Kriminal
Kasus Berlanjut, Polisi Temukan Narkotika di Dalam Mobil yang Tabrak Pegawai BDG Hingga Meninggal Dunia
Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Kecelakaan lalu lintas di jalan Brigjen Katamso, tepatnya di depan Alun-alun Pemkab Gunungkidul Kamis (09/10/2020) malam berbuntut panjang. Dalam kejadian yang menyebabkan karyawan Bank BDG Ratina Widiastuti (25) warga Jambe (001/005), Kalurahan Duwet, Kapanewon Wonosari meninggal dunia tersebut menguak fakta mencengangkan. Pasalnya, setelah melakukan pemeriksaan petugas kepolisian menemukan obat-obatan terlarang di dalam mobil Toyota Agya yang menabrak korban.
Kanit Laka Lantas Polres Gunungkidul, Iptu Soni Yuniawan membenarkan penemuan barang bukti diduga narkotika di kendaraan roda empat tersebut. Ia mengatakan kasus kecelakaan lalu lintas ini kemudian dikembangkan oleh Satuan Narkoba Polres Gunungkidul.
“Saat ini dikembangkan di Satuan Narkoba,” papar Soni.
Sementara itu, Kasat Narkoba Polres Gunungkidul, AKP Dwi Astuti ketika dikonfirmasi menjelaskan hal yang tak jauh berbeda. Ia mengatakan bahwa pihaknya saat ini tengah mendalami kasus temuan obat terlarang yang berada di dalam mobil maut itu.
“Temuan ada, jadi ada indikasi mereka menguasai atau menggunakan obat-obatan jenis tertentu,” ungkap AKP Dwi, Jumat (09/10/2020).
Kendati demikian, Dwi belum mau menjelaskan terkait jenis serta berapa jumlah narkotika yang ditemukan oleh petugas. Ia hanya menjelaskan bahwa saat ini 3 orang yang berada di dalam mobil masih diperiksa.
“Kami lakukan pemeriksaan terhadap IS (23), ISW (19) perempuan dan W yang mana mereka berada di dalam mobil yang ada obat-obatannya itu,” ucap dia.
Tak ingin kehilangan jejaj, petugas kepolisian saat ini berusaha memecahkan kasus temuan obat-obatan itu. Adapun upaya yang dilakukan saat ini adalah dengan berkoordinasi dengan jajaran Polres Surakarta.
“Ini masih ngembang ke Surakarta, besok kami akan mengadakan rillis terkait peristiwa ini,” jelas dia.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, peristiwa bermula ketika sebuah sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi AB 3155 BM yang dikendarai oleh Bernadus Ferdian Chandra Adhiaksa warga Jeruksari, Kalurahan Wonosari, Kapanewon Wonosari menuju arah barat berboncengan dengan Ratina Widiastuti (25) warga Jambe Kalurahan Duwet, Kapanewon Wonosari melaju dari arah timur menuju barat (Yogyakarta).
Pada waktu yang bersamaan, dari arah selatan (SMPN 2 Wonosari) sebuah mobil Toyota Agya dengan nomor polisi H8157OL yang dikemudikan oleh Tri Purwadi (28) warga Kabalan, Ngadirejo, Kartasura, Sukoharjo berbelok menuju arah barat. Naas, tepatnya di depan alun-alun Kota Wonosari, kedua kendaraan tersebut bertabrakan.
Akibat kejadian itu, kedua korban dilarikan ke RSUD Wonosari. Namun, pembonceng Honda Beat, Ratina meninggal dunia setelah sempat mendapatkan perawatan di RSUD Wonosari.
-
Uncategorized2 minggu yang lalu
Video Syur Sang Ketua Beredar, Tim 01 Tegaskan Tetap Solid Menangkan Endah-Joko
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Pemkab Gunungkidul Lanjutkan Proyek Penataan Wajah Kota Wonosari
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Skandal Video Syur Pimpinan DPRD Makin Meluas, Puluhan Orang Geruduk Kantor Dewan
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
15 Hari Pasca Pengetatan Miras di Gunungkidul, Petugas Sita Ribuan Botol Minuman Siap Edar
-
Politik6 hari yang lalu
Mengejutkan, Heri Nugroho Mundur Dari Ketua DPD Golkar Gunungkidul
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Dua ASN Yang Dipecat Bupati Atas Skandal Perselingkuhan Diaktifkan Kembali
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Ini Desain Indah Alun-alun Wonosari, Pembangunan Dilanjutkan Tahun Depan
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Keputusan Kontroversial Plt Bupati Aktifkan ASN Yang Dipecat Karena Perselingkuhan, Ini Respon Sunaryanta
-
Sosial3 minggu yang lalu
Berkenalan Dengan Mahmud Ardi Widanta, Pengusaha Nikel Yang Nyalon Wakil Bupati Gunungkidul
-
Olahraga4 minggu yang lalu
Gunungkidul City Run and Walk 2024, Suguhkan Track dan Suasana Kota Wonosari
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Terlibat Perkelahian di JJLS, 7 Remaja dari Bantul Diamankan Petugas
-
Politik2 minggu yang lalu
Paslon Hero-Pena Gelar Kampanye Terbuka, Libatkan Anak Muda dalam Program