fbpx
Connect with us

Sosial

Kudu Bakoh, Lagu Karya Pemuda Tawarsari Ramaikan Blantika Musik Pop

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar.com)– Beberapa waktu terakhir musik bergenre dangdut koplo memang begitu populer di jagat maya pun demikian dengan musik dengan genre pop Jawa. Basis penggemar musik pop Jawa kian banyak baik dari kalangan muda hingga yang sudah tua. bahkan anak-anak pun juga banyak yang hafal dengan musik pop Jawa.

Perkembangan yang pesat dan kian eksisnya musik dengan genre pop Jawa mendorong seorang pemuda asal Kapanewon Wonosari untuk merilis sebuah lagu. Hal ini patutlah diapresiasi, untuk kembali menyemarakkan permusikan Gunungkidul yang sekarang ini seolah redup tidak seperti 10 tahunan silam.

Adalah Theo Mustofa yang baru-baru ini merilis sebuah single pertamanya dengan judul Kudu Bakoh yang mengangkat tema percintaan anak muda. Single yang dirilis pada 14 Februari 2023 kemarin menggunakan bahasa jawa yang simpel dan mudah dipahami serta enak didengar dan dinikmati.

Berita Lainnya  Polisi Minta Masyarakat Waspadai Ajaran Radikalisme Melalui Media Sosial

“Proses produksinya mulai bulan November 2022 lalu. Untuk produksi video klipnya dibantu oleh teman-teman,” kata Theo Mustofa.

Lagu Kudu Bakoh dengan genre pop Jawa ini diciptakan terinspirasi dengan musisi-musisi yang sekarang ini tengah naik daun dan menjadi idola anak muda serta kalangan lain. Misalnya saja Ndarboy,Ngatmombilung, Om Wawes, hingga Denny Caknan. Kesuksesan para kawakan ini lah yang mendorong Theo Mustofa untuk mengembangkan bakatnya dalam dunia musik dan bisa menghibur masyarakat.

“Saya pilih genre pop dengan bahasa Jawa karena semakin kesini genre tersebut semakin eksis dan easy listening di kalangan penikmat musik,” imbuh dia.

Single “Kudu Bakoh” sudah bisa di didengarkan dan dinikmati di gerai musik digital musik seperti spotify,deezeer,itunes, joox, apple music. Dirinya juga telah memposting di akun youtubenya yakni “Theo Mustofa” dalam proses pembuatan video clip beberapa waktu lalu pemuda ini juga menggandeng sejumlah pemusik di Gunungkidul yang telah berpengalaman serta dibantu oleh salah seorang influencer atau selebgram ternama di Bumi Handayani.

Berita Lainnya  Pertumbuhan Ekonomi Berkisar di Angka 5%, Pemerintah Klaim Kemiskinan di Gunungkidul Hanya Tinggal 17%

“Selain Kudu Bakoh tunggu single-single lainnya. Untuk saat ini saya bersama dengan teman-teman sedang mempersiapkan mini album. Rencananya akan dimulai penggarapannya pada pertengahan tahun 2023 ini,” tutup dia.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler