Peristiwa
Muatan Truk Tumpah Tutupi Jalan, Kemacetan Panjang Terjadi di Jalur Wonosari-Jogja




Patuk,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Lalu lintas di ruas jalan Jogja Wonosari sejak pagi tadi agak tersendat. Hal ini dikarenakan adanya sebuah truk pengangkut pinner atau bahan baku pembuatan triplek yang muatannya tumpah di tikungan Slumprit, Kalurahan Patuk, Kapanewon Patuk sejak Kamis (02/12/2021) dini hari tadi. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Saat ini, proses evakuasi muatan tumpah tersebut masih terus dilakukan yang mengakibatkan kemacetan hingga beberapa kilometer lantaran adanya penerapan buka tutup arus.
Kapolsek Patuk melalui Kasi Humas Patuk, Aiptu Purwanto mengungkapkan, dini hari tadi sebuah truk nopol R 11837 BT yang dikemudikan oleh Dwi Pramono warga Sariharjo, Kecamatan Ngaglik, Kabupten Sleman melaju dari arah Wonosari menuju Jogja. Sekitar pukul 01.00 WIB sesampai di tikungan Slumprit, tiba-tiba muatan pinner tersebut tumpah ke jalanan. Muatan truk besar tersebut menutup sebagian akses di jalan utama tersebut.
Menurut Purwanto, insiden tersebut diduga karena muatan truk terlalu berlebihan. Sehingga saat kendaraan menikung dengan kondisi turunan curam, muatan tersebut tumpah. Petugas yang mendapatkan laporan tersebut kemudian berusaha melakukan pengamanan di lokasi kejadian. Sejak dini hari juga berusaha mengevakuasi bahan baku triplek yang menutup jalanan tersebut.
“Truk ini dari Semanu hendak kirim ke Temanggung, Jawa Tengah. Karena muatannya berlebihan jadi tumpah di jalanan,” kata Aiptu Purwanto saat dikonfirmasi, Kamis pagi.




Hingga pagi ini, petugas dibantu oleh sejumlah orang masih melakukan proses evakuasi pinner yang tumpah dan menutup jalanan tersebut. Akses lalu lintas di jalur utama ini juga tersendat.
“Sementara proses evakuasi muatan, arus lalu lintas kita berlakukan buka tutup arus,” papar dia.
Akibatnya, sempat terjadi penumpukan kendaraan hingga beberapa kilometer. Dari arah Jogja terjadi kemacetan sampai Piyungan dan dari arah Wonosari terjadi penumpukan kendaraan hingga di Kali Pentung.
“Sekarang masih proses evakuasi, petugas lalu lintas menerapkan sistem buka tutup untuk memperlancar akses pengguna jalan,” tutup dia.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Pemkab Gunungkidul Naikkan Gaji Pamong dan Staf Kalurahan
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Gunungkidul Ajukan Tambahan Vaksin PMK 20 Ribu Dosis
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
3 Korban Laka Laut Pantai Drini Ditemukan Meninggal, 1 Masih Dalam Pencarian
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran Rp 1,5 Miliar Untuk Perbaikan Gedung Sekolah
-
Uncategorized1 minggu yang lalu
Jumlah Pengguna Kereta Api Membludak saat Libur Panjang, PT KAI Daop 6 Klaim Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Keluarga Korban Laka Laut di Pantai Drini Akan Terima Asuransi
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
BKPPD Periksa 2 ASN Yang Diduga Terlibat Perselingkuhan
-
Sosial6 hari yang lalu
Bupati Gunungkidul Kukuhkan Pengurus FPRB Baru
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Mengapung di Telaga
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Belasan Wisatawan dari Mojokerto Terseret Ombak Pantai Drini
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sleman City Hall Hadirkan Blooming Fortune dan Rangkaian Event Menarik Sambut Imlek 2025