Kriminal
Sempat Diseret Masuk Mobil, Dua Bocah Nyaris Jadi Korban Penculikan


Playen,(pidjar.com)–Dua bocah warga Padukuhan Gading VI, Kalurahan Gading, Kapanewon Playen, nayris diculik saat tengah mancing di parit. Peristiwa mengerikan ini sendiri terjadi apda Rabu (5/01/2022) kemarin sekitar pukul 14.00 WIB tepatnya di dekat Masjid Al-Mukhlisin Padukuhan Gading VII, Kalurahan Gading, Kapanewon Playen. Beruntung, kedua bocah yang sempat digeret masuk ke mobil tersebut berhasil lolos dan kemudian melarikan diri.
Kapolsek Playen, AKP Hajar Wahyudi mengungkapkan, dugaan percobaan penculikan sendiri menimpa Diyan Lafadz Qoirul Gibran (10) dan Aldy Prasetyo (11). Keduanya bocah tersebut masih bertatus pelajar.
Percobaan penculikan sendiri bermula saat kedua bocah ini tengah memancing di parit dekat Masjid Al-Mukhlisin yang terletak di Dusun Gading VII, Kalurahan Gading, Kapanewon Playen. Berselang beberapa waktu kemudian, datang sebuah mobil jenis mini bus yang menghampiri kedua korban. Salah seorang penumpang mobil tersebut turun untuk menghampiri Diyan dan Aldy untuk menanyakan alamat suatu masjid.
“Pelaku pura-pura menanyakan alamat, sambil korban diiming-imingi permen untuk menarik perhatian,” kata Hajar, Kamis (06/01/2022).
Saat kedua bocah itu bercakap-cakap dengan orang tak dikenal tersebut, rupanya ada salah seorang penumpang mobil mini bus yang diam-diam turun. Pria yang masih belum teridentifikasi itu mendekati kedua korban sembari memegang serbet kain warna putih motif garis merah.


Dilanjutkan Kapolsek, pelaku sendiri sempat memegangi tangan Diyan. Bocah naas ini lantas ditarik masuk ke dalam mobil. Melihat hal tersebut, Aldy Prasetyo langsung berlari mengambil sepedanya sambil berteriak minta tolong. Adapun teriakan Aldi sendiri membuat para pelaku panik. Akhirnya, Dian yang sempat diseret masuk ke dalam mobil berhasil memanfaatkan situasi tersebut dengan meronta untuk melepaskan cengkeraman pelaku.
“Korban berhasil lolos dari pelaku kemudian berlari meninggalkan lokasi kejadian. Setelah sampai di rumah, korban menceritakan kejadian yang dialaminya kepada pada orang tuanya,” jelas Kapolsek Playen.
Peristiwa dugaan penculikan ini kemudian dilaporkan ke Polsek Playen pada Kamis siang tadi. Setelah mendapat laporan, polisi lantas menerjunkan anggota untuk melakukan penyelidikan. Menurut Hajar, pihaknya telah mendatangi lokasi kejadian, mencatat keterangan sejumlah saksi untuk kemudian menjadi bahan awal pengusutan.
Tidak lupa Hajar Wahyudi juga berpesan kepada para orang tua untuk terus meningkatkan pengawasan terhadap anak-anaknya. Supaya terhindar dari kejadian-kejadian yang tidak diinginkan seperti penculikan tersebut.
“Anggota sedang melakukan penyelidikan, semoga segera ada titik terang,” tutup Kapolsek. (Wulan)

-
Pemerintahan4 hari yang lalu
Oknum Perangkat Kalurahan Diduga Kemplang Dana Pajak Ratusan Juta
-
Kriminal2 minggu yang lalu
Berawal Lempar Kursi ke Pengendara Motor, Pemuda Tenggak Miras Dimassa
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Gelaran Dangdut Berujung Kisruh, 1 Pemuda Tewas Tertembak Senjata Laras Panjang
-
Peristiwa8 jam yang lalu
Dua Mobil Tabrakan Hingga Terbakar, Belasan Orang Jadi Korban
-
Hukum4 minggu yang lalu
Kronologi Tertembaknya Aldi, Warga Sempat Serbu Polisi Pelaku
-
Pemerintahan2 hari yang lalu
Pemkab Gunungkidul Segera Buka Lowongan Ratusan PPPK
-
Politik3 minggu yang lalu
Politisi Gaek Gunungkidul Banyak Lari ke Tingkat Provinsi, Bakal Caleg Daerah Diisi Wajah Baru
-
Sosial3 minggu yang lalu
Traktor Bantuan Pemerintah Untuk Petani Gunungkidul
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran Hebat di Girisekar, Rumah Limasan Beserta Isinya Ludes Terbakar
-
Peristiwa4 hari yang lalu
Bak Model Profesional, Para ASN Berlenggak-lengok di Acara Gunungkidul Batik Fashion Beach
-
Peristiwa4 hari yang lalu
Pengadilan Agama Dinilai Lamban Keluarkan Surat Dispensasi Nikah
-
Politik4 minggu yang lalu
Support Penuh Yeny Wahid Untuk PSI Gunungkidul