Sosial
Berkenalan dengan Rahmad, Pemuda yang Giat Mengajak Anak-anak di Lingkungannya Belajar Membuat Film


Playen,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Repbulik Indonesia identik dengan perayaan yang penuh dengan eforia. Namun, akibat pandemi belum juga usai, berbagai macam perlombaan dalam rangka merayakan HUT Republik Indonesia yang ke-76 pada Rabu lalu tidak dilaksanakan. Tercatat, tahun ini ialah tahun kedua perayaan digelar sederhana.
Berangkat dari kekosongan perayaan ini, membuat Rahmad Thofik mengajak siswa-siswi Sekolah Dasar di sekitar rumahnya yaitu Kalurahan Ngunut, Kapanewon Playen membuat sebuah film. Sekitar satu pekan, Rachmad mengajak anak-anak di sekitar rumahnya membuat karya visual berjudul Pangajab.
Seperti yang diketahui, Pangajab sendiri dalam Bahasa Indonesia berarti harapan. Harapan yang dinanti-nanti semua pihak agar pandemi segera berakhir. Sehingga seluruh kegiatan bisa dilaksanakan tanpa adanya pembatasan-pembatasan.
“Khususnya bagi anak-anak sendiri saat ini sangat merindukan sekolah, mereka antusias saat garapan film,” ucap Rahmad, Minggu (22/08/2021).
Pria yang kini memiliki satu orang putri tersebut mengatakan, tayangan tersebut cukup menghibur masyarakat di lingkup RT. Ia mengungkapkan, jika di hari biasa, ia mengadakan perlombaan membuat karya film saat perayaan HUT Republik Indonesia.
“Film ini melibatkan semua pihak anak-anak seluruh elemen masyarakat dan juga pemusik,” ujarnya.
Dalam film tersebut juga digambarkan beberapa elemen masyarakat seperti, petani, musisi, mahasiswa, nakes, ulama, pecinta seni, kaum buruh yang mengalami dampak pandemi khususnya pada sektor ekonomi. Di samping itu juga melakukan penghormatan kepada sang saka merah putih dengan harapan momentum kemerdekaan HUT Republik Indonesia Ke-76 ini menjadi landasan untuk Indonesia segera bangkit, tangguh dan tumbuh dalam menghadapi Covid19.
“Sehingga aktivtas kegiatan masyarakat kembali normal dan anak sekolah kembali pada kegiatan belajar mengajar disekolah,” jelas Rahmad.
Rahmad menjelaskan, inisiatif tujuan dari kegiatan tersebut adalah menghibur anak anak dimasa pandemi untuk terus berproduktif dan kreatif. Karena biasanya di perayaan Kemerdekaan Indonesia, ada perlombaan.
“Mereka juga cukup antusias belajar soal editing dan video di sela-sela kegiatan belajar daring,” papar dia.
Selain itu, Rahmad juga aktif mengajak anak-anak di sekitarnya untuk berkegiatan positif. Hal ini sebagai langkah agar siswa-siswi yang berada di lingkungannya tidak terkena dampak negatif dari kegiatan Belajar Dari Rumah.
-
Uncategorized2 minggu yang lalu
Perebutan Gelar Triple Crown 2025 di Indonesia Indonesia Derby 2025
-
Sosial1 minggu yang lalu
Pelatihan Teknis Budidaya Kelapa Sawit Tingkatkan Kapasitas Petani di Sumatera Utara
-
event2 minggu yang lalu
Gunungkidul Geopark Night Specta Kembali Digelar, Simak Jadwal dan Bintang Tamunya
-
Budaya2 minggu yang lalu
Yogyakarta International Dance Festival Digelar di Jogja, Diikuti 8 Negara
-
musik2 minggu yang lalu
Tahun ke-11, Prambanan Jazz Festival Gaet Kenny G dan EAJ
-
Info Ringan1 minggu yang lalu
Semarak Ulang Tahun Perak Tunas Mulia, Gelar Sarasehan Pendidikan Tamasya
-
seni4 hari yang lalu
Asmatpro Tampilkan Showcase di Jogja Fashion Trend 2025
-
Uncategorized4 hari yang lalu
Komitmen Dukung Kopi Lokal, KAI Daop 6 Yogyakarta Bagikan 750 Gelas Kopi Gratis ke Penumpang
-
event2 hari yang lalu
Lewati Rute 6 Candi, Belasan Negara Bakal Ramaikan Sleman Temple Run 2025
-
Pendidikan2 hari yang lalu
UMY Punya Lapangan Sepak Bola Berstandar FIFA, Siap Lahirkan Atlet Muda
-
Sosial23 jam yang lalu
Kalijawi Disetujui Pemerintah Realisasikan Perumahan Gotong Royong Berbasis Koperasi, Kampung Notoyudan Akan Jadi Percontohan
-
bisnis2 hari yang lalu
Gandeng ATSIRI Rayakan Satu Dekade, Kopi Tuku Hadirkan Aroma dan Rasa