Peristiwa
Tempat Karaoke di 4 Kecamatan Digerebek Polisi, Amankan Puluhan Botol Miras




Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Polisi terus melakukan sejumlah upaya untuk menjaga kondusivitas wilayah jelang perayaan Tahun Baru 2019 ini. Tak hanya bandar miras yang menjadi sasaran, sejumlah tempat hiburan malam di Gunungkidul juga menjadi target operasi petugas. Pada Sabtu (29/12/2018) malam tadi, puluhan petugas gabungan dari Polres Gunungkidul merazia empat lokasi karaoke. Dalam operasi ini, puluhan botol minuman keras dari berbagai jenis berhasil diangkut oleh petugas kepolisian. Petugas juga melakukan tes urine kepada sejumlah pengunjung maupun para gadis pemandu lagu.
Kasat Resnarkoba Polres Gunungkidul, AKP Tri Wibowo mengatakan, kegiatan cipta kondisi dengan merazia tempat hiburan malam itu merupakan agenda rutin dari jajarannya. Selain itu, juga sebagai langkah memberikan suasana aman dan nyaman menjelang malam pergantian tahun sehingga nantinya potensi penyakit masyarakat bisa ditekan.
Ia tak memungkiri bahwa minuman keras memang menjadi salah satu fokus penindakan pada momen akhir tahun ini. Kondisi mabuk lantaran minuman keras dipaparkan Tri bisa menjadi pemicu terjadinya kericuhan-kericuhan maupun tindak kriminal lainnya.
Adapun pada malam minggu tadi, empat lokasi karaoke yang disisir oleh petugas diantaranya di wilayah Karangmojo, Wonosari, Playen dan Kecamatan Semanu. Satu persatu ruangan yang ada diperiksa oleh petugas, sejumlah pengunjung serta gadis pemandu karaoke juga dikumpulkan untuk dilakukan test urine.
“Kami lakukan tes di masing-masing tempat. Hasilnya dari 9 pria dan 7 wanita negatif dalam segala hal,” kata AKP Tri Wibowo, Minggu (30/12/2018).




Meski sempat gaduh dan kaget lantaran banyaknya polisi yang tiba-tiba mendatangi tempat hiburan malam, akan tetapi operasi berjalan kondusif. Baik pengunjung maupun pengelola menaati instruksi petugas keamanan selama berlangsungnya razia. Menurut Tri, tak hanya sekedar menggelar razia, pihaknya juga memberikan pembinaan kepada para pengunjung terkait dengan keamanan, kondusifitas lokasi maupun yang lainnya.
“Kita juga melakukan sosialisasi terkait Kamtibmas kepada para pengunjung karaoke,” lanjut dia.
Adapun dalam operasi ini, polisi berhasil mengamankan 14 botol miras jenis anggur merah, 11 botol anggur kolesom dan 8 botol bir. Petugas juga menyita uang tunai sejumlah Rp100.000 yang diduga merupakan hasil penjualan miras dari seseorang yang berada di sekitar lokasi karaoke di wilayah Kecamatan Wonosari.
“Seluruh barang bukti kita amankan ke Mapolres Gunungkidul,” lanjut dia.
Tri menegaskan, pihak kepolisian akan terus gencar dalam melakukan kegiatan semacam ini. Agar nantinya peredaran miras di Gunungkidul dapat ditekan dan tidak meluas. Pasalnya, hal semacam ini dapat merusak generasi yang ada.
“Giat rutin yang kami lakukan. Tentu sesuai arahan dari pimpinan. Masyarakat tak perlu sungkan dalam melapor jika ada indikasi peredaran miras di wilayahnya,” tutup dia.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Pemkab Gunungkidul Naikkan Gaji Pamong dan Staf Kalurahan
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Gunungkidul Ajukan Tambahan Vaksin PMK 20 Ribu Dosis
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
3 Korban Laka Laut Pantai Drini Ditemukan Meninggal, 1 Masih Dalam Pencarian
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran Rp 1,5 Miliar Untuk Perbaikan Gedung Sekolah
-
Uncategorized1 minggu yang lalu
Jumlah Pengguna Kereta Api Membludak saat Libur Panjang, PT KAI Daop 6 Klaim Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Keluarga Korban Laka Laut di Pantai Drini Akan Terima Asuransi
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
BKPPD Periksa 2 ASN Yang Diduga Terlibat Perselingkuhan
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Mengapung di Telaga
-
Sosial5 hari yang lalu
Bupati Gunungkidul Kukuhkan Pengurus FPRB Baru
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sleman City Hall Hadirkan Blooming Fortune dan Rangkaian Event Menarik Sambut Imlek 2025
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Belasan Wisatawan dari Mojokerto Terseret Ombak Pantai Drini