Olahraga
Hanya 1 Atlet Gunungkidul Peraih Medali PON Papua Yang Dapat Penyambutan dan Bonus Dari Pemkab





Wonosari, (pidjar.com)–Pekan Olahraga Naional (PON) XX Papua yang diselenggarakan pada 2 Oktober hingga 15 Oktober 2021 lalu. Dalam event olahraga terbesar di Indonesia ini, sejumlah atlet asal Gunungkidul turut memberikan kontribusi dengan mendapatkan medali. Pemerintah Kabupaten Gunungkidul pun turut memberikan apresiasi terhadap capaian atlet yang berhasil memperoleh medali pada PON XX Papua.
Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga, Dinas Pendidikan dan Pemuda Olahraga (Disdikpora) Gunungkidul, Irfan Ratnadi, mengungkapkan jika dari tujuh atlet yang berasal dari Gunungkidul, hanya terdapat satu atlet yang benar-benar mewakili Gunungkidul dalam ajang PON XX Papua. Hal tersebut lantaran keenam atlet lainnya secara kependudukan sudah menjadi penduduk luar Gunungkidul.
“Dari tujuh atlet yang berlaga itu, yang benar-benar mewakili Gunungkidul itu cuma satu, karena yang lainnya secara Kartu Keluarga itu sudah berpindah dan mewakili daerah lain,” ucapnya saat ditemui di kantornya, Senin (18/10/2021).
Lebih lanjut Irfan menyampaikan jika atlet yang mewakili Gunungkidul dan akan diadakan acara seremoni penjemputan ialah Bayu Prasetya. Bayu sendiri merupakan atlet asal Kapanewon Playen yang berhasil mendapatkan medali perak pada cabang olahraga jalan cepat.
“Hari ini akan dilakukan penjemputan oleh teman-teman KONI dan nanti kita terima di sini,” terang Irfan.
Atas pencapaian prestasi yang diperoleh atlet Gunungkidul, ia menyampaikan jika Pemerintah Daerah akan memberikan apresiasi. Selain itu, menurutnya Bupati Gunungkidul juga akan memberikan apresiasi terhadap atlet yang mewakili Gunungkidul peraih medali di PON XX Papua.
“Tetapi yang jelas sejak awal sejak ia berprestasi hingga terpilih sebagai atlet di PON, itu kan di bawah binaan kita juga. Bupati Gunungkidul juga mengatakan akan memberikan apresiasi terhadap atlet yang memperoleh medali,” ungkapnya.
Ia sendiri belum dapat menyampaikan secara rinci tentang bentuk apresiasi yang akan diberikan karena masih akan dilakukan pembahasan lanjutan. Sejak tahun 2019, pihaknya telah memperjuangkan agar para atlet memiliki jenjang karir yang jelas di Gunungkidul dengan cara adanya lowongan khusus untuk atlet di lingkungan ASN Gunungkidul. Hal tersebut untuk mengantisipasi agar atlet berprestasi tidak berpindah ke daerah lain seperti yang sekarang ini terjadi.
“Kalau kita lihat potensi bidang keolahragaan itu banyak, perlu diperbaiki lagi sistemnya agar bisa menciptakan atlet yang membanggakan Gunungkidul,” terang Irfan.
Ia juga berharap agar rencana pembangunan Sport Centre di Gunungkidul dapat segera terealisasi. Hal tersebut sebagai wadah pengembangan potensi-potensi bidang olahraga di Gunungkidul agar semakin terasah.


-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Tabrakan di Kepek, 2 Pelajar SMA Tewas
-
Hukum2 minggu yang lalu
Ajak Check In Bocah SD, Remaja 19 Tahun Diamankan Polisi
-
Kriminal2 minggu yang lalu
Klithih Beraksi di Jalan Wonosari-Jogja, Serang Pemotor Wanita
-
Hukum2 minggu yang lalu
Siswi SMP Disetubuhi Kakeknya Hingga Berkali-kali
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Dipicu Hamil di Luar Nikah, Ratusan Anak di Gunungkidul Ajukan Dispensasi Nikah
-
Kriminal2 minggu yang lalu
Tertangkap Bobol Home Stay, Dua Pelajar Babak Belur
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Ikuti Google Map, Pengemudi Wanita dan Anaknya Tersesat Hingga ke Tengah Hutan
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Mengaku Hendak Diadopsi, Bayi 1 Hari Ternyata Dijual di Media Sosial
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Gedung Pusat Oleh-oleh Produk Gunungkidul Dibangun di Kawasan Krakal
-
Pariwisata3 minggu yang lalu
Jaya Hingga Ambruknya Obyek Wisata Sri Gethuk Yang Sempat Hits
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
JJLS Tersambung 2025 dan Kekhawatiran PHRI Jalur Kota Sepi Wisatawan
-
Info Ringan4 minggu yang lalu
Mencicipi Apem Jawa Sang Raja Yang Digadang Jadi Oleh-oleh Khas Gunungkidul