bisnis
Akhirnya! Kopi Tuku Sapa Tetangga di Yogya




Jogja, (pidjar.com) — Toko Kopi Tuku (TUKU), pelopor kopi susu gula aren yang memulai perjalanan sederhananya di Jalan Cipete Raya, Jakarta Selatan, akhirnya secara resmi membuka cabang pertamanya di Yogyakarta.
Bertempat di Jalan Sajiono No.15 Kotabaru, Kecamatan Gondokusuman, Yogyakarta, TUKU mengusung konsep pengalaman ngopi yang unik. Didukung dengan bangunan lawas khas Yogyakarta, TUKU mampu menggabungkan nilai-nilai budaya lokal dengan pelayanan cepat dan berkualitas. Kehadiran TUKU di kota ini membawa semangat mengakar dan bertumbuh bersama dengan kota yang syarat dengan nilai budaya dan seni.
CEO dan Founder TUKU, Andanu Prasetyo mengatakan, membuka toko di Yogyakarta bukan tanpa alasan. Sebab baginya, kota ini selalu memiliki tempat spesial karena telah menjadi sumber inspirasi dalam mengembangkan TUKU.
“Kehadiran TUKU diharapkan menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat Jogja sembari memperkuat budaya kopi lokal yang terus berkembang. Kami juga memadukan nilai-nilai lokal dan inovasi TUKU, termasuk lini kudapan spesial, Tukudapan, yang dibuat khusus untuk Tetangga Jogja,” katanya Senin (23/12/2024).




Andanu menceritakan, perjalanan TUKU di Yogyakarta telah dimulai sejak beberapa tahun terakhir dengan membuat cerita bertetangga baik melalui acara-acara lokal seperti Land of Leisures Yogyakarta (LOL), Prambanan Jazz dan Jogja Coffee Week. Puncaknya adalah rangkaian kegiatan pop-up store “TUKU Bertamu ke Jogja” yang sukses diadakan di Klinik Kopi, Warung Minarwati, Bloomery Pattiserie dan ditutup dengan hangat di Angkringan TUKU Bareng Raharja pada bulan Juli lalu.
“Yogyakarta punya daya tarik yang begitu menarik, perpaduan cantik antara kearifan lokal dan semangat inovatif. Hal ini sejalan dengan visi TUKU, yang mengutamakan kesederhanaan,kebersamaan, dan terus berinovasi. Kami berharap TUKU dapat menjadi ‘ruang ketiga’ bagi warga Jogja, tempat mereka bisa berinteraksi, berbagi inspirasi, dan merayakan kreativitas,”ujarnya .
Andanu berharap, hadirnya TUKU di Jogja ini bisa menjadi penghubung antara komunitas kopi yang beragam dengan menghadirkan ruang diskusi, workshop, hingga kolaborasi dengan bisnis lokal.
Salah satu pendekatan yang dibawa TUKU ke Yogyakarta adalah jajanan pasar yang saratakan nilai lokal.
“Kami bekerja sama dengan Kukusan (Komite Kue Nusantara), TUKU membawa berbagai macam kue jajanan pasar dengan tampilan modern. Kami menggunakan tepung beras lokal dari Jogja, bukan hanya karena kualitasnya, tetapi karena kami ingin membawa
kearifan lokal ke dalam setiap produk yang diciptakan. Menggunakan bahan lokal bukan hanya soal rasa, ini adalah cara kami menyatu dengan lingkungan dan komunitas tempat kami berada,” imbuhnya.
Andanu menambahkan, TUKU di Yogyakarta diharapkan dapat memperkaya ekosistem kopi dan membuka lebih banyak ruang bagi kreativitas, inovasi, serta kebersamaan.
“Kami percaya bahwa setiap kota memiliki cerita dan budayanya sendiri. Di Jogja, kami ingin mendengar cerita dari setiap tetangga, menyatu di tengah budaya hangat yang sudah ada. Karena TUKU tidak hanya tentang kopi, tetapi tentang rasa kebersamaan yang tercipta di setiap tegukan dan kudapan,” pungkas Andanu. (Ken).
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Pemkab Gunungkidul Naikkan Gaji Pamong dan Staf Kalurahan
-
Pemerintahan3 hari yang lalu
BKPPD Gunungkidul Kembali Dalami Dugaan Perselingkuhan ASN
-
Sosial1 hari yang lalu
Bupati Gunungkidul Dikukuhan Sebagai Ketua Pengurus Daerah Keluarga Organisasi Tarung Derajat
-
Sosial1 minggu yang lalu
43 Tahun Berdayakan UMKM Gunungkidul, Koperasi Marsudi Mulyo Terus Berinovasi
-
Pemerintahan3 hari yang lalu
Terkendala Aturan, Proses PAW 3 Lurah di Gunungkidul Belum Bisa Dilakukan
-
Info Ringan1 minggu yang lalu
Dibalut Horor, Film Petaka Gunung Gede Angkat Kisah Sahabat Sejati
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Gunungkidul Kembali Pecat 2 ASN Yang Terlibat Skandal Asusila
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
3 Korban Laka Laut Pantai Drini Ditemukan Meninggal, 1 Masih Dalam Pencarian
-
Sosial2 minggu yang lalu
Bupati Gunungkidul Kukuhkan Pengurus FPRB Baru
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran Rp 1,5 Miliar Untuk Perbaikan Gedung Sekolah
-
Uncategorized3 minggu yang lalu
Jumlah Pengguna Kereta Api Membludak saat Libur Panjang, PT KAI Daop 6 Klaim Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Aliansi Jaga Demokrasi Bersama BEM DIY Demo Tuntut Adili Jokowi