Connect with us

Pariwisata

Kasus Covid19 Terus Meninggi, Pemkab Gunungkidul Putuskan Obyek Wisata Tetap Buka

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Meski saat ini ledakan kasus covid19 terus terjadi di DIY, termasuk juga di Gunungkidul, Pemerintah Kabupaten Gunungkidul memutuskan bahwa obyek wisata tetap dibuka. Namun demikian, pemerintah mulai menerapkan syarat khusus bagi wisatawan yang ingin berwisata di Gunungkidul. Para wisatawan wajib menunjukkan hasil tes rapid antigen sebagai syarat bisa masuk destinasi wisata. Upaya ini dilakukan untuk mengantisipasi penularan covid19 di obyek wisata.

Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul, Harry Sukmono mengatakan, kebijakan syarat tes antigen untuk masuk ke destinasi wisata Gunungkidul ini telah diatur Bupati dalam Instruksi Bupati terbaru tentang PPKM Mikro. Pihaknya pun juga mengeluarkan Surat Edaran yang ditujukan kepada jajarannya termasuk para pemilik jasa wisata.

Berita Lainnya  Tak Ada Lagi RT Yang Masuk Zona Merah di Gunungkidul

“Kami juga meminta mitra usaha jasa pariwisata selalu meningkatkan protokol kesehatan,” kata Harry, Selasa (29/06/2021).

Secara detail ia juga sudah memberikan instruksi kepada petugas di pintu retribusi. Sehingga saat ini, selain memberikan tiket, para petugas tersebut juga wajib memeriksa surat keterangan hasil rapid antigen dari wisatawan yang datang.

“Ke depan juga akan terus dilakukan monitoring dan evaluasi,” imbuh Harry.

Sejauh ini, opsi penutupan sendiri belum diambil karena secara mikro kawasan wisata Gunungkidul tidak ada yang berada pada zona merah. Pemerintah memilih untuk memberikan penguatan dalam hal kepatuhan protokol kesehatan di lokasi wisata.

“Jam kunjung juga kami batasi hanya sampai pukul 18.00 WIB. Kemudian untuk jumlah pengunjung hanya boleh 25% dari kapasitas lokasi wisata,” tandas Harry.

Tak hanya itu, jika nantinya ada pemilik usaha jasa pariwisata yang terpapar di lokasi wisata, maka aktivitas wisata di lokasi tersebut akan dilakukan penutupan. Hal ini untuk menekankan laju perkembangan covid19 di Gunungkidul yang masih tinggi.

Berita Lainnya  Ruangan Isolasi Mawar Penuh, RSUD Saptosari Siap Merawat Pasien Positif Covid-19

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis5 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

Berita Terpopuler