Pemerintahan
Kasus Terus Meningkat, Sejumlah Pejabat Pemkab Gunungkidul Meninggal Akibat Covid19
Wonosari,(pidjar.com)–Satu per satu kabar duka datang dari lingkungan Pemkab Gunungkidul. Beberapa pegawai pemkab meninggal usai berjuang dari paparan virus yang tengah mengintai semua orang. Jumat (02/07/2021) dini hari tadi, kabar duka datang dari Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul, Kepala Bidang Holtikultura Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul, Budi Sudartanto tutup usia akibat covid19.
Data yang yang ada, sebelumnya Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan Gunungkidul, Joko Wardoyo juga meninggal karena covid19. Bahkan anggota DPRD DIY, Wahyu Pradana Ade Putra juga meninggal usai berjuang di RSUD Saptosari. Selain itu, sejumlah tokoh Gunungkidul juga diketahui meninggal dunia, mantan Ketua Gapensi Subarjo juga dinyatakan meninggal dunia.
Kepala Bidang Tanaman Pangan, Rahajo Yuwono mengatakan, rekan sejawatnya tersebut sudah 15 hari tidak masuk kantor karena covid19. Keadaannya terus melemah hingga akhirnya meninggal dunia pukul 01.10 WIB di Rumah Sakit PKU Yogyakarta.
“Beliau tidak memiliki riwayat penyakit bawaan, hanya saja selama terpapar covid19 kondisinya menurun,” kata Raharjo, Jumat siang.
Adapun Budi sendiri meninggal dunia di usianya yang ke-56 tahun. Ia dikenal sebagai sosok yang bertanggung jawab dalam bekerja. Ia selalu mengupayakan terobosan dalam mengembangkan sektor hortikultura dan perkebunan di Gunungkidul. Kepada rekannya ia juga dikenal sebagai sosok yang ramah dan banyak tertawa.
“Beliau ini kondisinya sehat, makanya kami juga kaget,” ujar Raharjo.
Untuk mendoakan Budi, jajaran Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul pagi tadi menggelar sholat gaib. Ibadah tersebut dikhususkan sebagai penghormatan terakhir kepada almarhum.
“Kami sangat kehilangan, peristiwa ini menjadi pelajaran kami betapa ganasnya covid19. Harapan kami masyarakat juga tetap memperhatikan protokol kesehatan,” imbuhnya.
Sementara itu, kasus covid19 di Gunungkidul masih belum menunjukkan kondisi stabil. Kamis (01/07/2021) kemarin, 297 orang terkonfirmasi positif dan 12 orang dinyatakan meninggal dunia. Dengan demikian, total selama ini ada 6.792 orang terpapar covid19, 4.161 orang sudah dinyatakan sembuh.
“Saat ini ada 2.359 orang masih isolasi mandiri dan dirawat di rumah sakit, serta ada 272 pasien yang meninggal dunia,” ujar Dewi Irawaty, Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul.
Ia menyebut, saat ini tempat tidur di rumah sakit penuh. Pun demikian tenaga kesehatan sendiri juga terbatas lantaran di RSUD Wonosari puluhan tenaga medis tumbang karena terpapar covid19.
“Ada beberapa pasien isolasi mandiri yang meninggal dunia tapi kami belum bisa menyebut berapa jumlahnya. Tetap patuhi protokol kesehatan,” tandas Dewi.
-
Politik3 minggu yang lalu
Suara Jeblok, PDIP Akui Kalah Rekruitmen dan Salah Tunjuk Ketua Bapilu
-
Politik4 minggu yang lalu
Hampir Separuh Incumbent Tumbang, Termasuk Ketua DPRD
-
Politik3 minggu yang lalu
21 Caleg Baru Akan Duduki Kursi DPRD Gunungkidul
-
Sosial3 minggu yang lalu
Beda Hitungan, Jamaah Aolia Gunungkidul Mulai Sholat Tarawih Malam Ini
-
Pendidikan3 minggu yang lalu
Capaian Prestasi SMA Mubammadiyah Al Mujahidin di Olympicad Nasional
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Gunungkidul Dilanda Hujan dan Angin Kencang, Sejumlah Titik Porak Poranda
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Peternak Telur Gelar Rembuk Nasional Demi Menyongsong Panen Jagung 1,9 Ton
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Waspada, 2 Bulan Terakhir Kasus DBD di Gunungkidul Tembus 280 Penderita, 2 Meninggal Dunia
-
Pariwisata5 hari yang lalu
Menjelajahi Sejumlah Wisata Ekstrem di Kabupaten Gunungkidul yang Patut Dicoba
-
Sosial3 minggu yang lalu
Perduli Layanan Masyarakat, Pengusaha Ini Salurkan 6 Unit Ambulans Untuk Warga Gunungkidul
-
Olahraga4 minggu yang lalu
Targetkan 25 Medali Emas, Pemerintah Janjikan Bonus Untuk Kontingen Popda Gunungkidul
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Mega Proyek Pembangunan Gedung DPRD Gunungkidul Dilanjutkan Tahun Ini