3 minggu yang lalu
Film horor “Singsot: Siulan Kematian”, Bawa Petaka saat Magrib