Peristiwa
Sempat Berusaha Kelabui Petugas, 9 Pasangan Tak Resmi Terjaring Razia
Purwosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Menjelang memasuki bulan Ramadhan, jajaran Polsek Purwosari terus menggelar operasi. Sebagaimana diketahui, berada di wilayah perbatasan dan pusat pariwisata, potensi terjadinya tindakan-tindakan negatif memang sangat tinggi.
Seperti pada Sabtu (04/05/2019) kemarin, jajaran Polsek Purwosari kembali melakukan razia di penginapan dan karaoke pada Sabtu (04/05/2019) malam. Penyisiran yang dibagi menjadi dua regu tersebut berhasil menemukan 9 pasangan tak resmi sedang berduaan di dalam kamar.
Kapolsek Purwosari, AKP Budi Kustanto melalui Kasi Humas, Aiptu Wahyu Widodo mengatakan, razia sendiri dimulai sekitar pukul 22.00 WIB. Dalam kegiatan tersebut pihakanya membagi regu menjadi 2 tim.
“Kita melakukan penyisiran di 7 lokasi penginapan dan 1 lokasi karaoke,” kata Wahyu, Minggu (05/05/2019) pagi.
Wahyu mengatakan, dalam razia penginapan, pihaknya menemukan beberapa pasang pria dan wanita yang sedang berada di dalam kamar. Petugas kemudian langsung memeriksa sejumlah orang tersebut.
“Mereka tentunya kaget dengan kedatangan petugas yang saat itu langsung mengetuk pintu dan melakukan pemeriksaan,” kata dia.
Saat berlangsungnya pemeriksaan, para pasangan tak resmi tersebut sempat berusaha mengelabui petugas. Mereka sempat mengaku jika mereka memang pasangan suami isteri. Namun akhirnya lantaran tak mampu menunjukkan dokumen-dokumen atau bukti-bukti bahwa mereka pasangan yang sah, para pasangan tersebut akhirnya hanya bisa pasrah dan mengakui bahwa mereka bukan pasangan resmi.
“Totalnya ada 9 pasangan. Mereka tidak bisa menunjukan bahwa mereka pasangan resmi sehingga kemudian kami amankan,” kata dia.
Kepada para pasangan tersebut, petugas melakukan pembinaan sebelum kemudian diarahkan untuk pulang. Mereka juga disyaratkan untuk membuat surat penyataan untuk tidak mengulangi hal tersebut.
“Mereka membuat surat pernyataan kemudian pulang,” ucap Wahyu.
Setelah itu, petugas kemudian menyisir lokasi karaoke untuk mencari adanya peredaran minuman keras dan narkoba. Namun begitu, petugas tidak menemukan barang berbahaya atau sasaran operasi.
“Kita hanya lakukan pendataan kepada para pemandu lagu. Kegiatan seperti ini terus akan kita gelar untuk menciptakan suasana kondusif,” pungkasnya.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
50 Kilometer Jalan Kabupaten di Gunungkidul Beralih Status
-
Pemerintahan6 hari yang lalu
Pemkab Gunungkidul Naikkan Gaji Pamong dan Staf Kalurahan
-
Olahraga3 minggu yang lalu
Mengenal Hamam Tejotioso, Pembalap Cilik Gunungkidul yang Mulai Ukir Prestasi
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%
-
bisnis3 minggu yang lalu
Grafik Perjalanan Kereta Api Selesai Difinalisasi, Pemesanan Tiket KA Februari 2025 Mulai Dibuka Bertahap
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Gunungkidul Ajukan Tambahan Vaksin PMK 20 Ribu Dosis
-
Hukum3 minggu yang lalu
Kasus Penyalahgunaan Tanah Kas Desa, Lurah Sampang Ditahan
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
PMK Kembali Merebak di Gunungkidul, 43 Sapi Suspek Mati Mendadak
-
Hukum1 minggu yang lalu
Curi 5 Potong Kayu, Warga Panggang Terancam 5 Tahun Penjara
-
Pendidikan2 minggu yang lalu
SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Siap Melaju ke Tingkat Nasional Ajang OMBN 2025
-
bisnis3 minggu yang lalu
Diproyeksi Ada Kenaikan 47 Ribu Penumpang Hari Ini, PT KAI Daop 6 Yogyakarta Himbau Penumpang Jaga Barang Bawaannya
-
bisnis3 minggu yang lalu
Jazz Menggema di Stasiun Yogyakarta, Ratusan Penumpang Nyanyi Bareng Maliq & D’Essentials