Info Ringan
Lima Gejala Penyakit Alzheimer yang Melemahkan Ingatan




Jogja,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Demensia Alzheimer atau lebih dikenal dengan Alzheimer merupakan salah satu bagian dari demensia yang paling banyak ditemui. Sekitar 60-70 persen dari kasus demensia atau pikun merupakan Alzheimer. Alzheimer membuat penderitanya mengalami penurunan fungsi otak termasuk fungsi kognitif yang meliputi kemampuan daya ingat, berbahasa, fungsi visuospatial dan fungsi eksekutif si penderita menurun. Penyakit yang dapat menyebabkan kematian ini hanya bisa diperlambat perkembangannya melalui obat-obatan namun tidak bisa disembuhkan secara total. Oleh karena itu, penting untuk segera melakukan deteksi dini kepada spesialis saraf ketika menemukan gejala-gejala demensia Alzheimer. Berikut ini ialah beberapa gejala demensia Alzheimer yang diungkapkan oleh Alzheimer’s Indonesia.
Gangguan Daya Ingat
Salah satu gejala paling menonjol pada penderita Alzheimer ialah sering lupa akan berbagai hal seperti hal yang baru saja terjadi, tempat parkir, hingga janji. Selain itu, penderita Alzheimer juga cenderung mengulang-ulang cerita yang sama dalam suatu percakapan. Tak seperti orang pada umumnya yang juga kadang lupa akan sesuatu, penderita Alzheimer memiliki frekuensi lupa yang sangat tinggi.
Sulit Fokus
Penderita Alzheimer juga biasanya menunjukkan gejala sulit untuk fokus. Kesulitan fokus ini menyebabkan penderita Alzheimer kesulitan untuk melakukan aktivitas, pekerjaan serhari-hari seperti memasak hingga menggunakan telepon. Akibat kesulitan fokus ini, penderita Alzheimer juga sulit untuk melakukan perhitungan yang sederhana dan membutuhkan waktu lebih lama dari biasanya untuk melakukan suatu pekerjaan.
Sulit Melakukan Kegiatan yang Familiar
Gejala lain yang ditunjukkan oleh Penderita Alzheimer ialah kesulitan untuk merencanakan atau meyelesaikan tugas sehari-hari. Hal ini ditunjukkan dengan kebingungan untuk cara mengemudi hingga sulit mengatur keuangan.
Disorientasi
Mengalami disorientasi atau kebingungan akan waktu merupakan bagian dari gejala yang kerap ditunjukkan penderita Alzheimer. Disorientasi ini juga tak hanya terkait waktu tetapi juga oada tempat. Hal ini membuat penderita Alzheimer kerap bingung di mana mereka berada dan bagaimana mereka sampai di sana. Karena itu, penderita Alzheimer seringkali tidak tahu jalan kembali pulang ke rumah sehingga penderita Alzheimer kerap tersasar.
Kesulitan Memahami Visuospasial
Beberapa kesulitan memahami visuospasial pada penderita Alzheimer dapat dilihat melalui kesulitan untuk membaca, mengukur jarak dan menentukan jarak. Kesulitan lain yang dialami oleh penderita Alzheimer ialah membedakan warna, tidak mengenali wajah sendiri di cermin, menabrak cermin saat berjalan hingga tidak tepat saat menuangkan air ke dalam gelas.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Pemkab Gunungkidul Naikkan Gaji Pamong dan Staf Kalurahan
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Gunungkidul Ajukan Tambahan Vaksin PMK 20 Ribu Dosis
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
3 Korban Laka Laut Pantai Drini Ditemukan Meninggal, 1 Masih Dalam Pencarian
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran Rp 1,5 Miliar Untuk Perbaikan Gedung Sekolah
-
Sosial6 hari yang lalu
Bupati Gunungkidul Kukuhkan Pengurus FPRB Baru
-
Uncategorized1 minggu yang lalu
Jumlah Pengguna Kereta Api Membludak saat Libur Panjang, PT KAI Daop 6 Klaim Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Keluarga Korban Laka Laut di Pantai Drini Akan Terima Asuransi
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
BKPPD Periksa 2 ASN Yang Diduga Terlibat Perselingkuhan
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Gempa 5,2 SR Guncang Gunungkidul
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sleman City Hall Hadirkan Blooming Fortune dan Rangkaian Event Menarik Sambut Imlek 2025
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Mengapung di Telaga