Info Ringan
Lima Biji Kopi dengan Harga Termahal Di Dunia
Jogja,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Tren minum kopi di kedai-kedai kopi semakin meningkat saja. Konsumen pun tidak segan membayar satu cangkir kopi seharga puluhan, bahkan ratusan ribu. Di balik harga tersebut, mungkin saja ada harga biji kopi yang memang sudah mahal dari asalnya. Mahalnya biji kopi dinilai dari faktor rasa dan proses pengolahan yang rumit, misalnya saja biji kopi luwak kebanggaan Indonesia. Namun, apakah biji kopi luwak adalah satu-satunya yang termahal di dunia? Setelah dicari tahu, ternyata masih ada banyak biji kopi yang harganya lebih mahal lagi. Penasaran apa saja? Yuk, intip biji kopi termahal di dunia berikut ini!
Biji Kopi Ospina
Biji Kopi Ospina pertama kali ditemukan di daratan tinggi Kolombia pada tahun 1835. Biasanya berada di ketinggian 7.700 hingga 7.900 kaki. Kopi yang termasuk dalam kategori arabika ini memiliki aroma Azahar yang begitu kuat. Uniknya lagi, cita rasa biji kopi ini terdiri dari campuran buah berry, cokelat, kelapa, dan kacang macadamia. Usai diseruput, rasanya mirip seperti minuman anggur merah. Untuk harganya, biji kopi Ospina dibanderol seharga USD 770 per 250 gram atau setara dengan IDR 10.519.000.
Biji Kopi Black Ivory
Kopi luwak bukan satu-satunya kopi yang dihasilkan dari kotoran binatang. Ada juga biji kopi Black Ivory yang merupakan hasil fermentasi dari kotoran gajah. Kotoran gajah ini setidaknya telah dicerna selama 15 hingga 70 jam. Enzim pencernaan pada gajah yang berperan untuk memecah protein biji kopi. Uniknya, rasa dari biji kopi ini tidak menentu karena bergantung dengan apa yang dikonsumsi para gajah. Rasa yang terlalu pahit menandakan gajah terlalu banyak asupan protein. Sebaliknya, semakin sedikit asupan protein yang dikonsumsi gajah, maka rasa pahitnya pun akan berkurang. Kopi yang tergolong sebagai arabika ini diproduksi oleh perusahaan Black Ivory Coffee Company asal Thailand. Harga jualnya mencapai USD 100 per gram atau setara dengan IDR 1.366.000.
Biji Kopi Saint Helena
Biji kopi Saint Helena pertama kali ditanam di Pulau Saint Helena, Samudera Pasifik. Bibitnya sendiri berasal dari negara Yaman. Awal mula perdagangan biji kopi ini dicetuskan oleh Napoleon pada masa pengasingannya di sana. Biji kopi yang juga termasuk pada kategori arabika ini mendapatkan penghargaan sebagai kopi terbaik pada tahun 1851. Sayangnya pada tahun 2019, biji kopi Saint Helena ditetapkan sebagai tanaman kopi yang hampir punah oleh lembaga IUCN (International Union for Conservation of Nature). Wajar saja kalau harganya menjadi sangat fantastis, di mana biji kopi Saint Helena dijual seharga GBP 60 per 100 gram atau setara dengan IDR 1.067.000.
Biji Kopi Luwak
Kualitas dan aroma biji kopi Luwak tidak perlu diragukan lagi. Pasalnya, kopi ini dihasilkan oleh binatang luwak. Para luwak sangat ahli memilih buah kopi terbaik sebagai makanannya. Sistem pencernaan luwak tergolong cepat sehingga biji kopi tidak tercerna dan akan keluar bersama kotorannya. Namun, rasa yang dihasilkan dari biji kopi luwak ini sangat nikmat. Biji kopi ini pertama kali ditemukan di Indonesia pada abad ke-18 dan mulai terkenal di kawasan ASEAN sejak tahun 1980an. Seiring bertambahnya tahun, biji kopi luwak semakin dikenal oleh dunia dan dijual dengan harga USD 700 per kilogram atau setara dengan IDR 9.560.000.
Biji Kopi Geisha
Biji kopi Geisha berasal dari Ethiopia yang kemudian diimpor ke Panama. Perdagangan biji kopi ini dikuasai oleh perusahaan Hachienda La Esmeralda sejak tahun 2004. Faktor yang membuat harga biji kopi Geisha tinggi adalah aromanya yang sangat khas dan unik. Aroma tersebut merupakan campuran dari bunga melati dan buah jeruk. Sementara itu, harga biji kopi Geisha adalah USD 475 untuk 1 set kemasan dengan berat 1,8 kilogram atau setara dengan IDR 6.489.000.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
50 Kilometer Jalan Kabupaten di Gunungkidul Beralih Status
-
Olahraga2 minggu yang lalu
Mengenal Hamam Tejotioso, Pembalap Cilik Gunungkidul yang Mulai Ukir Prestasi
-
Pemerintahan6 hari yang lalu
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
‘Modal Nekat’ Garapan Imam Darto, Sukses Kocok Perut Penonton Yogya
-
bisnis3 minggu yang lalu
Grafik Perjalanan Kereta Api Selesai Difinalisasi, Pemesanan Tiket KA Februari 2025 Mulai Dibuka Bertahap
-
Pendidikan4 minggu yang lalu
SMP Al Mujahidin Gunungkidul Dapat Predikat Sekolah Swasta Unggul Utama
-
Hukum2 minggu yang lalu
Kasus Penyalahgunaan Tanah Kas Desa, Lurah Sampang Ditahan
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
PMK Kembali Merebak di Gunungkidul, 43 Sapi Suspek Mati Mendadak
-
Pemerintahan2 hari yang lalu
Gunungkidul Ajukan Tambahan Vaksin PMK 20 Ribu Dosis
-
Pendidikan5 hari yang lalu
SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Siap Melaju ke Tingkat Nasional Ajang OMBN 2025
-
bisnis4 minggu yang lalu
Akhirnya! Kopi Tuku Sapa Tetangga di Yogya
-
bisnis3 minggu yang lalu
Diproyeksi Ada Kenaikan 47 Ribu Penumpang Hari Ini, PT KAI Daop 6 Yogyakarta Himbau Penumpang Jaga Barang Bawaannya