Budaya
Unik, Menengok Kampung Pitu yang kini Berusia 103 Tahun
Patuk,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Mebicarakan tentang kebudayaan di Bumi Handayani memang tidak ada habisnya. Misalnya saja dii sekitar bukit Nglanggeran Kalurahan Nglanggeran Kapanewon Pathuk, terdapat kampung unik yang hanya bisa dihuni 7 Kepala Keluarga saja. Apabila lebih atau kurang dari 7 KK, maka masyarakat sekitar meyakini hidup dari masyarakat tidak akan tenang dan seringkali terjadi cek cok.
Warga setempat, Surono mengatakan, awal mula kampung 7 ini berdiri karena adanya keturunan trah Iro Dikromo. Sesepuh setempat. Keturunan Iro Dikromo sendiri berhasil memenangi sayembara telrama menjaga kampung ini.
“Awal berdirinya saya kurang tau ya pasnya, tapi yang jelas sudah berabad-abad. Kalau seinget saya dari lahir memang belum pernah ditinggali kurang atau lebih dari 7 KK,” ujar Surono, Sabtu (19/09/2020).
Surono mengulas, dahukunya Kampung 7 bernama Kampung Telaga Nglanggeran yang terdapat area pematang sawah seluas tujuh hektare. Tak jauh dari swah terdapat sebuah Pohon Kinah Gadung Wulung yang dipercaya memiliki benda pusaka.
“Lalu ada orang dari Kraton Ngayogyokarto Hadiningrat bertandang, membuat syaembara berisi tentang siapa saja yang betah menjaga pohon itu,” papar Surono.
Setelah mengalami berbagai hadangan rintangan, Kyai Iro Dikromo berhasil memenangkan syaembara sehingga seluruh keturunannya berhak memanfaatkan kesuburan tanah di kampung ini. Dikatakan Surono, warga sekitar memamg bermata pencaharian sebagai petani.
“Kalau jumlah penduduk ada sekitar 7, keluarga saya (Surono), Dedi, Dalino, Suhardi, Sugito, Sumadiyono dan Yatno, seluruh penduduk berjumlah 31 jiwa,” papar dia.
Sementara Surono sendiri merupakan turunan dari Yatno Rejo. Dimana ia menjadingenerasi ke-6 Kampung 7.
“Kalau dihitung sudah sekitar 103 tahun berdiri kampung ini,” imbuh Surono.
Terpisah, Lurah Nglanggeran, Senen mengatakan, Kampung 7 ini dimanfaatkan keunikan sejarahnya dengan dijadikan destinasi wisata sepaket dengan Gunung Api Purba Nglanggeran. Sejauh ini banyak mahasiswa maupun peneliti yang datang untuk melakukan observasi atau wisatawan untuk berwisata.
“Di lokasi ini juga sangat bagus, tapi memang belum dikomersilkan,” tutup Senen.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Bupati Gunungkidul Kembali Beri Sanksi ke ASN, Satu Diantaranya Dipecat
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Habiskan Anggaran 41 Miliar, Puluhan Titik Ruas Jalan Gunungkidul Diperbaiki
-
Politik2 minggu yang lalu
Sunaryanta -Ardi Sisir Basis Muhammadiyah
-
Olahraga23 jam yang lalu
PON XXI Aceh, PDBI Gunungkidul Sabet Juara Umum 2
-
Politik2 minggu yang lalu
Pecah Kongsi PKB-NU di Pilkada Gunungkidul, Ulama Kukuh Tetap Dukung Sunaryanta
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Kapasitas Mulai Penuh, Pemkab Gunungkidul Wacanakan Perluasan TPAS Wukirsari
-
Politik3 minggu yang lalu
Tim Sunaryanta-Ardi Dibentuk, Gabungkan Relawan dan Mesin Partai Langganan Pemenang Pilkada
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kecelakaan Tunggal, Sebuah Mobil Terpental Hingga Seberangi Sungai di Playen
-
Politik3 minggu yang lalu
Show Of Force Sunaryanta-Ardi, Lari ke KPU Bawa Ribuan Relawan
-
Olahraga1 hari yang lalu
Kejurkab Gunungkidul, Ganeksa Bhumikarta Rebut Gelar Juara Putra
-
Uncategorized4 hari yang lalu
Tertabrak Fortuner, Pemotor di Gunungkidul Terseret 20 Meter Hingga Tewas
-
Pemerintahan3 hari yang lalu
Ratusan Kilometer Jalan Rusak, Pemerintah Usulkan Perubahan Status di Sejumlah Titik