Pemerintahan
Siagakan Satpol PP, Pedagang Dilarang Jualan di Kawasan Tugu Tobong





Wonosari,(pidjar.com)– Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Gunungkidul mulai mengintensifkan pemantauan trotoar baru di kawasan bundaran tugu tobong gamping agar steril dari pedagang kaki lima. Langkah itu sebagai bentuk antisipasi supaya masyarakat dapat menikmati fasilitas yang belum lama ini dibangun itu.
Kepala Bidang Penegakan Perda, Satpol PP Gunungkidul, Ngatijo, mengatakan pihaknya setiap malam rutin melakukan pengawasan dan pemantauan di sepanjang trotoar baru kawasan tugu tobong gamping. Menurutnya, setiap malam kondisi sepanjang trotoar ramai akan kunjungan warga sehingga pihaknya mengantisipasi agar pedagang berjualan di tempat yang sudah disediakan.
“Kanan kiri itu kan bahu jalan sekarang lebar-lebar padahal disitu tidak peruntukan bagi pedagang, kita ditugaskan untuk mengawasi dan memantau jangan sampai disalahgunakan,” ujar Kepala Bidang Penegakan Perda, Satpol PP Gunungkidul, Ngatijo, Rabu (18/01/2023).
Selain itu, pihaknya juga sudah memasang papan himbauan peringatan agar kawasan trotoar tidak digunakan untuk aktivitas perdagangan. Penertiban pun dilakukan secara persuasif dan mengedukasi pedagang tidak berjualan di area yang dilarang.
“Sebelumnya juga sudah didata bersama Dinas Perdagangan berapa pedagang yang terdampak pembangunan trotoar, kemudian pedagang diarahkan untuk berjualan di area parkir GOR Siyono,” imbuhnya.





Sebanyak 8 personil dari Satpol PP ia siapkan setiap malamnya untuk melakukan pemantauan. Menurutnya, jika tidak ada pemantauan kemungkinan dapat dimanfaatkan oleh pedagang untuk berjualan di trotoar karena lokasinya yang strategis. Semenjak selesai dibangun, kawasan pedestrian dan trotoar tugu tobong gamping banyak menyedot kunjungan warga. Khususnya pada akhir pekan kunjungan warga dapat mencapai ribuan orang.
“Jika ada satu dua pedagang yang mulai berdagang biasanya diikuti pedagang lainnya. Kalau sudah banyak malah repot nanti semakin sulit, Itu sebagai bentuk antisipasi,” ucapnya.
Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Gunungkidul, Rakhmadian Wijayanto, mengatakan kunjungan warga ke kawasan tugu tobong gamping terbilang sangat tinggi. Dari pantauannya pada Sabtu (14/01/2023) malam lalu, terpantau sekitar 1.500 orang mengunjungi kawasan tugu tobong gamping.
“Sekarang akhir pekan dijaga petugas terus, tidak hanya warga sekitar yang berkunjung ada juga dari wilayah pinggiran Gunungkidul,” tutupnya.

-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Berduaan di Kamar Kost Hingga Open BO, Sejumlah Wanita Muda Digerebek Warga
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Laka Maut di Jalan Panggang Imogiri, Pemotor Meregang Nyawa
-
Sosial4 minggu yang lalu
Kisah Allin, Anak Guru PAUD Yang Terima Beasiswa Dari 7 Universitas Luar Negeri
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Laka Maut di Rongkop, Seorang Pelajar Tewas Usai Terlempar Sejauh 15 Meter di Jurang
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Banyak ASN dan Keluarga Mampu Masuk Daftar DTKS, Dinsos Gunungkidul Coret 30 Ribu Data
-
Pariwisata3 minggu yang lalu
Plesiran ke Obelix Sea View, Menikmati Sunset di Atas Tebing Pinggir Pantai Selatan Gunungkidul
-
Sosial3 minggu yang lalu
Kisah Pilu Ratno, Pekerja Bangunan Yang Harus Kehilangan 2 Tangannya Karena Tersengat Listrik
-
Sosial4 hari yang lalu
Siswa Gunungkidul Yang Tak Malu Memulung Usai Pulang Sekolah Mendapat Perhatian Khalayak
-
Sosial2 minggu yang lalu
Menang Banding Usai Dipecat Karena Berselingkuh, Mantan ASN Minta Diaktifkan Bupati
-
Peristiwa2 hari yang lalu
Honda Jazz Terbakar di Jalan Sumarwi, Pemilik Merugi 100 Juta
-
Hukum6 hari yang lalu
Tertangkap Basah Saat Beraksi Curi Kambing, Dua Pria Gunungkidul Babak Belur Diamuk Warga
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemerintah Gunungkidul Akan Buka Pendaftaran 439 Formasi PPPK