Sosial
Melongok Potensi Keuntungan Besar Bisnis Ternak Menjelang Hari Raya Idul Adha




Paliyan,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Idul Adha sangat identik dengan bisnis kambing dan sapi jantan. Keuntungan besar dengan memanfaatkan tingginya permintaan menjadi daya tarik bisnis musiman ini.
Seperti yang dilakukan Sandiyo, warga Padukuhan Bulu, Desa Giring, Kecamatan Paliyan. Bisnis yang ia jalani ini tergolong baru. Pasalnya kesehariannya, ia merupakan pengusaha mebel yang cukup besar di wilayah Kecamatan Paliyan.
Namun atas dasar kegemarannya memelihara kambing serta jeli melihat peluang, ia rela merogoh kocek hingga puluhan juta rupiah untuk memulai bisnis tersebut. Momen Idul Adha tahun ini menjadi awal dari kiprahnya di dunia bisnis jual beli ternak.
"Saya modal Rp 38 juta dapat 14 ekor kambing," kata Sandiyo, Senin (30/07/2018).
Kambing tersebut ia peroleh satu per satu baik dari pasar maupun membeli dari tetangga dan rekannya sejak lebih dari satu bulan lalu. Dalam perawatannya, ia tidak merasa kesulitan, sebab untuk pakan ternak biasanya ia menggunakan dedaunan dari pohon yang ia beli untuk keperluan mebel.




"Untuk pakan sangat mudah, saya kasih daun sengon laut yang saya beli pohonnya. Yang terpenting ialah minum atau komborannya," terang dia.
Sandiyo mengatakan, dari 14 ekor ternak yang ia siapkan memang direncanakan akan dijual mendekati hari Idul Adha. Ia mematok harga hingga Rp 5 juta untuk kambing dengan ukuran paling besar.
"Ini mau saya jual kisaran Rp 3,5 juta sampai dengan Rp 5 juta," terang dia.
Ia mengaku bahwa bisnis hewan ternak ini memang sangat prospektif saat musim menjelang Idul Adha ini. Dengan melakukan pembelian sejak jauh-jauh hari, ia bisa menekan pengeluaran dalam pembelian ternak. Sementara momen menjelang hari raya Idul Adha di mana harga ternak melonjak ia manfaatkan betul kesempatan tersebut.
Sementara itu Kepala Dinas Pertanian dan Pangan, Gunungkidul, Bambang Wisnu Broto mengatakan, harga hewan ternak (kambing dan sapi) saat ini memang mulai mengalami kenaikan. Akan tetapi, kenaikan yang terjadi belum signifikan. Pihaknya memperkirakan dalam satu minggu ke depan harga baru akan terlihat merangkak naik.
"Sudah mulai naik harganya, dimungkinkan dua minggu sebelum Idul Adha semakin naik. Sapi saja ini yang baru terasa naiknya sebenarnya, namun kalau kambing belum terlihat kenaikannya," ujarnya.
Ia mengatakan pihak dinas juga terus memantau hewan ternak menjelang Idul Adha. Bambang mengatakan tidak hanya keluar masuknya hewan ternak, namun juga dari sisi kesehatan.
"Kami pantau terus untuk hewan ternak. Posyandu hewan juga ada, untuk melihat kesehatan dari hewan," pungkas dia.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Pemkab Gunungkidul Naikkan Gaji Pamong dan Staf Kalurahan
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Gunungkidul Ajukan Tambahan Vaksin PMK 20 Ribu Dosis
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
3 Korban Laka Laut Pantai Drini Ditemukan Meninggal, 1 Masih Dalam Pencarian
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran Rp 1,5 Miliar Untuk Perbaikan Gedung Sekolah
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Keluarga Korban Laka Laut di Pantai Drini Akan Terima Asuransi
-
Uncategorized1 minggu yang lalu
Jumlah Pengguna Kereta Api Membludak saat Libur Panjang, PT KAI Daop 6 Klaim Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
BKPPD Periksa 2 ASN Yang Diduga Terlibat Perselingkuhan
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Mengapung di Telaga
-
Sosial5 hari yang lalu
Bupati Gunungkidul Kukuhkan Pengurus FPRB Baru
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sleman City Hall Hadirkan Blooming Fortune dan Rangkaian Event Menarik Sambut Imlek 2025
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Belasan Wisatawan dari Mojokerto Terseret Ombak Pantai Drini