Sosial
Hadir di tengah Kaum Muda, Kapolda Ingin Pemuda Lebih berperan Optimal dalam Menjaga Keamanan Daerah




Playen,(Pidjar.com)–Peran pemuda dalam menjaga kondisi suatu daerah dari berbagai tindak kriminalitas dan aksi-aksi lain yang sekiranya membawa dampak buruk sangat dibutuhkan. Mengingat belakangan ini, berbagai tindak kriminalitas dan tindakan menyimpang lainnya dilakukan oleh kaum muda. Aparat keamanan khususnya Kepolisian dan TNI terus berupaya melakukan pendekatan.
Hal tersebut dilakukan agar kedekatan kaum muda dengan aparat keamanan lebih terjalin dan memberikan pengetahuan lebih luas terhadap kaum muda. Sehingga tindakan-tindakan yang sekiranya menyalahi aturan dapat diminimalisir. Mengingat belakangan ini, tak sedikit kaum muda yang dijebloskan ke hotel prodeo karena ulah yang dilakukan.
Aksi-aksi kejahatan maupun aksi lain yang meresahkan masyarakat, seperti klitih, penyalahgunaan obat-obatan terlarang, bahkan hingga perbuatan asusila telah marak dilakukan. Tak sedikit yang terseret hingga ke jalur hokum. Seperti beberapa waktu lalu di wilayah Gunungkidul sejumlah pemuda tertangkap berkedapatan memiliki obat terlarang hingga pesta miras yang telah merenggut nyawa seorang pemuda.
Kondisi semacam ini tentu menjadi keprihatinan tersendiri bagi aparat penegak hukum dan pemerintah. Fokus utama kinerja Polri dan TNI selain menjaga keamanan dan stabilitas suatu daerah juga bergeser ke hal ini, agar nantinya paling tindak sedikit demi sedikit dapat ditekan. Kondisi yang mendesak ini, membuat aparat berputar pemikiran untuk melakukan kegiatan agar kaum muda mengerti hak, kewajiban yang perlu dijalankan agar daerah tetap aman terkendali.
“Pemuda merupakan ujung tombak dari majunya suatu daerah. Mengingat mereka merupakan generasi penerus. Kepribadian dan pemahaman pemuda perlu diubah agar nantinya mereka paham betul bagaimana ikut serta menjaga kondisi daerah agar stabil dan tidak dan gangguan,” kata Brigjen Pol Ahmad Dofiri, Kapolda DIY usai menghadiri acara di Goa Rancang, Desa Beleberan, Kecamatan Playen, Rabu (05/09/2018).




Selain pendekatan dan sosialisasi yang terus gencar dilakukan oleh aparat keamanan, satu kegiatan yang tengah dilaksanakan oleh anggota polri dan TNI yakni, camping bersama dengan Saka Bhayangkara dam Satmabhara Polda DIY. Kegiatan ini dikemas dalam bentuk lain, sehingga segala kegiatan positif dapat dilakukan oleh ratusan peserta yang mengikuti kegiatan.
Ratusan peserta yang ikut dalam kegiatan ini diharapkan mengetahui upaya penanganan dan upaya menjaga stabilitas daerah. Serta cara-cara untuk menjaga daerah dari gangguan kambtibmas yang tengah marak terjadi. Sekecil apapun tindakan yang dilakukan paling tidak juga akan berpengaruh.
“Mulai dari sekarang hingga kedepan, keterlibatan kaum muda sangat dibutuhkan. Agar tidak terjerumus ke lembah yang salah, perlahan kami mencoba melakukan pendekatan dengan cara yang sekiranya menarik,” tambah dia.
Sementara itu, salah satu peserta kegiatan saat ditemui di sela-sela acara mengaku kegiatan ini banyak membantu dan memberikan pengetahuan yang berbeda dibandingkan dengan pandangannya selama ini. Jika sekiranya kegiatan ini terus dilakukan secara rutin, tentu gangguan keamanan akan terjamin.
“Seneng aja, kita bisa lebih tahu pengentahuan yang luas, pengalaman bertambah dan tentunya erlahan tindakan yang sekiranya menyimpang akan ditinggalkan,” ucap dia.
Kegiatan di Goa Rancang yang menjadi salah satu objek wisata ternama di Gunungkidul itu, dihadiri langsung oleh Kapolda DIY, jajaran Kapolres seluruh DIY beserta pejabat penting lainnya baik di lingkup Kepolisian, TNI maupun pemerintahan. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan mampu menekan terjadinya kasus-kasus kejahatan di kalangan pemuda dan menekan gangguan keamanan lainnya.
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Pemkab Gunungkidul Naikkan Gaji Pamong dan Staf Kalurahan
-
Pemerintahan3 hari yang lalu
BKPPD Gunungkidul Kembali Dalami Dugaan Perselingkuhan ASN
-
Sosial1 hari yang lalu
Bupati Gunungkidul Dikukuhan Sebagai Ketua Pengurus Daerah Keluarga Organisasi Tarung Derajat
-
Sosial1 minggu yang lalu
43 Tahun Berdayakan UMKM Gunungkidul, Koperasi Marsudi Mulyo Terus Berinovasi
-
Pemerintahan3 hari yang lalu
Terkendala Aturan, Proses PAW 3 Lurah di Gunungkidul Belum Bisa Dilakukan
-
Info Ringan1 minggu yang lalu
Dibalut Horor, Film Petaka Gunung Gede Angkat Kisah Sahabat Sejati
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Gunungkidul Kembali Pecat 2 ASN Yang Terlibat Skandal Asusila
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
3 Korban Laka Laut Pantai Drini Ditemukan Meninggal, 1 Masih Dalam Pencarian
-
Sosial2 minggu yang lalu
Bupati Gunungkidul Kukuhkan Pengurus FPRB Baru
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran Rp 1,5 Miliar Untuk Perbaikan Gedung Sekolah
-
Uncategorized3 minggu yang lalu
Jumlah Pengguna Kereta Api Membludak saat Libur Panjang, PT KAI Daop 6 Klaim Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Aliansi Jaga Demokrasi Bersama BEM DIY Demo Tuntut Adili Jokowi