Pemerintahan
Tak Pernah Ada Angkutan Masuk, Pemkab Operasikan Bus Gratis di Gedangsari dan Bejiharjo






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Dinas Perhubungan Kabupaten Gunungkidul menerapkan pelayanan angkutan perintis di dua wilayah yang selama ini belum terlayani jasa angkutan umum. Dengan diterapkannya program ini diharapkan mampu memberikan sarana transportasi bagi masyarakat, kemudian juga mendorong pemilik usaha angkutan untuk melayani di daerah itu.
Kasi Pengendalian dan Operasi, Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kabupaten Gunungkidul, Bayu Susilo Aji mengungkapkan jika dua wilayah yang sekarang ini mengoperasikan angkutan perintis yakni di dua rute trayek jalur 27 untuk Kecamatan Gedangsari dan jalur 34 untuk Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo.
“Karena memang peminatnya lumayan dan belum ada jasa angkutan yang beroperasi. Maka dari itu, dari pemerintah menginisiasi adanya angkutan perintis ini,” terang Bayu Susilo Aji, Senin (10/02/2020).
Bedasarkan informasi yang diperoleh, dua jalur ini minim dilirik pengusaha jasa angkutan dikarenakan Biaya Operasional Kendaraan (BOK) cukup tinggi lantaran trayek yang ditempuh cukup jauh. Disisi lain juga berkaitan dengan fasilitas jalan pada rute yang dianggap kurang memadai untuk dilalui oleh kendaraan angkutan umum.
Lebih lanjut ia mengungkapkan, angkutan ini diperuntukkan bagi masyarakat umum maupun pelajar. Program ini juga merupakan upaya untuk mengurangi tingginya pelajar dibawah umur yang mengendarai sepeda motor saat pergi ke sekolah. Dishub menegaskan jika angkutan perintis tidak melakukan penarikan ongkos terhadap para penumpang.







“Tidak dikenai biaya atau gratis bagi masyarakat dan pelajar,” tambahnya.
Adapun rute yang dilalui angkutan perintis ini yang Gedangsari mulai dari Wonosari-sambi-berakhir di depan kantor Kecamatan Gedangsari jalan kembali ke wonosari. Hanya jalan satu kali saja, kemudian yang Bejiharjo meliputi Wonosari-Grogol-Beji-Sokoliman dan kembali lagi wonosari.
“Untuk beroperasinya dari Pagi sampai Siang hari,” imbuhnya.
Standar Pelayanan Minimal pun tetap diterapkan agar penumpang merasakan kenyamanan dan keamanan. Sehingga menumbuhkan minat masyarakat untuk menggunakan angkutan umum.
“Pada intinya untuk menarik minat pengusaha agar ikut membuka trayek pada jalur yang belum terlayani angkutan umum seperti di dua wilayah ini,” tutupnya.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Sosial1 minggu yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks