Pariwisata
Sepi Wisatawan, Prediksi Puncak Kunjungan Libur Tahun Baru Pada Hari Minggu Meleset




Tanjungsari, (pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Puncak arus wisatawan masuk ke Gunungkidul pada momen libur Tahun Baru 2022 sempat diprediksi akan berlangsung pada hari ini, Minggu (02/01/2022). Namun, perkiraan tersebut ternyata meleset. Dari informasi yang berhasil dihimpun, kunjungan pada hari ini justru relatif sepi jika dibandingkan pada hari Sabtu (01/01/2022) kemarin.
Koordinator Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) Baron Utama, Heri Mulyono, menyampaikan, berdasarkan perhitungan yang dilakukan jajarannya, pada hari ini yang diprediksi menjadi puncak kunjungan justru terjadi penurunan jumlah wisatawan yang melalui pos penjagaannya. Hingga Minggu sore, hanya ada sekitar 3.200 wisatawan yang masuk melalui Pos TPR Baron Utama. Sedangkan pada Sabtu sore kemarin, kunjungan yang tercatat sebanyak 4.500 wisatawan.
“Baik kemarin atau hari ini tidak sampai ada antrian panjang. Antrian kendaraan paling hanya beberapa meter saja,” ucap Heri, Minggu petang.
Menurutnya adanya penurunan kunjungan pada momen liburan akhir tahun ini dapat terjadi karena beberapa faktor. Misalnya semakin banyaknya obyek wisata atau tema wisata yang muncul di Gunungkidul sehingga pilihannya semakin variatif dan wisatawan tidak hanya terkonsentrasi ke kawasan pantai.
“Kalau yang lewat disini (TPR Baron Utama) tercatat segitu, kalau lainnya berkurang atau bertambah kita belum koordinasi,” sambung dia.




Penurunan jumlah kunjungan di kawasan pantai juga diungkapkan oleh Koordinator TPR JJLS Baron, Supardi. Jumlah wisatawan yang masuk sendiri relatif sama dengan TPR Baron Utama di mana pada hari ini terjadi penurunan jumlah wisatawan. Dari pencatatan yang dilakukan petugas, pada hari Sabtu (01/01/2022), pengunjung yang datang melalui TPR JJLS adalah sebanyak 2.700 wisatawan. Sedangkan pada hari Minggu (02/01/2022) ini, tercatat sebanyak 2.100 wisatawan.
“Memang ada penurunan dibandingkan kemarin. Baik kemarin atau hari ini arus masuk kendaraan lancar,” terangnya.
Sementara itu, Koordinator TPR Tepus, Marjo, menyampaikan jika kunjungan yang melalui posnya hari ini cenderung sepi dibandingkan sebelumnya. Menurutnya hal tersebut lantaran posnya memang didesain untuk kepulangan wisatawan sehingga jarang yang masuk melalui posnya.
“Hari sabtu kemarin ada sekitar 1.600 wisatawan yang masuk, tapi hari Minggu turun jadi sekitar 1.300 wisatawan,” papar Marjo.
Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul, Harry Sukmono, mengungkapkan jika pembukaan kawasan wisata sepatutnya dibarengi oleh penerapan protokol kesehatan yang tertib. Hal itu karena dengan ramainya wisatawan maka interaksi di lokasi wisata juga semakin padat meskipun ada pembatasan sebelumnya. Menurutnya, menjadi tanggung jawab semua pihak untuk menciptakan situasi yang aman dan nyaman dalam berwisata. Pihaknya terus memberikan edukasi kepada para pelaku wisata maupun wisatawan agar senantiasa tertib saat berwisata.
“Sangat disayangkan jika ada yang tidak tertib prokes, tugas kita bersama termasuk wisatawan itu sendiri untuk menerapkan prokes di kawasan wisata,” pungkasnya.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Pemkab Gunungkidul Naikkan Gaji Pamong dan Staf Kalurahan
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Gunungkidul Ajukan Tambahan Vaksin PMK 20 Ribu Dosis
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
3 Korban Laka Laut Pantai Drini Ditemukan Meninggal, 1 Masih Dalam Pencarian
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran Rp 1,5 Miliar Untuk Perbaikan Gedung Sekolah
-
Sosial1 minggu yang lalu
Bupati Gunungkidul Kukuhkan Pengurus FPRB Baru
-
Uncategorized1 minggu yang lalu
Jumlah Pengguna Kereta Api Membludak saat Libur Panjang, PT KAI Daop 6 Klaim Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
BKPPD Periksa 2 ASN Yang Diduga Terlibat Perselingkuhan
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Keluarga Korban Laka Laut di Pantai Drini Akan Terima Asuransi
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Gempa 5,2 SR Guncang Gunungkidul
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sleman City Hall Hadirkan Blooming Fortune dan Rangkaian Event Menarik Sambut Imlek 2025
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Mengapung di Telaga