Peristiwa
Sempat Dihajar Warga, 5 Remaja Yang Buat Keributan di JJLS Diamankan Polisi


Saptosari,(pidjar.com)–Pasca keributan warga dan gerombolan remaja yang diduga merupakan kelompol geng motor di JJLS Kalurahan Jetis, Kalurahan Saptosari pada Minggu (25/10/2021) kemarin, polisi mengamankan sejumlah barang bukti. Sejumlah remaja juga sempat diamankan oleh polisi guna meredam aksi massa.
Kapolsek Saptosari, AKP Awal Mursiyanto, menerangkan, pasca adanya keributan, pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian. Sejumlah remaja kemudian diamankan oleh petugas. Ia menyebut, mereka yang diamankan merupakan pelajar di bawah umur.
“Awalnya ada salah satu remaja dengan inisial MR usia 15 tahun warga Bantul mengendarai Honda Scoopy dengan nomor polisi AB 3661 ZB bersama rombongan kurang dari sepuluh sepeda motor berjalan dari arah Pantai Baron menuju Panggang,” ungkap Awal, Senin (25/10/2021).
Sesampainya di barat RSUD Saptosari, mereka berpapasan dengan R (18) yang merupakan warga Kabupaten Sleman. Ia berboncengan dengan T warga Kabupaten Bantul.
“Keduanya berboncengan dengan sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi AB 3803 UP,” imbuh Awal.
Awal menjelaskan, saat keduanya berpapasan, MR diteriaki oleh R dan T sambil mengacungkan sebuah benda. MR yang kaget kemudian mengerem mendadak dan jatuh ke jalan sambil berteriak minta tolong.
“Teriakannya yakni tolong aku dikejar klithih,” ujar dia menirukan.
MR lantas ditolong oleh teman rombongannya. Mereka kemudian bersama-sama melalukan pengejaran kepada R dan T hingga Padukuhan Karang, Jetis, Saptosari.
“Rombongan ini berhenti di sekitar lapangan karena kehilangan jejak,” terang Awal.
Hingga beberapa saat kemudian, datang S (17) warga Bantul untuk berkumpul dengan temannya. Namun kemudian yang terjadi, justru ada kesalahpahaman dengan warga setempat. Rombongan tersebut yang cukup agresif, dikira warga merupakan geng motor yang hendak melakukan keributan. Sejumlah warga yang emosi lantar menghajar para remaha tersebut. Temannya, B warga Bantul berniat hendak menolong namun warga terlanjur emosi hingga keduanya tak luput dari amukan masa.
“MR, S dan B kemudian kami amankan ke Polsek Saptosari, beruntungnya saat itu di lokasi kejadian, ada anggota yang sedang patroli,” jelas dia.
Pasca mengamankan, polisi mendapatkan informasi bahwa R dan T ditangkap warga di sekitar Alas Ngejring, Kalurahan Jetis, Kapanewon Saptosari. Keduanya juga kemudian diamankan ke Mapolsek Saptosari agar tak diamuk warga.
“Mereka mengalami luka karena sempat dihajar waega, kami mengamankan satu unit gear yang diberi tali sabuk dan tiga sepeda motor,” tandas Awal.

-
Sosial4 minggu yang lalu
SMP Swasta Ini Borong Juara di LBB Gunungkidul 2023
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Tragis, Warga Prigi Tewas Usai Terlindas Bus Pariwisata di Jalan Jogja-Wonosari
-
Sosial4 minggu yang lalu
Asa Warga Karangnongko Miliki Jalan Layak Akhirnya Terwujud, Pria Ini Berjalan Merangkak
-
Hukum4 minggu yang lalu
Komplotan Pencuri Baterai Tower Telekomunikasi Diringkus Petugas
-
Politik4 minggu yang lalu
Empat Program Kunci Untuk Kemajuan Gunungkidul
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Selingkuhi Warganya, Oknum Dukuh Dituntut Mundur
-
Hukum4 minggu yang lalu
Kasus Naik Penyidikan, Korban Bullying di SD Elite Ternyata Sempat Opname di RS
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Disapu Angin Kencang, Sejumlah Rumah di Semin Rusak
-
Pemerintahan6 hari yang lalu
Besaran UMK 2024 Telah Disepakati, Gunungkidul Menjadi Yang Terendah se-DIY
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Kemarau Panjang, BPBD Gunungkidul Terus Layani Permintaan Droping Air
-
Politik4 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran Rp 48 Miliar Untuk Pilkada Gunungkidul 2024
-
Sosial1 minggu yang lalu
Sekian Lama Tak Disentuh Pemerintah, Pengusaha Muda Bangun 2 Ruas Jalan