Pemerintahan
Mulai Disalurkan, Pemerintah Jamin Bansos Beras Berkualitas Baik
Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Mulai Kamis (17/09/2020) kemarin pemerintah bersama dengan Bulog menyalurkan bantuan sosial beras (bansos beras) kepada keluarga yang masuk dalam daftar penerima Program Keluarga Harapan (PKH). Adapun dari data yang dikantongi oleh Dinas Sosial Gunungkidul terdapat 57.531 penerima bantuan berupa beras ini. Pemerintah sendiri menjamin kualitas beras yang dubagikan kepada masyarakat baik.
Kepala Bidang Kesejahteraan Sosial, Dinas Sosial Gunungkidul, Hadi Hendro Prayogi mengungkapkan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Bulog untuk penyaluran bantuan sosial beras ini. Sesuai dengan aturan yang berlaku, penerima bantuan merupakan mereka yang masuk dalam penerima PKH. Bantuan tersebut akan diberikan selama 3 bulan yakni Agustus, September, dan Oktober.
“Setiap bulannya mendapatkan kuota bantuan sebanyak 15 kg per KPM. Untuk periode ini dirapel bulan Agustus dan September sehingga KPM menerima 30 kg,”kata Hendro, Jumat (18/09/2020).
Beras yang diberikan adalah beras yang berkualitas medium pendistribusiannya dari bulog. Nantinya jika ada komplain mengenai kualitas dan kuantitas beras maka akan ditindaklanjuti oleh pemerintah dan pihak bulog. Pendistribusian bantuan ini pun telah terjadwal.
Sementara itu, Bupati Gunungkidul, Badingah mengungkapkan bantuan beras dari pemerintah ini diharapkan membantu pemenuhan kebutuhan bahan pokok warga Gunungkidul. Pada kondisi pandemi seperti sekarang, banyak warga yang terlaporkan terdampak terlebih sektor ekonomi. Dengan begitu, pemerintah berupaya memberikan bantuan bagi mereka yang terdampak dan kurang mampu.
Mengenai bantuan beras ini, Badingah menegaskan akan ikut melakukan pengawasan bersama dengan pejabat lainnya. Nantinya jika ada komplain mengenai kualitas beras diharapkan OPD terkait langsung bisa menyikapinya dengan baik. Bahkan kemarin, untuk memastikan kualitas beras yang dibagikan ia juga mencicipi beras yang sudah dimasak.
“Kami pastikan untuk kualitas berasnya bagus dan layak konsumsi. Jangan sampai ada yang mendapat bantuan beras dengan kualitas jelek, dulu bahkan ada laporan ada warga yang dapat beras berkutu dan warna beras kuning,” ujar dia.
Masa dan kondisi seperti sekarang, ia juga meminta penduduk Gunungkidul untuk dapat memanfaatkan pekarangan untuk lebih produksi. Sehingga ketahanan pangan tetap terjaga dengan baik.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
50 Kilometer Jalan Kabupaten di Gunungkidul Beralih Status
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Pemkab Gunungkidul Naikkan Gaji Pamong dan Staf Kalurahan
-
Olahraga3 minggu yang lalu
Mengenal Hamam Tejotioso, Pembalap Cilik Gunungkidul yang Mulai Ukir Prestasi
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%
-
bisnis4 minggu yang lalu
Grafik Perjalanan Kereta Api Selesai Difinalisasi, Pemesanan Tiket KA Februari 2025 Mulai Dibuka Bertahap
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Gunungkidul Ajukan Tambahan Vaksin PMK 20 Ribu Dosis
-
Hukum3 minggu yang lalu
Kasus Penyalahgunaan Tanah Kas Desa, Lurah Sampang Ditahan
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
PMK Kembali Merebak di Gunungkidul, 43 Sapi Suspek Mati Mendadak
-
Hukum1 minggu yang lalu
Curi 5 Potong Kayu, Warga Panggang Terancam 5 Tahun Penjara
-
Pendidikan2 minggu yang lalu
SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Siap Melaju ke Tingkat Nasional Ajang OMBN 2025
-
bisnis4 minggu yang lalu
Diproyeksi Ada Kenaikan 47 Ribu Penumpang Hari Ini, PT KAI Daop 6 Yogyakarta Himbau Penumpang Jaga Barang Bawaannya
-
bisnis3 minggu yang lalu
Jazz Menggema di Stasiun Yogyakarta, Ratusan Penumpang Nyanyi Bareng Maliq & D’Essentials