Peristiwa
Lepas dari Pengawasan, Balita Tewas Tertabrak Truk


Tepus,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Malang yang dialami oleh Aisyah, bocah berusia 2 tahun warga Padukuhan Jimatan, Kalurahan Purwodadi, Kapanewon Tepus ini. Balita perempuan itu tewas usai tertabrak truk pada Kamis (08/04/2021) sore kemarin. Diduga kejadian tersebut akibat adanya kelalaian dari orang tua saat mengasuh korban.
Kasubbag Humas Polres Gunungkidul, Iptu Suryanto mengatakan, kecelakaan terjadi sekitar jam 14.30 WIB. Saat itu, Aisyah memang tengah bermain di sekitar rumahnya. Namun karena lepas dari pengawasan, ia tiba-tiba berlari menuju parkiran mobil milik Trisno Giyono yang merupakan tetangganya.
Namun naas, pada saat bersamaan, Fendi Kurniawan (23) warga Padukuhan Jimatan, Kalurahan Purwodadi juga bermaksud mengeluarkan truk nopol AB 8134 OD dari dalam garasi. Ia tak mengetahui bahwa di belakang ada Aisyah yang berlari menuju garasi.
Saat Fendi mengemudikan truk untuk berjalan mundur, badan truk bagian belakang menabrak Aisyah. Balita tersebut pun kemudian terjatuh dengan posisi terlentang dan kepala membentur lantai.
Saksi yang melihat kejadian tersebut kemudian berteriak dan barulah pengemudi menghentikan kendaraannya.
“Pengemudi tidak mengetahui kalau ada anak di belakang truk. Ada 2 saksi yang tengah mengobrol di rumah korban. Kemungkinan aktivitas balita itu lepas dari pantauan mereka yang tengah mengobrol,” papar Iptu Suryanto.
Korban kemudian dievakuasi dan dibawa ke Puskesmas terdekat untuk diberikan pertolongan. Dokter jaga kemudian melakukan pengecekan kondisi korban, akan tetapi akibat benturan keras yang terjadi sehingga mengakibatkan korban meninggal dunia.
“Luka di kepala karena benturan,” tutupnya.
Sementara itu, Kapolsek Tepus, AKP Mursidiyanto mengatakan bahwa saat ini pihaknya belum mengetahui secara pasti apakah peristiwa itu akibat kelalaian orang tua atau bukan. Namun pihak keluarga telah menerima kejadian itu dan tidak akan menuntut pengemudi truk.
“Kami belum melakukan introgasi terhadap orang tua korban, mengingat situasi masih berkabung. Sehingga kami belum bisa menyimpulkan apakah ada unsur kelalaianya atau tidak. Pihak orang tua korban tidak akan menuntut atas peristiwa tersebut dan telah menerima sebagai musibah serta akan diselesaikan secara kekeluargaan. Surat pernyataan dari orangtua korban,” tandas Mursidiyanto.
-
Uncategorized2 minggu yang lalu
Perebutan Gelar Triple Crown 2025 di Indonesia Indonesia Derby 2025
-
Sosial2 minggu yang lalu
Pelatihan Teknis Budidaya Kelapa Sawit Tingkatkan Kapasitas Petani di Sumatera Utara
-
event2 minggu yang lalu
Gunungkidul Geopark Night Specta Kembali Digelar, Simak Jadwal dan Bintang Tamunya
-
Budaya2 minggu yang lalu
Yogyakarta International Dance Festival Digelar di Jogja, Diikuti 8 Negara
-
musik2 minggu yang lalu
Tahun ke-11, Prambanan Jazz Festival Gaet Kenny G dan EAJ
-
Info Ringan1 minggu yang lalu
Semarak Ulang Tahun Perak Tunas Mulia, Gelar Sarasehan Pendidikan Tamasya
-
seni4 hari yang lalu
Asmatpro Tampilkan Showcase di Jogja Fashion Trend 2025
-
Uncategorized4 hari yang lalu
Komitmen Dukung Kopi Lokal, KAI Daop 6 Yogyakarta Bagikan 750 Gelas Kopi Gratis ke Penumpang
-
event3 hari yang lalu
Lewati Rute 6 Candi, Belasan Negara Bakal Ramaikan Sleman Temple Run 2025
-
Pendidikan3 hari yang lalu
UMY Punya Lapangan Sepak Bola Berstandar FIFA, Siap Lahirkan Atlet Muda
-
Sosial1 hari yang lalu
Kalijawi Disetujui Pemerintah Realisasikan Perumahan Gotong Royong Berbasis Koperasi, Kampung Notoyudan Akan Jadi Percontohan
-
bisnis2 hari yang lalu
Gandeng ATSIRI Rayakan Satu Dekade, Kopi Tuku Hadirkan Aroma dan Rasa