Sosial
Mengenal HRF, Komunitas Pemancing Tebing Terbesar di Gunungkidul
Wonosari,(pidjar.com)– Memiliki kawasan pantai dengan bentangan paling panjang, masyarakat berlomba memanfaatkan pesisir selatan Kabupaten Gunungkidul. Menikmati keindahan laut dari bibir pantai memang sudah biasa. Bagi mereka yang menyukai tantangan, melihat dari atas tebing memang lebih mengasyikan.
Mulai dari daerah timur Kapanewon Girisubo hingga paling barat Kapanewon Panggang, tidak ada habisnya untuk menjelajahi tebing-tebing curam. Berawal dari ketidakpuasan memancing dari bibir pantai, mereka mulai naik ke atas. Peralatan berbeda, teknik yang tidak sama, dan medan yang sulit justru menghasilkan kepuasan tersendiri.
Orang-orang ini kini membentuk sebuah komunitas yang dikenal dengan Handayani Rock Fishing sebagai wadah menyalurkan hobi. Hampir empat tahun terbentuk, kini anggota mencapai dua ratus orang yang berasal dari seluruh penjuru Gunungkidul dan menjadi satu-satunya komunitas pemancing tebing terbesar di Gunungkidul.
“Untuk anggota tetap kami sangat membatasi umur. Resiko tinggi, untuk anak-anak lebih baik di bibir pantai dulu saja” ucap ketua pengurus HRF, Didik Widianto (02/12/2020).
Ia menjelaskan bahwa seluruh kawasan pantai memiliki potensi hasil hasil laut yang luar biasa. Sehingga untuk mendapatkan itu mereka mampu bertahan di atas tebing hingga sehari penuh.
Lokasi yang paling berkesan baginya ada di daerah pantai Sedahan, Girisubo karena yang ada di sana merupakan ikan-ikan predator. Yang apabila berhasil dinaikkan sungguh menjadi reward yang luar biasa.
“Yang terpenting saat mancing dari tebing itu adalah kerja tim. Bagaimana kita bersama mengendalikan hingga menaikan ikan ke darat” terangnya.
Memiliki resiko tinggi, ia harus mempertimbangkan keadaan angin, arus bawah laut, dan ombak. Selain menjaga kewaspadaan, faktor alam juga mempengaruhi hasil tangkapan ikan. Tidak jarang juga ia dan kawan-kawan pulang dengan tangan kosong. Nasib memang belum tentu baik.
Mengusung tiga prinsip yakni Sehat, Senang, dan Solidaritas komunitas HRF tidak ada habisnya mengulik spot-spot baru. Olahraga memancing dari tebing bukan hanya tentang kesabaran menunggu umpan tersambar ikan. Akan tetapi track perjalanan menuju lokasi juga merupakan kesenangan yang berbeda.
Terdapat satu waktu efektif untuk memancing ikan. Didik menjelaskan bahwa malam hari adalah waktu yang tepat. Terutama saat musim teri tiba. Pemancing hanya perlu tau dimana keberadaan teri, maka ikan predator ada di sana.
“Biasanya untuk mancing dasaran kami biasa dapat jenis kakap, kerapu, layur, atau Barakuda” papar Didik.
Peralatan yang digunakan pun berbeda, harus yang berukuran lebih besar. Joran dengan panjang 3,9m hingga 4,2m, senar pancing yang lebih tebal, dan mata pancing berukuran besar menjadi bekal mereka. Selain hal-hal di atas, ia juga menjelaskan bahwa teknik memancing dari atas tebing jauh berbeda dengan di bibir pantai. Satu yang harus dipahami bahwa sebagai pemancing tebing tidak boleh terlalu dekat dengan tepi jurang.
“Hati-hati itu kunci. Jangan mancing sendiri, apalagi malam” tegas Didik.
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Selisih Tipis Antar Caleg PDIP, Bagaimana Nasib Ketua DPRD Gunungkidul?
-
Politik2 minggu yang lalu
Suara Jeblok, PDIP Akui Kalah Rekruitmen dan Salah Tunjuk Ketua Bapilu
-
Politik4 minggu yang lalu
Persaingan Sengit Antar Parpol, Golkar Optimis Raih 6 Kursi DPRD Gunungkidul
-
Politik3 minggu yang lalu
Hampir Separuh Incumbent Tumbang, Termasuk Ketua DPRD
-
Sosial2 minggu yang lalu
Beda Hitungan, Jamaah Aolia Gunungkidul Mulai Sholat Tarawih Malam Ini
-
Politik4 minggu yang lalu
Selisih Tipis dengan Incumbent, Timses Klaim Anti Kumala Sari Duduki Kursi Dewan dari Dapil IV
-
Politik2 minggu yang lalu
21 Caleg Baru Akan Duduki Kursi DPRD Gunungkidul
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Siswa Disabilitas SMP Negeri di Wonosari Dirundung Hingga Patah Jari
-
Pendidikan1 minggu yang lalu
Capaian Prestasi SMA Mubammadiyah Al Mujahidin di Olympicad Nasional
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Seorang Perempuan Ditemukan Gantung Diri
-
Info Ringan4 minggu yang lalu
Menghabiskan Waktu Libur Akhir Pekan di Pesisir Selatan Gunungkidul, Wisata Unik Nan Indah
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
25 Kambing Milik Warga Sawahan Mati Mendadak