fbpx
Connect with us

Sosial

Bentuk Komunitas Unik, Puluhan Pemuda Ini Khusus Buat Kegiatan Bersihkan Masjid

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar.com)–Sekelompok pemuda yang tergabung dalam komunitas Laskar Reresik Masjid (Lare Masjid) ini bisa dibilang memiliki hobi yang sangat mulia. Sesuai dengan namanya, para anggota komunitas ini adalah pasukan yang rela membersihkan Masjid. Uniknya, mereka melakukan hal ini secara gratis.

Ketua komunitas Lare Masjid, Suharyanto mengatakan, komunitas yang ia gawangi ini terbentuk sejak November 2017 silam. Sesuai namanya, mereka melakukan kegiatan sosial dengan membersihkan Masjid-masjid yang ada di seluruh Gunungkidul.

"Kita ada 20 orang anggota, mereka kebetulan satu pekerjaan juga dengan saya," kata Suharyanto kepada pidjar.com, Sabtu (11/08/2018).

Dikatakannya, Lare Masjid bergerak ketika ada permintaan dari masyarakat. Biasanya, mereka menghubungi melalui pesan singkat atau memang sengaja ada yang mengenal salah satu anggota.

"Setiap hari Minggu kami libur kerja, kemudian kita bisa bersama-sama kumpul dan membersihkan tempat yang diajukan masyarakat," imbuh dia.

Berita Lainnya  Muhammadiyah Berikan Sapi dan Lima Ekor Kambing di Mertelu

Ia menambahkan, selama ini Lare Masjid tidak sungkan-sungkan membersihkan lingkungan masjid. Dari halaman masjid hingga kamar mandi dan tempat wudlu. Tak hanya itu, beberapa detail peralatan seperti kipas angin maupun yang lainnya tidak luput dari pembersihan yang dilakukan oleh tim.

"Dalam melakukan kegiatan biasanya kita 2 jam saja sudah beres. Tapi kalau nemu yang kotor bisa sampai 5 jam," kata dia.

Untuk mendapatka servis dari Lare Masjid, ia mengaku tidak ada persyaratan khusus. Warga hanya diminta untuk mengirimkan alamat lengkap serta foto di masjid dan lingkungannya.

"Bisa menghubungi nomor 081904040004 dan kirim foto kamar mandi serta tempat wudlu," kata warga Selang II, Desa Wonosari itu.

Ia mengatakan, dalam setiap kegiatan Lare Masjid, pihaknya tidak memungut biaya sedikitpun. Sejumlah perlengkapan kebersihan serta konsumsi biasanya sudah mereka siapkan sendiri.

Berita Lainnya  Jalan Sriten Sepanjang 6,5 Kilometer Diresmikan, Masyarakat Pilangrejo Kini Punya Jalur Mulus

"Tidak ada biaya, kami tanggung semuanya. Karena kita ingin membantu masjid yang jarang dibersihkan, terutama masjid yg dipake buat musafir. Intinya kita ingin membersihkan rumah Allah," tutup dia.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler