Peristiwa
Jatuh di Ladang Sepi, Lansia Ditemukan Meninggal
Playen, (pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Seorang lansia ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di sebuah ladang yang berada di Padukuhan Banaran VII, Kalurahan Banaran, Kapanewon Playen, pada Kamis (23/06/2022) malam. Sukini (74), ditemukan meninggal dalam posisi seolah tercekik kayu. Diduga, korban terpeleset dan kemudian terjatuh terbentur kayu yang mengakibatkannya terluka hingga akhirnya meninggal dunia.
Ditemukannya jasad Sukini bermula ketika keluarga korban yang berada di Padukuhan Banaran VI melaporkan ke tokoh masyarakat jika korban belum juga pulang ke rumah meskipun sudah malam. Dari laporan tersebut kemudian warga dikumpulkan untuk mencari keberadaan yang bersangkutan. Setelah isya, sejumlah warga kemudian melakukan pencarian di ladang milik korban yang biasa digunakan untuk beraktifitas. Pencarian pun langsung membuahkan hasil. Sukini berhasil ditemukan di ladangnya dalam kondisi tergeletak. Saat dicek, ia sudah dalam keadaan meninggal dunia.
Saat ditemukan, Mbah Sukini dalam posisi terlentang dengan leher terjepit kayu. Mbah Sukini juga masih menggunakan pakaian lengkap baju warna kuning dan kain jarik membelit kakinya. Dari telinga korban diketahui mengeluarkan darah saat ditemukan. Peristiwa tersebut lantas dilaporkan ke Polsek Playen.
Kapolsek Playen, AKP Hajar Wahyudi saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut. Setelah mendapatkan laporan dari warga, pihaknya lantas berkoordinasi dengan Puskesmas Playen 1 dan langsung menuju lokasi kejadian.
“Kami langsung melakukan olah tempat kejadian perkara dan memeriksa saksi-saksi,” ucapnya, Jumat (24/06/2022).
Dari hasil pemeriksaan medis yang dilakukan oleh tim medis Puskesmas Playen 1 yang dipimpin oleh Dr. Yunita dan Retno, saat ditemukan, tubuh Sukini sudah dalam keadaan kaku dan telinga kanan bagian belakang mengeluarkan darah karena terkena ranting kayu. Selain itu, pada punggung bagian bawah Sukini mengalami lebam karena terkena ranting kayu serta gusi atas keluar darah. Di dalam mulut terdapat sisa makanan atau muntah, anus bersih tidak mengeluarkan kotoran dan seluruh tubuh tidak ada tanda tanda penganiayaan dan kekerasan.
Lantaran tidak ada tanda-tanda penganiayaan dan kekerasan, korban dipastikan meninggal karena terjatuh dan terbentur kayu. Kondisi ladang sendiri memang sangat sepi sehingga Sukini dimungkinkan tak mendapat pertolongan lantaran tak ada yang mengetahui insiden tersebut. Selanjutnya korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
“Hasil pemeriksaan tim Medis UPT Puskesmas Playen I dan Unit Reskrim Polsek Playen, korban diduga jatuh terpeleset sehingga terbentur kayu,” tutup Hajar.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Bupati Gunungkidul Kembali Beri Sanksi ke ASN, Satu Diantaranya Dipecat
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Habiskan Anggaran 41 Miliar, Puluhan Titik Ruas Jalan Gunungkidul Diperbaiki
-
Olahraga1 hari yang lalu
PON XXI Aceh, PDBI Gunungkidul Sabet Juara Umum 2
-
Politik2 minggu yang lalu
Sunaryanta -Ardi Sisir Basis Muhammadiyah
-
Politik2 minggu yang lalu
Pecah Kongsi PKB-NU di Pilkada Gunungkidul, Ulama Kukuh Tetap Dukung Sunaryanta
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Kapasitas Mulai Penuh, Pemkab Gunungkidul Wacanakan Perluasan TPAS Wukirsari
-
Politik3 minggu yang lalu
Tim Sunaryanta-Ardi Dibentuk, Gabungkan Relawan dan Mesin Partai Langganan Pemenang Pilkada
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kecelakaan Tunggal, Sebuah Mobil Terpental Hingga Seberangi Sungai di Playen
-
Olahraga1 hari yang lalu
Kejurkab Gunungkidul, Ganeksa Bhumikarta Rebut Gelar Juara Putra
-
Politik3 minggu yang lalu
Show Of Force Sunaryanta-Ardi, Lari ke KPU Bawa Ribuan Relawan
-
Uncategorized4 hari yang lalu
Tertabrak Fortuner, Pemotor di Gunungkidul Terseret 20 Meter Hingga Tewas
-
Pemerintahan3 hari yang lalu
Ratusan Kilometer Jalan Rusak, Pemerintah Usulkan Perubahan Status di Sejumlah Titik