fbpx
Connect with us

Politik

Tahapan Awal Pilkada, Polisi Akui Ada Sejumlah Wilayah Yang Rawan Konflik

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar.com)–Tahapan Pilkada tahun 2020 akan segera dimulai. Dalam waktu dekat ini, akan dilaksanakan tahap verifikasi faktual dukungan calon perseorangan Pilkada Gunungkidul 2020. Sebagaimana diketahui, ada 2 pasangan calon perseorangan yang mendaftar dalam Pilkada 2020. Untuk mengamankan tahapan ini, Kepolisian Resor Gunungkidul akan mengerahkan ratusan personelnya dari berbagai satuan.

Kapolres Gunungkidul AKBP Agus Setiawan menuturkan, pihaknya telah melakukan persiapan pengamanan hingga pengecekan personel untuk mengawal kegiatan KPU Gunungkidul. Sedikitnya terdapat 360 personil yang telah disiapkan untuk mengamankan proses verifikasi lapangan bakal calon perseorangan.

“Nantinya mereka akan ditempatkan di 144 kalurahan yang ada di Gunungkidul, di mana setidaknya ada 2 personel di tiap kalurahan,” jelas Agus, Selasa (24/06/2020) kemarin.

Sejauh ini, pihaknya sudah memetakan wilayah yang rawan terjadinya konflik selama proses Pilkada nanti. Ia mengakui adanya potensi kerawanan di beberapa titik. Namun begitu, Kapolres menegaskan bahwa meminimalisir potensi konflik telah dilaksanakan.

“Kami terutama juga sudah memberikan imbauan kepada calon perseorangan agar tetap menjaga situasi kondusif,” katanya.

Merujuk pada jadwal, tahap verifikasi faktual dukungan calon perseorangan akan berlangsung pada 24 Juni hingga 12 Juli 2020 atau selama 18 hari. Namun pada prakteknya, proses verifikasi ini akan dipersingkat menjadi 14 hari.

Berita Lainnya  Target Tahun 2021, Pilkades di Gunungkidul Akan Terapkan e-Voting

Terpisah, KPU Gunungkidul Ahmadi Ruslan Hani menjelaskan para petugas Panitia Pemilihan Suara (PPS) akan mulai bergerak melakukan verifikasi pada 27 Juni hingga 10 Juli mendatang.

“Tiap desa terdapat 6 petugas, terdiri atas 3 PPS dan 3 orang sekretariat,” jelas Hani.

Pihaknya juga sudah menyiapkan protokol kesehatan covid19 bagi para petugas verifikasi di mana mereka akan dibekali dengan masker, pelindung wajah (face shield), sarung tangan, hingga hand sanitizer. Sebab nantinya mereka harus melakukan tatap muka dengan warga.

“Sekitar lebih dari 90.700 dukungan dari keduanya akan diverifikasi dalam waktu 14 hari,” tandas Hani.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler